- Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts cukup puas dengan performa Bayu Mohamad Fiqri di Piala Menpora 2021.
- Bayu Fiqri mencatatkan tiga laga bersama Persib di Piala Menpora 2021 dan harus menelan pil pahit karena mendapat kartu merah saat final.
- Robert Alberts menyebut, insiden kartu merah tersebut bisa menjadi pelajaran berharga untuk perkembangan Bayu Fiqri.
SKOR.id – Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memberikan penilaian secara khusus untuk penampilan pemain muda, Bayu Mohamad Fiqri di Piala Menpora 2021.
Menurut Robert Alberts, Bayu Fiqri mampu menjawab kepercayaan yang diberikan tim pelatih untuk bermain di skuad utama meski usianya baru menginjak 19 tahun.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan, kesempatan bermain yang didapat di turnamen pramusim itu bakal menjadi modal berharga untuk perkembangan Bayu Fiqri.
“Mereka juga sudah bermain di turnamen ini, termasuk pemain muda dan itu yang penting,” kata Robert Rene Alberts.
“Kalian bisa lihat Bayu, dia bermain sangat fantastis saat pertama datang dan dimainkan,” ia melanjutkan.
Robert Alberts mengatakan, tim pelatih telah melihat potensi yang dimiliki pemain-pemainnya, termasuk Bayu, sepanjang turnamen Piala Menpora 2021.
Menurut pelatih berusia 66 tahun itu, pemain yang berposisi di sektor bek kanan itu memiliki masa depan yang cerah.
Selain itu, insiden kartu merah yang diterima Bayu Fiqri di laga final melawan Persija Jakarta bakal menjadi pelajaran berharga bagi sang pemain.
Pada laga leg kedua yang digelar di Stadion Manahan, Kota Solo, Minggu (25/4/2021) itu, Bayu Fiqri diusir keluar setelah mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-21.
Robert Alberts menyebut, insiden ini tak hanya menjadi pukulan telak bagi sang pemain, tetapi juga skuad Pangeran Biru secara keseluruhan.
Sebab, I Made Irawan dan kolega yang tengah kalah agregat justru harus bermain dengan 10 orang pemain saat laga baru menginjak menit ke-21.
“Meski dia menerima kartu merah dan mungkin karena itu kami tidak mendapatkan hasil yang kami inginkan,” ujar Robert Alberts.
“Karena bermain selama 70 menit dengan 10 orang pemain adalah hal yang tidak mudah bagi kami,” ia menambahkan.
Robert Alberts menyebut, pengalaman pahit semacam itu bakal menjadi pelajaran berharga bagi karier Bayu di masa mendatang.
“Jadi, Bayu tentunya akan belajar dari pengalaman dan dia tidak akan melupakan hal itu,” ujar mantan pelatih PSM Makassar itu.
“Bahkan, tidak mungkin di liga akan ada situasi serupa. Jadi, dia harus belajar dan itu hal yang positif,” ia melanjutkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Persib Lainnya:
Robert Rene Alberts Akui Persib Merindukan Sosok Dua Pemain Ini di Lini Tengah
Dicoret Persib, Farshad Noor Bakal Perkuat Timnas Afganistan Saat Uji Coba Lawan Timnas Indonesia
