- Persela Lamongan baru akan mengumpulkan skuad setelah ada kepastian jadwal Liga 1 dari PSSI dan PT LIB.
- Meski sudah diumumkan bahwa Liga 1 akan dilanjutkan September, namun pelatih Persela Nilmaizar berharap ada tanggal pasti.
- Selain tanggal, Nilmaizar juga meminta klub menerapkan protokol kesehatan seperti yang diatur PSSI.
SKOR.id - Persela Lamongan masih menunggu kepastian jadwal Liga 1 yang sudah resmi akan dilanjutkan September mendatang.
Hingga saat ini tim peserta Liga 1 masih menunggu kepastian perihal dimulainya kembali Liga 1 2020.
PSSI dan PT LIB baru saja mengeluarkan pernyataan bahwa liga akan dimulai kembali tahun ini pada bulan September meskipun kondisi kasus Covid-19 saat ini belum menunjukkan penurunan.
Salah satu tim yang menunggu kepastian jadwal dari PSSI adalah Persela Lamongan.
"Keyword-nya kan kompetisi main tanggal berapa. Kalau sudah ada gambaran September awal atau akhir baru kami bergerak," ujar pelatih Persela, Nilmaizar, kepada SKOR.id, Jumat (19/6/2020).
Menurutnya untuk persiapan tim minimal harus dilakukan satu bulan sebelumnya. Namun, idealnya tetap 1,5 bulan.
Dengan demikian Nilmaizar menghitung jika Liga 1 dimulai September maka bulan Juli paling tidak tim harus sudah berkumpul untuk menjalani latihan.
Meski demikian, menurut Nilmaizar, semuanya tetap harus menaati protokol kesehatan. Salah satunya melakukan rapid test secara rutin.
Rapid test ini bisa dilakukan seminggu sekali atau satu hari sebelum pertandingan dimulai.
"Kan itu demi kepentingan kita semua. Juga untuk kepentingan lebih luas," ia menegaskan.
Pria asal Sumatra Barat ini menambahkan bahwa test ini juga dilakukan di luar negeri yang kompetisinya sudah berlanjut kembali.
"Kan situasinya memang seperti ini. Sedang tidak normal," kata dia.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Indra Sjafri Komentari Hasil Undian Piala Asia U-16 dan U-19 https://t.co/BoDP2ufFJk— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 19, 2020
Berita Persela Lainnya:
Liga 1 Dilanjut September, Persela Start Latihan Juli
Pengunduran Diri Alfonsius Kelvan Diterima Manajemen Persela
