SKOR.id -
Salah satu tim yang sangat penasaran setelah dihentikannya kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 akibat pandemi Covid-19 adalah Persekat Kabupaten Tegal. Ini tidak lain karena tim berjuluk Laskar ki Gede Sebayu ini berstatus sebagai tim promosi di kasta kedua.
Lebih dari itu, rasa penasaran makin tersirat karena Persekat sudah sekian lama berjuang untuk dapat bersaing di level profesional yang saat ini mampu digapai di Liga 2. Meski lahir di tahun 1962, namun nyatanya tidak nama Persekat tidak begitu familiar karena memang belum punya prestasi di level nasional.
Ini juga terlihat dalam kurun waktu 2005 - 2018. Tidak ada prestasi yang ditorehkan. Hingga akhirnya tahun 2019, Persekat yang setia berada di kasta terendah kompetisi sepakbola Indonesia baik ketika berformat empat ataupun tiga kasta akhirnya mampu unjuk gigi dan naik ke kasta kedua.
Baca Juga :
- Request Netizen! Lapangan Motif Obat Nyamuk Bikin Kandang PSS Sleman Makin Cantik
- Asal Usul Nama Unik Penggawa Timnas Indonesia U-16, Muhamad Valeron
Prestasi terbaik Persekat tentu saja di musim 2019. Persekat berhasil menembus Putaran Nasional Liga 3 dan menduduki peringkat 3 klasemen Grup Barat sekaligus promosi ke Liga 2 2020.
Selama ini, Persekat hampir selalu terbentur di putaran provinsi Jawa Tengah. Lompatan prestasi nyaris ditorehkan di musim 2009/2010 saat Persekat berhasil menembus putaran nasional Divisi III.
Sayangnya Persekat saat itu kembali kalah bersaing. Kali ini kalah bersaing dengan PSID Jombang, Surabaya Muda, dan Urakan FC. Mereka hanya finish di posisi keempat, satu strip di atas Bandung Raya
Dari media sosial resmi Persekat diketahui juga bahwa di musim 2012, saat terjadi dualisme kompetisi di semua strata. Persekat memilih bermain dua kaki dengan mengikuti kompetisi baik yang diselenggarakan PSSI maupun KPSI.
Di kompetisi resmi yang diselenggarakan PSSI, Persekat langsung gugur di putaran provinsi. Tergabung di Grup A bersama Persab Brebes dan PSIP Pemalang serta ditunjuk menjadi tuan rumah, Persekat tidak dapat mengambil keuntungan.
Hasil sebaliknya ditorehkan di kompetisi yang dibuat KPSI dimana Persekat berhasil mencapai putaran nasional walaupun akhirnya gagal promosi. Di tahun 2015, logo baru diperkenalkan dan menggantikan logo Pemerintah Kabupaten Tegal.
Dan kerja keras Persekat akhirnya berbuah manis. Berpredikat sebagai runner up Liga 3 Jawa Tengah 2019, Persekat akhirnya finish di peringkat ketiga pada grup yang diisi oleh PSKC Cimahi, KS Tiga Naga dan Persidi Aceh pada babak delapan besar Liga 3 Nasional 2019. Hanya nama terakhir yang akhirnya gagal mendapatkan tiket promosi ke Liga 2 2020.
Baca Juga :
- Air Rendaman Kurma Jadi Menu Favorit Berbuka Gelandang Persebaya Bayu Nugroho
- INFOGRAFIS: Best XI Persib Bandung Sepanjang Masa Versi Yudi Guntara
Semangat tinggi Persekat terlihat benar dari rangkaian laga uji coba yang dijalani selama pramusim. Bisa jadi, Persekat adalah tim Liga 2 yang punya menjalani laga uji coba dengan jumlah paling banyak. Sedikitnya lima laga uji coba dengan sesama tim Liga 2 sudah dijalani Persekat kala itu.
Dan di Liga 2 2020, Persekat baru sempat bertanding pada pekan pertama sebelum akhirnya kompetisi dihentikan akibat force majeur. Pada laga perdananya itu, bermain di Musi Banyuasin menghadapi tuan rumah Muba Babel United, Persekat kalah telak 0-3.