Tak Sekadar Ibadah, 5 Manfaat Puasa Arafah untuk Kesehatan

Puasa Arafah adalah sunah untuk umat Muslim pada hari kesembilan di bulan Zulhijah.
Secara umum, puasa memiliki banyak manfaat untuk menjaga kestabilan dan fungsi kerja tubuh.
Puasa juga bermanfaat untuk mengatur gula darah hingga berat badan

SKOR.id - Puasa Arafah adalah puasa yang disunahkan kepada umat Muslim sehari sebelum Hari Raya Iduladha.

Pada hari kesembilan di bulan Zulhijah, umat Muslim yang tidak berhaji disunahkan untuk menjalankan ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

Puasa Arafah memiliki manfaat untuk menghapuskan dosa seorang umat Muslim lakukan di tahun lalu dan setahun yang akan datang.

Namun, selain sebagai sebuah bentuk ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa, puasa Arafah juga bermanfaat untuk kesehatan.

Dilansir dari berbagai sumber, puasa Arafah maupun bentuk puasa lain seperti di hari Ramadan memiliki manfaat di antaranya:

1. Memperbaiki Kondisi Medis

Berpuasa dengan menerapkan pola makan sehat saat sahur dan berbuka akan membantu memperbaiki berbagai radang.

Dilansir dari Alodokter, beberapa radang yang akan diperbaiki dengan berpuasa antara lain radang sendi dan radang usus besar.

2. Menyehatkan Jantung

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa berpuasa menurunkan risiko terserang penyakit jantung ketimbang mereka yang tidak menjalankan puasa.

Namun, masih diperlukan kajian lebih jauh mengenai penemuan tersebut karena kesehatan jantung juga dipengaruhi oleh faktor lain seperti olahraga dan pola makan sehat.

3. Mengurangi Kadar Gula Darah

Beberapa penelitan juga menyebut bahwa puasa menurunkan resistensi insulin yang memicu diabetes.

Kadar gula darah seseorang yang sedang menjalankan puasa cenderung menurun ketimbang di hari biasa.

4. Berpotensi Meningkatkan Kesehatan Otak

Dilansir dari Kompas.com, sebuah studi menyebutkan bahwa puasa melindungi kesehatan otak, meningkatkan pembentukan sel saraf, dan meningkatkan fungsi kognitif.

Puasa juga berfungsi mengurangi peradangan sehingga membantu pencegahan gangguan kinerja saraf seperti Alzheimer dan Parkinson.

5. Menjaga Berat Badan

Puasa sering dikaitkan dengan diet berpahala. Secara teori, berpuasa yang notabene tidak makan dan minum akan menurunkan kadar lemak dan asupan kalori dalam sehari.

Puasa juga mampu meningkatkan metabolisme yang menjadi salah satu faktor yang mendukung upaya penurunan berat badan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.