Renault Siap Kembali Pasok Mesin F1 untuk Red Bull Racing

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Prinsipal Renault Cyril Abiteboul menegaskan pihaknya siap kembali memasok mesin untuk Red Bull Racing.
  • Renault merupakan pemasok mesin bagi Red Bull Racing sebelum beralih ke Honda pada 2019.
  • Cyril Abiteboul mengaku tidak terkejut saat mengetahui Honda memutuskan mundur dari F1 akhir 2021.

SKOR.id – Prinsipal Renault Cyril Abiteboul tak menutup kemungkinan menyuplai mesin untuk Red Bull Racing dan AlphaTauri di Formula (F1), mulai 2022 dan seterusnya.

Sekadar informasi, Honda sebagai pemasok mesin untuk Red Bull Racing dan AlphaTauri memutuskan menarik diri dari F1 pada akhir 2021, karena masalah finansial.

Hal tersebut membuat Red Bull Racing dan AlphaTauri harus bekerja keras untuk mencari mesin pengganti yang tepat sebelum akhir musim 2021.

Renault yang pernah memasok mesin untuk Red Bull Racing sejak 2007-2018, siap untuk kembali menjalin kerja sama dengan tim asal Austria itu.

Lampiran 9 dari peraturan Federasi Automobil Internasional (FIA) mewajibkan pabrikan dengan tim mitra paling sedikit untuk memasok pesaing yang tidak punya alternatif.

Mulai tahun depan, Mercedes memiliki empat tim dan Ferrari tiga. Sementara satu-satunya komitmen Renault adalah dengan Alpine yang sebenarnya nama baru tim asal Prancis itu.

Cyril Abiteboul mengatakan bahwa Renault belum dapat tawaran dari Red Bull. Tetapi, pihaknya siap memenuhi kewajiban FIA jika ada tawaran yang masuk.

“Saya bisa memastikan tidak ada negosiasi untuk saat ini. Kami sangat memahami aturan olahraga ini. Kami berniat mematuhi regulasi dan kewajiban kami,” kata Abiteboul seperti dikutip Skor.id dari Motorsport.com.

“Tentu saja ini sedikit lebih detail, kami harus mendapatkan permintaan, dan hingga saat ini kami belum menerima permintaan (dari Red Bull Racing),” lanjutnya.

Berakhirnya kerja sama dengan Renault dikabarkan karena Red Bull Racing tak puas dengan kinerja pabrikan mesin asal Prancis tersebut.

Pasalnya, Red Bull Racing selalu kesulitan untuk mengejar Mercedes dan Ferrari saat masih menggunakan mesin dari Reanult.

“Kami masih cukup jauh dari pembicaraan soal memasok mesin untuk Red Bull. Kami sadar bahwa di F1 banyak hal dapat terjadi dan musim semi 2021 masih jauh,” ujar Abiteboul.

“Segala macam hal bisa terjadi. Seperti yang saya katakan, kami akan mematuhi kewajiban apa pun yang mungkin akan terjadi dari keadaan ini,” lanjutnya.

Cyril Abiteboul mengatakan bahwa akan ada rasa canggung jika kerja sama antara Renault dan Red Bull Racing kembali terjadi.

Namun, Abiteboul memastikan Renault akan bersikap profesional dan tetap memberikan yang terbaik jika tercapai kesepakatan dengan Red Bull Racing.

“Saya pikir kami masih jauh dari kemungkinan untuk menyeberangi jembatan. Saya juga tidak merasa Red Bull tak memiliki rencana di belakangnya,” ujar Abiteboul.

“Mereka pasti telah memikirkan hal ini dan Helmut Marko serta Christian Horner penuh dengan gerakan dan solusi. Saya tak berharap akan menjadi rencana utama mereka.” 

Cyril Abiteboul mengatakan bahwa keputusan Honda untuk mundur dari ajang balap F1 sebenarnya tidak membuat dirinya terkejut.

“Kami sadar selalu ada sesuatu yang bisa terjadi. Saya tahu mereka harus mengkonfirmasi kehadiran setelah 2021. Sekarang waktu yang tepat untuk melakukannya,” ujar Abiteboul.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita F1 Lainnya:

Renault Bakal Berubah Jadi Alpine F1 Team Mulai 2021

Ditinggalkan Honda, Red Bull Racing Jaga Komitmen di F1

Source: motorsport.com

RELATED STORIES

Queensland Segera Bangun Sirkuit, Opsi Baru F1 di Australia Bertambah

Queensland Segera Bangun Sirkuit, Opsi Baru F1 di Australia Bertambah

Negara bagian Queensland, Australia, berniat membangun sirkuit anyar berkapasitas 40.000 penonton dan mendapat dukungan FIA.

Mustahil Diterima Lewis Hamilton, Max Verstappen Disarankan Bertahan di Red Bull

Mustahil Diterima Lewis Hamilton, Max Verstappen Disarankan Bertahan di Red Bull

Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, disarankan tidak bergabung dengan Lewis Hamilton dan Mercedes musim depan.

Lewis Hamilton Bukan Pembalap Terhebat di Mata Sir Jackie Stewart

Lewis Hamilton Bukan Pembalap Terhebat di Mata Sir Jackie Stewart

Di mata Sir Jackie Stewart, level Lewis Hamilton tidak sama dengan pembalap seperti Juan Manuel Fangio atau Jim Clark.

Alasan Sebastian Vettel Terima Pinangan Aston Martin dengan Mudah

Alasan Sebastian Vettel Terima Pinangan Aston Martin dengan Mudah

Sebastian Vettel tak sabar untuk menjalani petualangan baru yang menantang bersama Aston Martin.

Max Verstappen Bicara Masa Depan Red Bull Racing Tanpa Honda

Max Verstappen Bicara Masa Depan Red Bull Racing Tanpa Honda

Max Verstappen ingin menikmati kerja sama terakhir Red Bull dan Honda sebelum menemukan pemasok anyar di F1 2022.

Update Klasemen F1 2020: Lewis Hamilton Makin Kokoh, Daniel Ricciardo Melejit

Kemenangan yang diraih pada GP Eifel 2020 membuat Lewis Hamilton makin kokoh di puncak klasemen F1 2020.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles