- Putaran pertama Liga 1 2022-2023 diwarnai banyak pertarungan ketat di lapangan.
- Oleh karena itu, pelanggaran dan kartu dari wasit sudah menjadi pemandangan umum.
- Kali ini, Skor.id akan melihat siapa saja pemain yang mencatatkan rekor disiplin terburuk selama paruh awal kompetisi.
SKOR.id - Putaran pertama Liga 1 2022-2023 menghadirkan banyak pertandingan ketat di lapangan.
Tak jarang, benturan antarpemain terjadi dan memaksa wasit merogoh kartu kuning, bahkan kartu merah, dari kantongnya.
Kali ini, Skor.id akan melihat siapa saja pemain yang mencatatkan rekor disiplin terburuk selama paruh awal kompetisi.
Kami akan mengambil lima nama dengan koleksi kartu kuning dan kartu merah terbanyak di putaran pertama Liga 1 2022-2023.
Willian Pacheco (Bali United - 7 Kartu Kuning, 1 Kartu Merah)
Inilah dia pemain yang paling sering mendapat hukuman dari wasit Liga 1 musim ini. Willian Pacheco sudah menerima 7 kartu kuning dan satu kartu merah dalam 14 penampilan.
Kartu kuning pertamanya diterima pada laga pembuka melawan Persija, 23 Juli 2022, ketika Bali United menang tipis 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Willian kemudian diganjar tiga kartu kuning lagi dalam empat pertandingan selanjutnya, berbuah larangan bermain pada pekan keenam versus Persib.
Satu kartu merah yang diterimanya terjadi saat Bali United tumbang 1-2 oleh PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, 19 Desember lalu.
Oktafianus Fernando (PSIS - 5 KK, 1 KM)
Penyerang anyar PSIS ini mendapatkan empat kartu kuning dalam delapan pertandingan pembuka Liga 1 2022-2023.
Oleh karena itu, dia absen saat PSIS menang 3-2 atas Persikabo 1973 di pekan kesembilan.
Lama tak berulah, Oktafianus Fernando mendapatkan dua kartu kuning sekaligus kala menghadapi PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, pada pekan ke-15.
Alhasil, pemain bernomor punggung 11 itupun menerima kartu merah dan tak bisa tampil kontra PSM Makassar di laga berikutnya.
Adi Eko Jayanto (Persik - 5 KK, 1 KM)
Baru bermain pada pekan ketiga, ketika Persik bertandang ke Madura United, Adi Eko Jayanto langsung tampil agresif.
Dia menerima kartu kuning pada laga yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Laskar Sape Kerrab itu.
Adi terus dipercaya pada tiga pertandingan selanjutnya, di mana dia selalu diganjar kartu kuning. Alhasil, Adi Eko absen di laga tandang versus Bali United.
Ironisnya, pada penampilan pertama usai menjalani hukuman, lawan Rans Nusantara FC, Adi Eko Jayanto langsung menerima dua kartu kuning dan harus meninggalkan lapangan.
Sejak itu, dia cuma main dua kali lagi, dan tak pernah masuk skuad Persik selama lanjutan Liga 1 dengan sistem bubble.
Agung Mannan (PSM Makassar - 5 KK, 1 KM)
Baru bergabung musim ini, Agung Mannan langsung menjadi andalan lini belakang PSM Makassar.
Permainannya saat menjaga pertahanan Juku Eja cukup keras dan tanpa kompromi. Terbukti dari empat kartu kuning dalam 10 pertandingan pertama Liga 1 2022-2023.
Agung akhirnya menjalani hukuman pada pekan ke-11 versus Persis Solo, dan kembali diandalkan selama lanjutan Liga 1 dengan sistem bubble.
Sayang, dia diganjar dua kartu kuning dan diusir wasit pada laga penutup paruh musim kontra Borneo FC, yang berarti takkan bisa main saat putaran kedua dimulai.
Brwa Nouri (Bali United - 7 KK)
Satu lagi pemain Bali United yang memiliki catatan disiplin kurang baik di lapangan.
Brwa Nouri adalah penerima kartu kuning terbanyak pada putaran pertama Liga 1 2022-2023, setara dengan rekan setimnya, Willian Pacheco.
Namun, gelandang bernomor punggung 8 itu belum pernah diganjar kartu merah musim ini.
Saking banyaknya koleksi kartu kuning Nouri, dia dua kali menjalani hukuman larangan bertanding, yakni lawan Persikabo 1973 (pekan ke-11) dan PSS Sleman (pekan ke-16).
Baca Juga Berita Liga 1 Lainnya:
Skor 5: Pemain Asing Persib Bandung Pembobol Persija Sejak 2018
Skor 8: Pemain Lokal Tersubur di Putaran Pertama Liga 1 2022-2023
