- Wabah Virus Corona atau COVID-19 menyebabkan beberapa pertandingan sepak bola di Eropa harus ditunda.
- Liga Italia kini dihentikan sementara, begitupun laga di Liga Champions dan Liga Europa digelar tanpa penonton.
- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mendesak Liga Inggris juga dihentikan sementara.
SKOR.id - Liga Inggris terkena dampak terbaru terkait dengan penyebaran wabah Virus Corona atau COVID-19.
Laga besar antara Arsenal kontra Manchester City ditunda setelah pemilik klub Olympiakos, Evangelos Marinakis, menjadi salah satu orang yang terinfeksi.
Marinakis diwaspadai bisa menulari beberapa pemain serta staf di Stadion Emirates, meski Arsenal telah mengeluarkan pernyataan resmi yang menunjukkan "kemungkinan sangat kecil" adanya penularan.
Di sisi lain, Liga Spanyol sudah ditetapkan akan berjalan tanpa penonton sejak Selasa (10/3/2020) waktu setempat, mengikuti pemberhentian sementara Liga Italia yang berlaku sejak Senin (9/3/2020).
Baca Juga: Jelang PSG vs Dortmund, Kylian Mbappe Diperiksa karena Gejala Virus Corona
Pep Guardiola: Resiko sama tingginya di Liga Inggris
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, turut mendesak adanya langkah pencegahan yang dilakukan oleh penyelenggara Liga Inggris dan Federasi Sepak Bola Inggris, FA.
Guardiola mengingatkan kebijakan yang telah dilakukan Liga Italia dan Liga Spanyol dalam dua hari terakhir ini.
"Liga (Italia) dihentikan sementara, di Spanyol akan dilakukan laga tanpa penonton dalam dua minggu kedepan," kata Guardiola.
Selain itu, Guardiola mendesak media untuk mengangkat isu pertandingan tanpa penonton di Liga Inggris.
Baca Juga: Kronologi: Kasus Virus Corona Terungkap usai Laga Arsenal vs Olympiakos
"Isu lainnya yang harus Anda (wartawan) tanyakan adalah sangat buruk bermain sepak bola tanpa penonton," ujar Guardiola.
"Kami melakukan pekerjaan kami untuk orang-orang (penonton, suporter) dan ketika tak ada yang datang untuk melihat kami, ini tidak masuk akal."
Sang pelatih bahkan mengaku bahwa ia takkan senang hati bertanding dalam ajang apapun tanpa penonton.
"Saya tidak akan senang hati untuk bertanding di Liga Inggris atau Liga Champions atau kompetisi Piala tanpa penonton," kata Guardiola.
Baca Juga: Sebelum Virus Corona, Ini 3 Laga Tanpa Penonton di Eropa pada Dekade Terakhir
Liga Inggris rugi, banyak yang frustrasi
Jika Liga Inggris akan mengatur laga tanpa penonton, kerugian klub-klub diprediksi akan terjadi, seperti di Liga Italia.
Juventus dan klub-klub di kasta tertinggi Liga Italia mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.
Belum lagi, masih ada potensi penularan yang terjadi antar-pemain, aparatur pertandingan, serta ofisial dan staf yang berada di dalam stadion.
Hal tersebut juga pernah disampaikan oleh pemilik Inter Milan, Steven Zhang, yang mengkritisi pertandingan tanpa penonton ini.
Terbaru, Getafe bahkan memilih untuk tidak berangkat dalam laga tandang ke markas Inter Milan.
Dari pernyataan presiden klub, klub menyatakan bahwa lebih baik kalah daripada mengambil resiko untuk bermain.
