- PSM Makassar memperkenalkan Joop Gall sebagai pelatih baru menggantikan posisi Milomir Seslija.
- Joop Gall merupakan pelatih berusia 58 tahun yang banyak punya pengalaman di Liga Belanda.
- Berikut Skor.id menyajikan profil Joop Gall, pelatih baru PSM Makassar untuk putaran kedua Liga 1 2021-2022.
SKOR.id - PSM Makassar resmi menunjuk Joop Gall sebagai pelatih baru pada putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Pengumuman penunjukkan Joop Gall sebagai pelatih baru PSM Makassar disampaikan pada Rabu (29/12/2021).
Joop Gall akan mengambil alih PSM Makassar yang berpisah dengan pelatih terdahulu, Milomir Seslija.
Sebelum bergabung dengan skuad PSM Makassar, Joop Gall harus terlebih dahulu menjalani karantina di Jakarta.
"Welkom bij de club (Selamat datang di tim), Joop Gall," tulis PSM dalam unggahan di akun Instagram klub.
"Sang juru taktik masih menjalani karantina di Jakarta dan akan segera bergabung beberapa hari ke depan bersama Pasukan Ramang," tulis PSM lagi.
Profil Joop Gall
Joop Gall merupakan pelatih berpengalaman yang banyak makan asam garam di Liga Belanda.
Sebelum memulai karier kepelatihan, Joop Gall merupakan mantan pemain sepak bola medio 1980an.
Tercatat lelaki 58 tahun ini hanya pernah membela tiga klub yakni FC Groningen, BV Veendam, dan SC Heerenveen.
Gall memutuskan pensiun pada 1999 dan langsung terjun ke dunia kepelatihan. Tim pertama yang dilatih Gall adalah klub kasta bawah Liga Belanda, De Vogels.
View this post on Instagram
Pada 2001 Gall menduduki posisi asisten pelatih di tim yang lama ia bela, Groningen. Ia bertahan empat tahun di tim tersebut.
Ia lantas menjadi pelatih kepala pada 2005 menangani BV Veendam yang berkompetisi di kasta kedua Liga Belanda alias Eerste Divisie.
BV Veendam adalah klub terlama yang ia latih, enam tahun Gall mengabdikan dirinya untuk tim tersebut.
Go Ahead Eagles menjadi pelabuhan baru Gall pada 2011. Namun, kariernya di sana hanya bertahan satu tahun sebelum akhirnya dipecat pada 2012.
Gall kemudian pindah tim menangani FC Emmen pada 2012 hingga 2015. Selepas itu posisinya lebih banyak menjadi asisten pelatih dan caretaker.
Pada 2016, setelah menjadi asisten pelatih dan caretaker, Gall ditunjuk sebagai pelatih kepala meski hanya satu tahun.
Berturut-turut Gall juga menjadi caretaker di tim SV Spakenburg (2017), VV Pelikaan-S (2018), dan DFS (2019-2020).
Pelatih kelahiran 25 Desember 1963 itu direkrut PSM Makassar dari klub Cina, Guangzhou City. Di tim tersebut Gall bertindak sebagai asisten pelatih.
Pemilik lisensi kepelatihan UEFA Pro ini menjadi pelatih Belanda selanjutnya yang dipercaya PSM setelah era Robert Rene Alberts.
Di tangan Joop Gall, manajemen menargetkan PSM Makassar menembus tiga besar Liga 1 2021-2022.
View this post on Instagram
Berita PSM Makassar Lainnya:
3 Pertimbangan PSSI Tunjuk Bali United dan PSM Wakili Indonesia di Piala AFC 2022
PSM Makassar ''Invetarisasi'' Penyebab Terseok di Seri Ketiga Liga 1 2021-2022
Skor Indeks Liga 1 2021-2022: MoTM dan Rating Pemain Persiraja vs PSM Makassar
