• Dalam bursa transfer ada istilah buyout clause.
• Buyout clause ada dalam kontrak pemain dengan nilai yang sangat tinggi.
• Skorpedia kali ini mengulas tentang buyout clause.

SKOR.id - Bursa transfer sepak bola tengah berlangsung. Dalam bursa transfer, ada sejumlah istilah di antaranya adalah yang dinamakan dengan Buyout Clause atau yang biasa disebut dengan "klausul pelepasan".

Barcelona contoh terkini yang telah menetapkan buyout clause.

Setelah mereka berhasil mendatangkan dua pemain yaitu Franck Kessie dan Andreas Christensen, klub asal Katalunya ini langsung menetapkan klausul pelepasan untuk kedua sang pemain.

Ya, baik Franck Kessie dan Andreas Christensen memiliki klausul pelepasan sebesar 430 juta poundsterling. Jumlah tersebut jika dikurskan dengan nilai saat ini mencapai Rp7,6 triliun.

Angka tersebut tentu saja termasuk fantastis. Namun, memang demikianlah kesepakatan yang terjadi antara kedua pemain tersebut dengan Barcelona.

Dengan angka itu pula, jika suatu hari nanti ada klub yang ingin membeli Franck Kessie dan Andreas Christensen ketika kontrak keduanya masih berlaku, harga itu yang menjadi patokannya.

Jadi, apa itu Buyout Clause? Buyout clause adalah harga yang ada di dalam kontrak pemain sebagai nilai jika ada klub yang ingin membeli pemain tersebut.

Buyout clause merupakan nilai yang telah disepakati atau dalam hal ini diminta oleh klub pemilik untuk dicantumkan di dalam kontrak sang pemain.

Dengan buyout clause ini, klub telah memagari sang pemain dengan harga yang tinggi untuk mencegah pemain tersebut pergi sebelum kontraknya berakhir.

Di sisi lain, dengan buyout clause tersebut, ada potensi klub pemilik mendapatkan keuntungan yang sangat besar.

Dalam hal ini, klub peminat akan mengaktifkan buyout clause sang pemain. Salah satu contohnya adalah ketika Paris Saint-Germain membeli Neymar dari Barcelona pada 2017 silam.

Ketika itu, Paris Saint-Germain bersedia membayar 222 juta euro yang merupakan buy out clause bintang asal Brasil tersebut di Barcelona.

Hanya, perlu diingat bahwa buyout clause di Spanyol berbeda karena pihak liga dalam hal ini La Liga juga memiliki keterlibatan di dalamnya. La Liga bisa menentukan apakah transfer tersebut bisa diwujudkan.

Situasi tersebut terjadi karena kontrak sang pemain bukan hanya kepada klub melainkan juga kepada La Liga yang menaungi pemain dalam hal ini seperti pendaftaran serta kontrak kerja di Spanyol.

Selanjutnya, proses pembayaran buyout clause dilakukan dengan cara yaitu klub pembeli membayarkan buyout clause tersebut kepada La Liga dan kemudian La Liga yang menyerahkan kepada Barcelona.

Buyout clause juga berarti memberikan kesempatan kepada pemain untuk membeli pelepasan kontrak tersebut. Tentu saja, situasi ini juga tentu melibatkan kocek klub pembeli.

Dalam hal ini, setelah sang pemain setuju untuk pindah, klub pembeli tersebut akan memberikan uang buyout clause tersebut kepada sang pemain.

Setelah itu, sang pemain melalui perwakilannya bisa membayarkan nilai buyout clause itu kepada klub (kepada La Liga lebih dulu jika itu terjadi di Spanyol).

Jika klub pembeli siap atau bersedia membayar klausul pelepasan pemain tertentu, maka klub pemilik tidak bisa lagi berbuat sesuatu kecuali membiarkan sang pemain pergi.

Tentu saja, dengan catatan bahwa sang pemain memang menginginkan pergi ke klub peminat tersebut.

Di sisi lain, dalam prosesnya, klub peminat tidak boleh menghubungi pemain.

Mereka harus lebih dulu menjalin komunikasi dengan klub sang pemilik pemain sampai klub tersebut memberikan izin kepada pemainnya untuk berkomunikasi dengan klub peminat.

Demikianlah yang dimaksud dengan buyout clause. Cara ini sudah lama dilakukan dalam sepak bola. Di Spanyol sendiri, buyout clause sudah diterapka sejak 1985 silam.

Dalam situasi tertentu, buyout clause berbeda dengan release clause. Untuk release clause, adalah klausul pelepasan karena adanya target atau hal tertentu yang sebelumnya telah disepakatan antara pemain dan klub.

Contohnya, pemain memiliki release clause yaitu dia bisa pergi jika klub tidak berhasil meraih tiket Liga Champions. Release clause juga bisa tentang jumlah gol atau penampilan tertentu.

Release clause lainnya seperti klub dan pemain sepakat bahwa ada klub-klub tertentu yang tidak boleh membeli sang pemain.

Berita Skorpedia Lainnya

Skorpedia: Mengenal 3 Jenis Tipe Lapangan Tenis di Kompetisi Resmi

Skorpedia: Perbedaan Number 9 dan False 9 dalam Sepak Bola