- Risqi Yanti, penyerang Persib Putri, bertekad meneruskan perjuangan RA Kartini di bidang sepak bola.
- Kijun, sapaan akrabnya, mengungkapkan peran Kartini bagi dirinya untuk berkarier di olahraga yang identik dengan kaum lelaki itu.
- Jika bukan karena Kartini, Kijun mengaku dirinya mungkin tak bisa menjadi seperti saat ini.
SKOR.id - Penyerang tim Persib Putri, Risqi Yanti, menyambut Hari Kartini tahun ini dengan semangat mengukir prestasi.
Tanggal 21 April tidak pernah bisa dilupakan Risqi Yanti. Dua ingat betul moment bersejarah yang selalu diperingati pada hari itu, yakni Hari Kartini.
Maka tak aneh ketika menjawab telepon Skor.id, Risqi langsung menembak "Pasti ingin minta komentar Hari Kartini. Saya siap menjawab pertanyaan seputar itu," kata Risqi.
Berita Hari Kartini Lainnya: Pesan Spesial Zahra Muzdalifah di Hari Kartini
Hari Kartini menjadi kebanggaan bagi kaum wanita yang di era sekarang sudah sejajar dengan pria, baik dalam berkegiatan maupun pilihan profesi.
"Kalau bukan karena semangat Kartini, mungkin saya tidak jadi pesepak bola. Justru dengan semangat Kartini saya bisa main bola, olahraga yang sangat identik dengan laki-laki," ujar penyerang sayap Persib Putri itu, Selasa (21/4/2020).
Kini, untuk terus menyemai semangat Kartini, Risqi ingin meraih prestasi setinggi-tingginya. Ia bertekad menorehkan tinta emas dalam olahraga yang digelutinya.
"Ibu Kartini pasti ingin kaum wanita semakin maju. Saya pun ingin mengaplikasikannya dalam prestasi di kompetisi Liga 1 Putri dengan juara dua kali beruntun," ujar Kijun, sapaan akrabnya.
Musim lalu Putri Biru, julukan Persib Putri, jadi jawara Liga 1 2019. Kini harapan yang sama diembuskannya, ketika liga putri kembali digulirkan musim ini.
"Bahkan bukan cuma gelar juara dua kali yang saya bidik. Jumlah gol yang saya ciptakan juga harus bertambah. Dari tujuh gol (musim lalu) harus sedikitnya 10 gol di musim ini," Kijun menebar optimisme.
Bersama semangat Kartini pula, perempuan kelahiran Batang, 16 Oktober 1997, itu ingin prestasinya di Liga Futsal Profesional meningkat. Ia sesekali berhasrat merasakan nikmat juara.
Di dunia futsal, Kijun belum dianugerahi gelar juara. Pertama manggung di Liga Futsal Putri 2019 bersama Jaya Kencana (Jakarta), timnya hanya nangkring di peringkat ketiga.
Berita Kartini Lainnya: Sambut Hari Kartini, WO-MAN Infinite Fight Fearless Soul 2020 Siap Digelar
Musim ini bersama Pusaka FC (Kendal) hingga kompetisi terhenti karena serangan virus corona, timnya bertengger di peringkat kedua. Sama dengan jumlah gol yang disumbangkannya.
"Untuk peringkat sih kayaknya mentok di posisi dua. Harapannya tinggal di jumlah gol. Mudah-mudahan bisa nambah gol lagi," ujar perempuan yang mengaku masih jomlo itu.
