• Rexy Mainaky bertekad membawa Malaysia meraih medali emas Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.
• Legenda bulu tangkis Indonesia tersebut akan fokus menggembleng sektor ganda Negeri Jiran.
• Rexy Mainaky adalah salah satu sosok penting keberhasilan Indonesia meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

SKOR.id - Rexy Mainaky telah mencanangkan target besar setelah resmi teken kontrak sebagai Deputi Direktur Kepelatihan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).

Pria yang akan resmi bertugas mulai 1 Desember 2021 tersebut memiliki ambisi untuk membawa sektor ganda Malaysia meraih hasil apik di Olimpiade Paris 2024.

"Saya telah membantu sektor ganda memenangi medali Asian Games, Kejuaraan Dunia, dan All England. Namun, tugas saya belum berakhir," ucapnya dalam wawancara dengan BAM.

"Saya selalu memiliki impian dan tujuan untuk membantu negara (Malaysia) meraih medali emas Olimpiade."

"BAM telah memberikan saya kesempatan untuk mencobanya lagi dan itulah yang membuat saya mengambil kesempatan tersebut," Rexy Mainaky menjelaskan.

Lebih lanjut, sosok 53 tahun itu mengaku terus mengikuti perkembangan bulu tangkis Malaysia selama masih menjadi bagian dari Asosiasi Bulu Tangkis Thailand (BAT).

Rexy Mainaky mengaku tertarik dengan target jangka pendek maupun jangka panjang BAM yang dirasa cukup jelas baginya.

"Saya selalu jadi penggemar bulu tangkis Malaysia karena saya pernah bersama BAM pada 2005-2012. Saya selalu mengikuti perkembangan mereka," kata Rexy menjelaskan.

"BAM punya tujuan jelas di Olimpiade Paris 2024 dan Los Angeles 2028. Hal itu sangat menarik karena saya bisa berkontribusi dengan target Malaysia meraih medali emas."

"Saya punya beberapa rencana yang semoga bisa dieksekusi dengan baik. Namun, saya ingin berdiskusi dulu dengan direktur kepelatihan BAM, Wong Choong Hann," ujarnya.

Selain itu, Rexy Mainaky juga bakal berkomunikasi dengan staf kepelatihan Malaysia yang juga banyak dihuni oleh sosok dari Indonesia.

Tak lupa, Rexy Mainaky juga ingin menjalin komunikasi dengan para pemain Malaysia yang tergabung dalam skuad nasional.

Fokus pada sektor ganda, Rexy Mainaky mengaku tertarik dengan pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang meraih medali perunggu pada Olimpiade Tokyo 2020.

Pria berdarah Ternate itu juga menaruh perhatian kepada pasangan ganda putri, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, yang terus menunjukkan grafik positif dari waktu ke waktu.

"Saya meyakini ada potensi besar dari para pemain muda. Aaron Chia/Soh Wooi Yik hingga Pearly Tan/Thinaah Muralitharan membuat saya terpukau," Rexy menjelaskan.

"Konsistensi memang belum terlihat tetapi mereka telah mencetak sejarah di Sudirman Cup. Inilah yang ingin saya tangani dan benahi, soal inkonsistensi."

Sebagai informasi, Rexy Mainaky adalah salah satu lakon bulu tangkis yang berprestasi baik saat masih menjadi atlet maupun ketika beralih sebagai pelatih.

 

Ketika berstatus pemain ganda putra Indonesia, Rexy Mainaky, sukses merebut berbagai gelar bergengsi termasuk medali emas Olimpiade Atlanta 1996 bersama Ricky Subagja.

Ketika menjadi pelatih, Rexy Mainaky yang menjabat Kabid Binpres PBSI adalah salah satu sosok penting di balik medali emas Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Olimpiade Rio 2016.

Begitu juga saat dirinya pindah ke BAT pada 2017. Rexy Mainaky mampu membawa tim putri Negeri Gajah Putih menjadi runner up Uber Cup 2018.

Jadwal French Open 2021: 8 Wakil Indonesia Siap Berjuang untuk Tiket Perempat Final https://t.co/GnHv7uWkUq— SKOR.id (@skorindonesia) October 28, 2021

Berita Bulu Tangkis Lainnya:

Resmi, Rexy Mainaky Tempati Posisi Deputi Direktur Kepelatihan BAM

Kalahkan Ahsan/Hendra di Olimpiade Tokyo, Aaron Chia Dapat Bonus Rp528 Juta