- Liverpool harus mengakui keunggulan Atletico Madrid dengan agregat 2-4 pada babak 16 besar Liga Champions.
- Pada 2019, Liverpool berhasil meraup penghasilan lebih dari Rp556 miliar hasil dari perjalanan hingga laga final Liga Champions.
- Mereka mendapat total pendapatan Rp1 triliun ketika berhasil menjadi juara pada tahun tersebut.
SKOR.id - Kegagalan Liverpool melangkah ke babak perempat final Liga Champions membuat mereka harus menelan kerugian lebih dari Rp500 miliar.
Pasukan Jurgen Klopp sebelumnya selalu memenangkan laga di fase gugur dan mencapai final lalu menjadi juara pada tahun lalu serta mendapatkan hadiah yang sangat besar.
Dikutip dari Daily Mail, Liverpool mendapatkan keuntungan dari fase knockout dari mengalahkan Bayern Munchen, Porto, dan Barcelona sebesar Rp576 miliar.
Saat berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur di final, total Liverpool meraup pendapatan sebesar Rp1 triliun, termasuk dari laga-laga sebelumnya.
Baca Juga: FIFA Tunda Kualifikasi Piala Dunia 2022 Amerika Selatan
Awal tahun 2020, Liverpool mengalami fase sulit setelah tidak lolos Liga Champions, tersingkir dari Piala FA, dan rekor tak terkalahkannya di Liga Inggris dihentikan oleh Watford.
Namun tidak bisa dilupakan bahwa The Reds hanya butuh dua kemenangan untuk memastikan gelar juara Liga Inggris musim 2019-2020.
Catatan ini ditanggapi oleh bek andalan The Reds, Virgil van Dijk, mengenai kesempatan timnya menjadi juara.
"Kami bicara soal enam poin, tetapi kami harus melewati pertandingan yang sulit menghadapi Everton, Crystal Palace lalu kemudian Man City. Kami harus tetap percaya diri," ujar Van Dijk menanggapi kesempatan timnya menjadi juara.
Baca Juga: Bayern Munchen Bisa Juara Lebih Cepat Akibat Virus Corona
