- Telli Swift adalah tunangan juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder.
- Telli Swift yang kini berusia 31 tahun ini seorang perawat dengan spesialisasi operasi plastik dan juga bintang reality show.
- Sebagai WAG atlet profesional, dia membentuk badan amal untuk membantu anak-anak dan keluarga.
SKOR.id - Telli Swift memanfaatkan semaksimal mungkin status WAG-nya sebagai tunangan juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder.
Jika beberapa mitra atlet menghindar dari sorotan media, Telli Swift, 31, merangkul setiap kilatan blitz kamera yang menghampirinya.
Baca Juga: Wladimir Klitschko Segera Luncurkan Produk Baru Bernama Wyllit
Perempuan seksi itu membintangi acara reality show yang hit di TV Amerika, WAGS Atlanta.
Telli juga mendirikan yayasan amal yang disebut Boxing WAGS Association, yang memberi dukungan kepada anak-anak dan keluarga.
Lahir di Filipina, tetapi dibesarkan di Jepang, Telli ternyata seorang perawat terlatih sebelum dia beralih profesi ke dunia layar kaca.
Tumbuh oleh keluarga yang berkaitan dengan militer, Telli menghabiskan banyak waktu keliling dunia sejak kecil.
"Saya seorang anak militer. Saya pindah setiap tiga tahun atau lebih karena pekerjaan ayah saya," ujar Swift.
"Saya tidak akan bohong. Saya gadis kecil manja yang selalu mendapatkan semua yang saya inginkan! Hidup saya semasa muda, sangat hebat."
Pada usia tiga tahun, Swift telah memulai karier di bidang modeling.
Baca Juga: Sempat Tertunda karena Insiden Kobe Bryant, Derby Los Angeles Digelar 9 April
Ketika Swift pindah kembali ke Amerika, dia ikut berkompetisi dalam berbagai kontes kecantikan dan tampil dalam pemotretan di majalah.
Namun, Swift percaya panggilan hidupnya yang sebenarnya adalah mengikuti tradisi keluarga.
Mengikuti jejak nenek dan ibunya, Swift menyambi profesi model dan sekaligus menjalankan kualifikasinya sebagai perawat bersertifikat.
Dia pertama kali bekerja di UGD rumah sakit Los Angeles, sebelum memilih fokus untuk mempelajari operasi plastik sebagai spesialisasinya.
Telli lalu menerima tawaran bekerja di sebuah salon ahli bedah plastik yang paling bergensi di kawasan elite Beverly Hills.
"Nenek saya seorang perawat, begitu juga ibu saya. Saya pikir profesi itu memilih saya.”
"Saya suka operasi plastik karena elektif, juga membuat orang senang untuk memperbaiki diri."
Luar biasanya, alih-alih romantis, pertemuan pertama Telli dan Wilder terjadi di bandara di Los Angeles.
Tetapi baru setelah mereka saling bertukar DM di Instagram, keduanya mengatur rencana untuk bertemu.
Swift mengatakan kepada The Sun tahun lalu: “Kami bertemu di Bandara LAX empat tahun lalu.”
“Kami memandang satu sama lain dari kejauhan saat check in, lalu di security check, hingga Deontay akhirnya bicara kepada saya saat kami berjalan menuju gate.”
“Ketika kami berbicara, teman saya datang (saya baru saja keluar dari rumah sakit karena infeksi di kaki saya yang saya pikir akan diamputasi jika antibiotik tidak bekerja)."
“Saya berhenti bicara dengannya, untuk memberi tahu teman saya apa yang terjadi dengan kaki saya, tapi Deontay telah berlalu.”
“Dari IG DM, kami saling kontak dua minggu sebelum reuni keluarga saya yang kebetulan di Alabama tempat asal Deontay. That’s it. "
Menjadi pasangan petinju, Swift telah beradaptasi dengan perannya dengan sempurna.
Itu sebabnya dia mendirikan badan amal Asosiasi Tinju yang membagikan hasilnya dengan penyedia layanan dan organisasi nirlaba untuk anak-anak dengan berbagai cara.
Beberapa WAG atlet tinju, masih aktif maupun sudah pensiun, juga masuk dalam daftar direksi yayasan itu,
"Dunia butuh wanita yang kuat, yang hidup dengan berani. Yang memiliki keinginan kuat untuk menopang orang lain," ujar Swift.
"Tujuan dari BWA adalah untuk membangun aliansi perempuan yang berkomitmen penuh untuk secara kolektif mempengaruhi perubahan dalam diri sendiri dan masyarakat di sekitarnya."
Telli dan Wilder telah bertunangan selama dua tahun sekarang. Meski belum menetapkan tanggal, cinta mereka selalu bergelora.
