• Pep Guardiola menegaskan masa depan di Manchester City tidak berhubungan dengan kegagalan di Liga Champions. 
• The Citizes tersingkir secara menyakitkan di semifinal Liga Champions. 
• Kini hanya Liga Inggris satu-satunya kans Guardiola meraih gelar. 

SKOR.id - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menegaskan situasi kontraknya tidak berkaitan dengan penampilan klub di Liga Champions.

The Citizens tersingkir di kompetisi ini secara menyesakkan usai kalah dari Real Madrid di babak semifinal.

Setelah mengantungi kemenangan 4-3 pada pertemuan pertama, pasukan Guardiola takluk 1-3 di Santiago Bernabeu.

Meski demikian, pria asal Spanyol ini membantah segala kemungkinan hubungan antara kekalahan tersebut dan masa depannya di Manchester.

Pep Guardiola hanya memiliki sisa kontrak satu tahun dan menegaskan sekarang “bukan saat yang tepat” untuk mendiskusikan perpanjangan karena City fokus mengklaim gelar Liga Inggris keempat dalam lima tahun.

“Jika saya memperpanjang kontrak, itu akan terjadi di akhir musim depan,” tegas mantan juru taktik Barcelona dan Bayern Munchen ini.

“Sebelum itu, ini tidak akan terjadi. Ini bertahun-tahun dan saya harus melihat bagaimana tim dan kami sendiri, bagaimana kami bersama.”

Ini adalah masa terlama bagi Pep Guardiola menukangi sebuah tim dalam karier kepelatihannya, namun ia hanya sekali membawa City ke final Eropa selama enam tahun. Manchester City kalah dari Chelsea di final Liga Champions 2020-2021.

Kolapsnya the Citizens di Madrid merupakan kali keenam Pep Guardiola tereliminasi di semifinal kompetisi yang sama, menyamai catatan Jose Mourinho.

Ketika ditanya apakah memenangi Liga Champions bakal menentukan masa depannya di City, dengan tegas Pep Guardiola mengatakan tidak.

“Tentu saja tidak. Kami bersaing sangat baik di Liga Champions. Dalam hidup saya, kami memenanginya di Barcelona dengan tujuh pemain dari akademi. Tidak ada yang mengubah hidup saya. Saya senang untuk itu,” imbuh sang pelatih.

“Saya kecewa, kami ingin mai di final, tapi itu tak akan mengubah masa depan atau masa lalu saya. Alasan mengapa kami datang ke Inggris, sudah dilakukan. Kami ingin melakukan itu, kami melakukannya,” Pep Guardiola menyudahi.

Berita Pep Guardiola Lainnya

Pep Guardiola Balas Kritikan 2 Legenda Manchester United: Saya Hancurkan Mereka bersama Barcelona

Josep Guardiola vs Jurgen Klopp: Antonio Conte Pemenangnya