Seluruh Tim F1 Sepakat Gaji Pembalap Dibatasi Mulai Musim 2023

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Otoritas F1 berencana melakukan pembatasan gaji para pembalap mulai musim 2023 demi terhindar dari krisis efek dari Covid-19.
  • Pembatasan gaji juga akan dilakukan untuk tiga staf tertinggi di dalam tim.
  • Pimpinan tim Mercedes, Toto Wolff, merasa pembatasan itu perlu dilakukan secara bertahap agar mencapai level yang bijaksana.

SKOR.id – Tim-tim Formula 1 (F1) sepakat membatasi gaji pembalap sebesar 30 juta dolar Amerika Serikat (AS) (sekitar Rp442,5 miliar) untuk gabungan dua pembalap mulai 2023.

Selain pembalap ada juga rencana untuk membatasi gaji gabungan dari tiga staf tertinggi sebuah tim yang biasanya mencakup kepala tim dan direktur teknis.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya menutup pengeluaran besar karena F1 sedang menghadapi masa depan keuangan yang tak pasti akibat pandemi virus corona (Covid-19).

Batasan anggaran tim sebesar 145 juta dolar AS pun akan ditetapkan mulai tahun depan. Namun, batas atas gaji pembalap dan tiga staf teratas masih sama seperti sebelumnya.

Rencana pembatasan gaji ini dibahas dalam pertemuan Komisi F1 pada awal pekan ini yang dihadiri seluruh bos tim.

Segala rincian mengenai rencana tersebut harus disepakati sebelum diratifikasi oleh Dewan Olahraga Motor Dunia.

Akan tetapi, kontrak yang telah disepakati sebelum aturan baru diresmikan akan tetap dihormati atau tidak akan terdampak pembatasan.

Salah satunya adalah kontrak jangka panjang yang diberikan Ferrari untuk Charles Leclerc dengan durasi empat tahun hingga 2024.

Pada sisi lain, setiap tim memiliki opsi dengan menghabiskan lebih dari 30 juta dolar AS hanya untuk pembalap. Tetapi, selisihnya akan dipangkas dari batasan anggaran tim.

Sedangkan tim yang memiliki pengeluaran rendah untuk pembalap, atau kurang dari 30 juta dolar AS, tidak akan mendapat kredit tambahan untuk batasan anggaran tim.

Pembalap pun bisa menambah penghasilan mereka dengan pendapatan dari sponsor, tetapi cara kerjanya belum diselesaikan.

Pada Juli lalu, Toto Wolff selaku pimpinan tim Mercedes-AMG Petronas menyarankan bahwa pembatasan gaji harus diperkenalkan pada 2024.

“Rencana pembatasan gaji adalah sesuatu yang kami dukung. Saya yakin ini akan mirip dengan liga-liga di AS (salary cap),” kata Wolff seperti dilansir Motorsport.com.

Akan tetapi, Toto Wolff khawatir pembatasan gaji akan memengaruhi keputusan pembalap besar dan cara tim dalam mengelola keuangan mereka.

“Kami tidak ingin kehilangan bintang dari olahraga ini, jadi rasanya ini harus dilakukan bertahap mulai 2024 dan seterusnya,” ujar Wolff.

“Hal tersebut dilakukan agar generasi pembalap masa depan berakhir pada level yang lebih bijaksana, mengingat kami memiliki batasan anggaran pada tim,” ia melanjutkan.

Saat ini, Lewis Hamilton dari tim Mercedes menjadi penerima gaji tertinggi di F1. Bila pembatasan gaji diterapkan, itu akan memengaruhi keputusannya bertahan di ajang ini.

“Saya pikir gaji tinggi pantas bagi pembalap besar karena mereka adalah bintang dunia dan mereka adalah yang terbaik di kelasnya,” Toto Wolff memungkasi.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Baca berita F1 lainnya:

Dilarang Pemerintah, F1 GP Emilia Romagna 2020 Batal Datangkan Penonton

Pandemi Covid-19 Belum Mereda, F1 Siap Susun 23 Seri untuk Musim 2021

Source: motorsport.com

RELATED STORIES

F1 GP Emilia Romagna 2020: Mercedes Berpeluang Kunci Gelar Juara Dunia Konstruktor Akhir Pekan Ini

F1 GP Emilia Romagna 2020: Mercedes Berpeluang Kunci Gelar Juara Dunia Konstruktor Akhir Pekan Ini

Mercedes-AMG Petronas berpeluang besar mengunci gelar juara dunia konstruktor F1 2020 saat GP Emilia Romagna digelar akhir pekan ini.

Rifat Sungkar dan XRT Optimistis Menghadapi Kejuaran Sprint Rally di Meikarta

Rifat Sungkar dan XRT Optimistis Menghadapi Kejuaran Sprint Rally di Meikarta

Rifat Sungkar tak sabar untuk menghadapi ajang balap kompetitif pertamanya pada tahun ini menggunakan XPANDER AP4.

F1 GP Emilia Romagna 2020: Sebastian Vettel Tak Sabar Balapan di Sirkuit Imola

F1 GP Emilia Romagna 2020: Sebastian Vettel Tak Sabar Balapan di Sirkuit Imola

Sebastian Vettel tegaskan tak ada kata maaf bagi pembalap yang melakukan kesalahan saat balapan di Sirkuit Imola.

Lewis Hamilton Terkejut dengan Rencana Pembatasan Gaji Pembalap F1

Lewis Hamilton Terkejut dengan Rencana Pembatasan Gaji Pembalap F1

Lewis Hamilton (Mercedes AMG Petronas) terkejut dengan rencana pembatasan gaji pembalap Formula 1 (F1) mulai 2023.

Mercedes Juara Dunia Lagi, Rekor Gelar Beruntun Ferrari Terlampaui

Mercedes Juara Dunia Lagi, Rekor Gelar Beruntun Ferrari Terlampaui

Mercedes-AMG Petronas sukses mengunci gelar juara dunia konstruktor F1 2020 berkat hasil yang mereka dapatkan dari GP Emilia Romagna.

Hasil F1 GP Turki 2020: Lewis Hamilton Menang, Juara Dunia Dalam Genggaman

Lewis Hamilton sukses memetik kemenangan pada GP Turki 2020 yang berbuah gelar juara dunia F1 2020.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

cover reza arya pratama.jpg

Timnas Indonesia

Pulang dari Timnas Indonesia, Kiper PSM Dapat Ilmu dari Maarten Paes dan Emil Audero

Kiper PSM, Reza Arya Pratama, mengungkapkan ilmu yang didapatkannya dari Maarten Paes dan Emil Audero.

Rais Adnan | 17 Jun, 12:28

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Persaingan Menghindari Degradasi dan Lolos Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025

Kuda Laut Nusantara FC dan Halus FC masih mungkin terdegradasi sekaligus lolos ke Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 11:49

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Load More Articles