Persebaya Leluasa Mainkan Tiga Formasi, Aji Santoso Ungkap Resepnya

Persebaya sudah komplet kekuatan mereka di Liga 1 2021-2022.
Semua pemain asing Persebaya bisa dimainkan per laga pekan kedua Liga 1 2021-2022.
Efek kekuatan yang komplet membuat Persebaya leluasa menampilkan banyak skema permainan.

SKOR.id - Pelatih Persebaya Aji Santoso mulai bisa leluasa mencoba beragam formasi untuk timnya di Liga 1 2021-2022.

Semua ini karena empat pemain asing Persebaya bisa mendapatkan vaksin kedua lebih cepat.

Keempat pemain asing itu adalah Taisei Marukawa, Jose Wilkson, Alie Sesay, dan Bruno Moreira.

Ketika empat pemain impor ini bisa main membela Persebaya, skuad Bajul Ijo berhasil menang dengan skor 3-1 atas Tira Persikabo.

Dua dari tiga gol klub idola Bonek ini dicetak striker asing mereka atas nama Jose Wilkson.

"Yang jelas kami memiliki beberapa alternatif formasi dalam bermain, bisa 4-3-3, bisa juga 4-2-3-1. Bahkan, kami akan mencoba formasi 4-1-4-1," ujar Aji Santoso.

"Semua itu tergantung dari nanti lawan siapa yang dihadapi Persebaya. Tetapi yang pasti, skema 4-3-3 dan 4-2-3-1 yang menjadi alternatif kami di kompetisi," katanya.

Pada saat menghadapi Tira Persikabo, Persebaya sudah mencoba dua formasi berbeda. Aji memainkan skema 4-3-3 ketika menyerang, lalu jadi 4-2-3-1 saat bertahan.

Menurut Aji dengan adanya pemain asing ini, timnya banyak alternatif pilihan utamanya dalam memainkan skema main di lapangan.

"Tentunya ini akan menjadi modal mereka untuk pertandingan berikut yang semakin hari semakin ketat," katanya tegas.

Aji Santoso pun kemudian memberikan pujian kepada Jose Wilkson, yang dianggap bisa menggantikan peran David da Silva sebagai mesin gol baru Persebaya.

"Alhamdulillah pada pertandingan pertama ini, Jose Wilkson cetak dua gol. Gol dia menurut saya cukup bagus," tutur Ajis.

"Di mana, gol pertama dapat umpan dari Alwi Slamat. Lalu gol kedua, dia dapat through pass dari Taisei yang langsung berhadapan dengan kiper," ujarnya menerangkan.

Dikatakan Aji Santoso, kalau Jose Wilkson bukan pemain depan yang punya ketajaman dan pengalaman maka itu sulit dimaksimalkan jadi gol.

"Itu kalau tidak berpengalaman cukup berat. Karena, dia berpengalaman masuk ke arena pertahanan lawan," ujarnya.

"Mudah-mudahan dengan dua gol ini, dia semakin percaya diri di pertandingan berikutnya," kata Aji Santoso.