- PSSI telah menyelesaikan rapat virtual dengan klub Liga 2 2020, Jumat (29/5/2020).
- Mayoritas klub Liga 2 2020 mau kompetisi dihentikan, tetapi PSSI menyebut kemungkinan bergulir tetap ada dan dengan catatan.
- PSSI juga menampung kesulitan keuangan yang dihadapi klub Liga 2 2020 pada rapat virtual ini.
SKOR.id - PSSI baru saja selesai menggelar rapat virtual dengan perwakilan klub Liga 2 2020 terkait kelanjutan kompetisi jelang akhir pekan ini.
Sebagian besar klub diketahui menginginkan Liga 2 2020 yang baru bergulir sepekan dihentikan sepenuhnya atau tidak dilanjutkan lagi.
Walau, keputusan final tetap diserahkan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi.
Menurut Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, kemungkinan Liga 2 2020 tetap bergulir masih ada.
Berita Liga 2 2020: Sriwijaya FC Ungkap 4 Pendapat Klub Liga 2 Saat Rapat dengan PSSI
"Sama dengan meeting dengan klub Liga 1, teman-teman dari Liga 2 juga mengusulkan kompetisi dilanjut tetapi dengan catatan," kata Yunus.
"Bahkan ada yang berharap tanpa degradasi dan beberapa juga mengusulkan berhenti dengan opsi turnamen," ia melanjutkan ke Skor.id, Jumat malam.
Baca Juga: Eks-Bek Tengah Celta Vigo Gabung Tim Promosi Liga Thailand 1 2020
Sebelumnya, PSSI memang sudah melakukan rapat secara virtual terkait kelanjutan kompetisi dengan berbagai pihak, selama sepekan terakhir.
Agenda ini dimulai rapat dengan Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI), lalu Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), dan perwakilan klub Liga 1 2020.
"Tetapi yang umum disampaikan klub Liga 2 adalah kesulitan keuangan yang dihadapi oleh mereka," ucap lelaki yang juga anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu.
"Bila kompetisi dilanjut, apakah PT LIB dan PSSI dapat membantu mereka untuk dukungan sponsorship-nya," ia menambahkan.
Baca Juga: Mimpi Buruk Timnas Indonesia di Malaysia, Pamer Mobil Mewah Seharga 2 Miliar
Adapun setelah menggelar berbagai rapat virtual dengan berbagai pihak terkait, selanjutnya PSSI akan menggelar papat komite ekskutif (exco) untuk mencari keputusan final.
Kendati begitu, hingga tulisan ini diterbitkan, belum ada keteragan resmi soal rapat untuk menetapkan kelanjutan kompetisi tersebut.
