- Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu, dan Presiden JPFA Maya Yoshida berbela sungkawa.
- Striker Masato Kudo meninggal dunia dalam usia 32 tahun pada Jumat (21/20/2022) karena komplikasi setelah operasi otak.
- Dia terakhir kali bermain untuk tim J3 League, Tegevajaro Miyazaki.
SKOR.id - Sejumlah tokoh sepak bola Jepang turut berbela sungkawa atas meninggalnya Masato Kudo, yang terakhir bermain untuk tim J3 League, Tegevajaro Miyazaki.
Striker Masato Kudo meninggal dunia dalam usia 32 tahun pada Jumat (21/20/2022) karena komplikasi setelah operasi otak.
Dia dilarikan ke rumah sakit awal bulan ini setelah didiagnosa menderita hydricephalus, penumpukan cairan di otak.
Pada Selada lalu, Tegevajaro mengumumkan bahwa kondisi Kudo memburuk setelah operasi pada 11 Oktober dan dia dipindah ke ruang perawatan intensif.
Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu pernah melatih Kudo di Sanfrecce Hiroshima pada 2017. Dia pun mengenang momen kebersamaannya dengan eks pemain Vancouver Whitecaps ini.
"Tuan Kudo adalah pemain luar biasa yang mengorbankan dirinya untuk tim dan bermain dengan jiwanya," kata Moriyasu.
"Saya berdoa dia bisa pulih dan bermain sepak bola lagi, tapi saya benar-benar berduka. Terima kasih atas kerja keras Anda di dunia sepak bola," kata Moriyasu menambahkan.
Ucapan duka juga disampaikan Presiden Asosiasi Pesepak Bola Profesional Jepang, Maya Yoshida, yang saat ini bermain untuk klub Jerman, Schalke.
"Tidak percaya mendengar kabar meninggalnya Kudo. Tidak ada kata-kata untuk tragedi tiba-tiba ini dari JPFA. Saya ingin mengucapkan simpati terdalam kepada kalian semua," katanya.
Duka cita yang mendalam juga dirasakan mantan kiper Whitecaps, David Ousted.
"Saya tak percaya mantan rekan setim saya Masato Kudo telah meninggal dunia, dia pria fantastis. Turut berduka untuk keluarganya. Ini hari yang menyedihkan," ujar David Ousted.
Berita J.League Lainnya
Melanggar Aturan Kontrak, Jubilo Iwata Terancam Sanksi 2 Periode Transfer
Jubilo Iwata akan Ajukan Banding Soal Masalah Kontrak Fabian Gonzalez
