- Pelatih Arema FC, Carlos Carvalho de Oliveira, mulai meningkatkan frekuensi jam latihan timnya.
- Jika sebelumnya Hendro Siswanto dan kawan-kawan hanya berlatih sekali, kini harus dua kali.
- Dua laga tandang beruntun akan dilakoni Arema FC, melawan Bhayangkara FC dan Persebaya.
MALANG - Carlos Carvalho de Oliveira, pelatih Arema FC, mulai meningkatkan frekuensi jam latihan timnya menjelang lanjutan Liga 1 2020.
Sebelumnya, sejak latihan perdana pada masa pandemi Covid-19, Hendro Siswanto dan kawan-kawan hanya berlatih sekali, yakni sore hari.
Kini, bersama Carlos de Oliveira, pemain Singo Edan, sebutan Arema FC, harus menjalani latihan dua kali dalam sehari, yakni pagi dan sore.
“Arema FC latihan dua kali sehari. Alasannya bukan karena Liga 1 2020 sudah dekat. Saya tidak mau main-main," kata Carlos de Oliveira.
"Bersama saya pemain harus kerja keras, khususnya ketika waktu kami tinggal sepuluh hari saja untuk persiapan sebelum laga pertama," katanya.
Menurut mantan pelatih klub Vietnam, Becamex Binh Duong, ini idealnya pemain sepak bola menjalani latihan secara intens dengan program terukur.
"Itu adalah filosofi saya. Pemain harus lebih banyak berada di lapangan. Pagi mereka latihan gym dan fisik fitness center," kata pelatih asal Brasil ini.
"Lanjut sore harinya pemain ada sesi latihan technical dan tactical di lapangan,” ucap Carlos de Oliveira pada Rabu (23/9/2020).
Sementara itu, dua laga tandang beruntun akan dilakoni Dendi Santoso dan kawan-kawan dalam diurasi tujuh hari atau sepekan ke depan.
Pada Jumat, 2 Oktober 2020, akan menghadapi Bhayangkara FC dan pada 9 Oktober 2020 melawat ke markas Persebaya. Untuk lokasinya belum dipastikan.
"Program latihan dua kali sehari Arema FC ini akan terus kami lakukan hingga H-3 jelang berangkat ke kandang Bhayangkara FC," kata Carlos.
"Sehari dua kali latihan, merupakan bagian dari program latihan saya sebagai pelatih agar lebih siap berlaga," ia menambahkan.
Namun, pelatih yang belum sepekan di Indonesia ini akan menurunkan intensitas latihan tim pada akhir pekan agar pemain tidak mengalami kejenuhan.
"Sebab saya harus melihat dan mengamati pemain dan tim untuk menyusun taktik dan menentukan daftar susunan pemain,” Carlos de Oliveira memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Arema FC Lainnya:
Top Aksi 3 Pertandingan Awal Liga 1 2020 : Arema FC
Carlos de Oliveira : Tak Apa Persiapan Mepet, tapi Arema Bertekad Juara
Sembilan Pemain Arema FC Sakit dan Cedera Selama Persiapan Kompetisi
