Sekjen PBESI Sebut Persoalan Fisik Pemain Seleknas Masih Jadi PR Bersama

Sekjen PBESI, Frengky Ong, menyebutkan melalui akun Instagram Story miliknya bahwa kondisi fisik para peserta Seleknas masih kurang memuaskan.
Tentunya apa yang diungkap oleh Frengky Ong tersebut memang menjadi pekerjaan rumah bagi semua elemen, termasuk pemain dan juga pihak tim.
Karena dalam industri esport saat ini tak hanya mengandalkan kemampuan in-game saja, tetapi fisik juga wajib diperhatikan agar mengurangi bahaya cedera.

SKOR.id - Proses Seleknas untuk membentuk timnas esport Indonesia guna menghadapi SEA Games 2023 saat ini masih berlangsung.

Pada proses Seleknas ini berbagai macam proses harus dihadapi oleh para pemain terpilih.

Termasuk diantaranya adalah pelatihan fisik untuk para calon pemain timnas Indonesia nantinya.

Sekjen PBESI, Frengky Ong, menyebutkan melalui akun Instagram Story miliknya bahwa kondisi fisik para peserta Seleknas masih kurang memuaskan.

"Ternyata, 52% kondisi fisik peserta Seleknas Timnas Esports Indonesia masih memprihatinkan dan di bawah standar. PR buat kita semua," tulis Frengky Ong dalam Instagram Story pribadinya.

Tentunya apa yang diungkap oleh Frengky Ong tersebut memang menjadi pekerjaan rumah bagi semua elemen, termasuk pemain dan juga pihak tim.

Karena dalam industri esport saat ini tak hanya mengandalkan kemampuan in-game saja, tetapi fisik juga wajib diperhatikan agar mengurangi bahaya cedera.

Hingga saat ini tak banyak tim yang terlalu memperhatikan permasalaha fisik dari para pemainnya.

Tercatat sementara ini baru tim-tim besar seperti ONIC Esports dan Bigetron Esports yang sudah menyiapkan pelatih fisik untuk para pemainnya.

Apalagi dalam beberapa waktu belakangan ini banyak sekali pemain esport Indonesia yang justru harus rehat di puncak kariernya karena permasalahan kesehatan.

Sebut saja nama-nama pemain Mobile Legends seperti Tuturu, Rekt, hingga R7 harus rehat karena adanya permasalahan kesehatan di tangannya.