• T1 secara keseluruhan gagal memenuhi ekspektasi penggemarnya dengan bisa lolos menuju ke The International 11.
• Terdapat 2 pemain yang hengkang, kedua pemain itu adalah Kenny "Xepher" Deo dan Carlo "Kuku" Palad yang masa kontraknya sudah habis dengan T1.
• Secara terang-terangan Xepher kini juga sedang mencari tim untuk pelabuhan terbarunya untuk musim mendatang.

SKOR.id - Tim Dota 2 kenamaan asal Korea Selatan yaitu T1 pada DPC 2022 ini memang mendapatkan nasib yang kurang baik.

Dimana mereka secara keseluruhan gagal memenuhi ekspektasi penggemarnya dengan bisa lolos menuju ke The International 11.

Hal tersebut ternyata juga berimbas kepada nasib masa depan pemain-pemainnya.

Setelah sang pelatih yaitu Park "March" Tae-won mengumumkan perpisahannya dengan T1 pada Senin (24/10/2022).

Thank you, March

Today, we part ways with DOTA2 team’s head coach ‘March’.

Thank you and we wish you all the best in the future. #T1WIN #T1Fighting pic.twitter.com/73q35DvAa8— T1 (@T1) October 24, 2022

Kini giliran dua pemain T1 yang menjadi korban perombakan besar untuk musim depan.

Kedua pemain tersebut adalah Kenny "Xepher" Deo dan Carlo "Kuku" Palad yang masa kontraknya sudah habis dengan T1.

Secara terang-terangan Xepher kini juga sedang mencari tim untuk pelabuhan terbarunya untuk musim mendatang.

Pemain Indonesia pertama yang tampil di The International ini mengumumkan dirinya sedang mencari tim baru melalui akun Twitter miliknya.

Xepher membuka diri untuk bisa bergabung dengan tim lain dengan bersedia melakukan relokasi regional.

Dengan kepergian Xepher dan Kuku tersebut kini roster aktif dari T1 tinggal berisikan tiga pemain saja.

Ketiga pemain aktif yang tersisa di T1 ini adalah Ana, Topson, dan Whitemon.

LFT next season lets gooo
Willing to relo— Kenny Xepher (@KennyXepher) October 24, 2022

Berita Dota 2 lainnya:

Roster Team Spirit Ungkap Alasan Mereka Gagal di The International 11

BOOM Esports Tersingkir dari The International 11