- Sleepy merupakan mantan pemain serta pernah melatih beberapa tim Valorant.
- Ia berkarir di Indonesia terakhir pada Desember 2021 lalu dimana ia memutuskan untuk meninggalkan kursi pelatih Alter Ego dan memilih untuk menjadi pelatih tim India.
- Melalui podcast GLHFSon, ia mengatakan jika level antara dua negara ini tak jauh berbeda.
SKOR.id - Sleepy merupakan mantan pemain serta pernah melatih beberapa tim Valorant.
Ia berkarir di Indonesia terakhir pada bulan Desember 2021 lalu dimana ia memutuskan untuk meninggalkan kursi pelatih Alter Ego.
Namun di bulan Mei 2022 ini ia kembali menjadi pelatih untuk tim India, Velocity Gaming.
Mengerti gameplay dari kedua negara yang berbeda, Sleepy mengungkapkan perbedaan Indonesia dan India.
Melalui podcast GLHFSon, ia mengatakan jika level antara dua negara ini tak jauh berbeda.
"Kita enggak bisa ngebandingin skill, kita tahu sebenarnya individual skill oke oke saja, levelnya enggak jauh beda," ungkap Sleepy.
"Tapi menurut gua yang menghambat tim South Asian ini sih mental jadi mereka itu mikirin gamenya enggak sedalem kita."
"Mereka punya game sense itu tumpul terus mereka itu enggak punya momentum," tambahnya.
Ia juga mengatakan jika tim India memiliki kendala di problem solving yang membutuhkan waktu banyak.
Dengan pernyataan diatas bisa disumpulkan jika Indonesia masih berada diatas India.
Berita Esport lainnya:
Bocoran Agent Ke-20 Valorant, Usung Codename Mage
Riot Games Dikabarkan Terima 150 Proposal Tim Calon Peserta Turnamen Franchise Valorant 2023
