- Rapper Inggris Stormzy memulai proyek baru bernama Merky FC.
- Bertujuan untuk mengatasi perbedaan ras dalam sepak bola.
- Seruan Stormzy untuk perubahan dan keragaman yang lebih besar masih yang terdepan dalam permainan
SKOR.id - Rapper Inggris Stormzy memulai proyek baru bernama Merky FC. Proyek yang akan digarap pada Januari 2023 itu bertujuan untuk mengatasi perbedaan ras dalam sepak bola.
Stormzy, rapper yang bermitra dengan beberapa perusahaan terkenal, termasuk Manchester United, Fulham, Adidas, dan Sky Sports, untuk mendukung perjuangannya.
Seruan Stormzy untuk perubahan dan keragaman yang lebih besar masih yang terdepan dalam permainan, dan angka serta statistik menjadi bacaan yang serius.
Tujuan Merky FC adalah untuk membuka berbagai pilihan profesional berbayar multi-tahun dalam sepak bola. Inisiatif ini akan dimulai pada Januari tahun depan, dan para mitranya siap untuk berpartisipasi dan memberikan posisi di berbagai industri.
Merky FC, sebuah inisiatif baru yang bermaksud untuk "membantu menyamakan kedudukan dengan memberikan peluang di luar lapangan kepada kaum muda kulit hitam" dalam olahraga, telah diperkenalkan oleh Stormzy bekerja sama dengan Adidas Football.
Setelah sebuah studi baru, yang ditugaskan oleh Adidas, menunjukkan bahwa hanya 6,7 persen dari posisi sepakbola senior yang dipegang oleh orang kulit hitam atau orang-orang keturunan campuran, pengungkapan itu dibuat. Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, Stormzy menyebut ini "memalukan."
Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, Stormzy menyatakan:“Angka-angkanya mengerikan. Visibilitas, menurut saya, sangat penting. Bahkan sebagai anak-anak, kami tidak pernah melihat manajer kulit hitam atau orang kulit berwarna di media.
“Jadi saya pikir ketika Ian Wright dan Thierry Henry datang, kami tahu kami bisa menendang bola. Kami selalu tahu itu. Tetapi dalam hal pekerjaan dan posisi lain di industri, kami tidak melihat representasi kami, dan representasi sangat penting, ”kata Stormzy.
Tidak selalu mudah untuk memercayai sesuatu ketika Anda tidak dapat melihatnya.”
Laporan tahunan kedua Asosiasi Sepak Bola tentang Kode Keragaman Kepemimpinan Sepak Bola, yang mengungkapkan bagaimana enam dari delapan target yang dijanjikan tidak dipenuhi oleh klub-klub Inggris, juga bertepatan dengan pembukaan Merky FC.
Ditemukan bahwa ada tren yang mengecewakan dalam persentase pelatih kulit hitam, Asia, atau warisan campuran yang disewa oleh klub pria, yaitu 15,6 persen, di bawah target 25 persen.
Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, Stormzy menguraikan rencananya untuk Merky FC, menyatakan bahwa "melihat lebih banyak orang kulit hitam muda dalam peran ini, lebih banyak orang kulit hitam di posisi kekuasaan jauh dari berada di lapangan akan menjadi sukses."
Mengamatinya berkembang, berkembang, dan mengundang lebih banyak orang untuk bergabung, memberikan kesempatan itu bagi kaum muda.
Stormzy melanjutkan membahas ambisinya untuk "menjaga agar bola terus bergulir" dan menciptakan "infrastruktur dan perubahan nyata" yang memungkinkan generasi mendatang menjadi "lebih kuat dan lebih berdaya."
“Premier League sepenuhnya mendukung Football Leadership Diversity Code saat kami bekerja bersama untuk mencapai keragaman yang lebih besar di semua area permainan," kata kepala eksekutif Richard Masters.
Selama dua tahun terakhir, kode tersebut telah mewakili komitmen penting dari seluruh sepak bola untuk mengatasi ketidaksetaraan dan menciptakan perubahan jangka panjang.
Merky FC adalah kemitraan multi-tahun, yang akan dimulai ketika penempatan karir pertama dimulai pada awal 2023.
Stormzy berharap Merky FC akan mendorong dan membantu lebih banyak individu dari berbagai latar belakang untuk sukses dalam profesi sepakbola.*
Berita Video Lainnya
VIDEO: Fakta-fakta Menarik Terbaru El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona
Baca Juga: VIDEO: Semua Gol Samuel Eto'o pada Laga El Clasico
