Persib vs Persikabo: Penyesalan Gilang Ginarsa Saat Jelaskan Kronologi Tubrukan dengan Frets Butuan

Adif Setiyoko

Editor:

  • Pemain Persikabo 1973, Gilang Ginarsa, menjelaskan proses terjadinya insiden tubrukan dengan pemain Persib Bandung, Frets Butuan.
  • Saat keduanya berebut bola, kaki Gilang Ginarsa yang terangkat terlalu tinggi sempat menghantam wajah Frets Butuan.
  • Gilang Ginarsa pun menyesali insiden ini dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada Frets Butuan secara pribadi.

SKOR.id – Pemain bertahan Persikabo 1973, Gilang Ginarsa, menjelaskan penyebab terjadinya insiden tubrukan berbahaya pada laga uji coba melawan Persib Bandung.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (12/6/2021) itu, Gilang Ginarsa sempat bertubrukan dengan pemain Persib Bandung, Frets Butuan.

Peristiwa ini bermula ketika Gilang berusaha menghalau bola pantul yang jatuh di sisi kanan area pertahanan Persikabo.

Sebelum bola memantul ke tanah, Gilang menjulurkan kakinya untuk menahan laju bola. Tiba-tiba, muncul Frets Butuan dari arah lain yang juga berupaya mengejar bola.

Gilang tak sempat melihat jika Frets juga berlari ke arah bola. Menurut pemain berusia 33 tahun itu, teriknya sinar matahari membuat pandangannya menjadi silau.

 

Alhasil, kaki Gilang yang terangkat terlalu tinggi justru tak sengaja menyambar wajah Frets Butuan yang hendak menyundul bola.

"Pada saat yang bersamaan, saya tidak melihat jika Frets ternyata juga masuk. Saya tidak melihat karena saya fokus ke bola," kata Gilang, saat dihubungi Skor.id, Minggu (13/6/2021).

"Jadi, ketika Frets masuk, posisi kaki saya sudah di atas dan akhirnya kaki saya menabrak dia," ia melanjutkan.

Akibat insiden tubrukan ini, Frets Butuan jatuh terkapar karena kesakitan. Sementara Gilang sempat tertegun sejenak.

Bahkan, mantan pemain Semen Padang ini tak memberikan respons ketika wasit mengeluarkan kartu merah untuknya.

Sebab, Gilang sempat terkejut akibat insiden tersebut. Pasalnya, ia sama sekali tak memiliki niat untuk mencederai lawan.

"Jujur, dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya saat itu tak memiliki niat untuk mencederai lawan," kata Gilang.

"Sampai sekarang, saya juga masih menyesal atas momen itu, karena memang saya sama sekali tak berniat mencederai lawan," ia melanjutkan.

Dia menjelaskan alasan tak memprotes keputusan wasit. Sebab, setelah diganjar kartu merah, salah satu hal yang ada di pikiran Gilang ialah penyesalan.

"Saya tidak protes, karena saya juga kaget dengan insiden itu. Saya lebih menyesali kejadian tersebut daripada kartu merah yang saya dapat," ujarnya.

Akibat insiden tubrukan ini, Frets Butuan sempat mendapatkan perawatan dari tim medis Persib Bandung.

Setelah pertandingan uji coba ini, Gilang juga telah menyampaikan permohonan maafnya untuk Frets secara personal.

Kepada Frets, Gilang menjelaskan bahwa insiden ini terjadi begitu cepat. Dia juga sama sekali tak berniat untuk membuat eks pemain PSMS Medan itu cedera.

"Frets, dari lubuk hati yang paling dalam, saya mohon maaf atas kejadian tadi di pertandingan. Sejujurnya, saya tak berniat sama sekali untuk mencederai," kata Gilang kepada Frets melalui fitur pesan langsung di Instagram.

"Saya tadi hanya berniat membuang bola, ternyata tidak melihat kalau kamu juga masuk. Jadi, sekali lagi, saya benar-benar memohon maaf ya, Frets," ia melanjutkan.

Frets pun memberikan respons positif atas permohonan maaf yang disampaikan oleh Gilang. Dia berharap, insiden ini menjadi pelajaran berharga untuk keduanya.

"Selamat malam, Mas Gilang. Saya terima permohonan maafnya. Kita tahu bahwa semuanya bisa terjadi di sepak bola," kata Frets menjawab permohonan maaf Gilang.

"Semoga ini jadi pelajaran buat Mas Gilang, termasuk juga saya, untuk ke depannya agar tidak terjadi hal yang membahayakan pemain lain. Sukses selalu, Mas," Frets melanjutkan.

Gilang pun lantas menanyakan keadaan Frets pascainsiden tersebut. Frets mengatakan, "Tidak apa-apa mas. Ini tinggal dikompres dan diberi obat sedikit sudah aman."

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Persib Lainnya:

Persib vs Persikabo Diwarnai Tendangan Kung Fu yang Menyambar Wajah Frets Butuan

Persib vs Persikabo: Ciro Alves Komentari Tidak Hadirnya Wander Luiz

Persib vs Persikabo: I Made Wirawan Akui Kebobolan Karena Adanya Kekurangan

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Harapan Pribadi Gelandang Muda Persib di Piala Wali Kota Solo 2021

Harapan Pribadi Gelandang Muda Persib di Piala Wali Kota Solo 2021

Gelaran Piala Wali Kota Solo 2021 menjadi harapan besar bagi pemain muda Persib, Saiful, untuk merasakan atmosfer pertandingan.

Piala Wali Kota Solo 2021 Diundur, Begini Status Keikutsertaan Persib

Piala Wali Kota Solo 2021 Diundur, Begini Status Keikutsertaan Persib

Meski ditunda, Persib Bandung memastikan akan tetap ikut serta dalam turnamen Piala Wali Kota Solo 2021.

Persib Jalani Pramusim Abnormal, Robert Alberts Bersuara

Persib Jalani Pramusim Abnormal, Robert Alberts Bersuara

Akibat pramusim 2021 yang tidak normal, Robert Alberts masih terus melakukan bongkar pasang pemain untuk menentukan skuad utama Persib.

Pemain Asing Kedua Tira Persikabo Akui Mengalami Kendala Adaptasi

Pemain Asing Kedua Tira Persikabo Akui Mengalami Kendala Adaptasi

Sergey Pushnyakov menjadi pemain asing kedua Tira Persikabo untuk Liga 1 2021-2022.

Persikabo Perkenalkan Bek Anyar yang Juga Andalan Timnas Kyrgystan

Persikabo 1973 resmi memperkenalkan pemain asing anyar dan kali ini statusnya adalah pilar andalan Kyrgystan bernama Veniamin Shumeyko.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

cover reza arya pratama.jpg

Timnas Indonesia

Pulang dari Timnas Indonesia, Kiper PSM Dapat Ilmu dari Maarten Paes dan Emil Audero

Kiper PSM, Reza Arya Pratama, mengungkapkan ilmu yang didapatkannya dari Maarten Paes dan Emil Audero.

Rais Adnan | 17 Jun, 12:28

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Persaingan Menghindari Degradasi dan Lolos Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025

Kuda Laut Nusantara FC dan Halus FC masih mungkin terdegradasi sekaligus lolos ke Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 11:49

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Load More Articles