SKOR.id - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, yakin tim asuhannya bisa mendapat hasil positif saat menyambangi Central Coast Mariners di Piala AFC 2023-2024.
Bali United dijadwalkan bertarung melawan wakil Australia tersebut pada Kamis (26/10/2023) di Stadion Central Coast, Gosford.
Mereka sudah terbang ke Negeri Kangguru sejak Senin kemarin, dengan 23 pemain siap memberikan performa maksimal.
Stefano Cugurra mengakui pasukannya sedikit lelah usai melakoni pertandingan Liga 1, akhir pekan lalu, tapi semangat tetap membara.
"Kami tidak memiliki banyak waktu buat persiapan, mengingat jadwal kompetisi yang padat. Program utama kami tentu pada recovery," ujar sosok yang akrab disapa Teco tersebut.
"Selain itu, kami juga sudah menyiapkan latihan taktikal jelang laga menghadapi tim Australia di AFC Cup musim ini," dia menambahkan.
Para pemain Bali United sedang percaya diri setelah merangkai enam pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi, memenangi empat di antaranya.
Tak heran jika sang pelatih pun yakin Serdadu Tridatu bisa membawa pulang poin dari kandang Central Coast Mariners
"Kami bawa 23 pemain ke Australia dan punya cukup waktu istirahat di sana. Kami pun sudah pasang target, minimal bisa bawa satu poin dari markas mereka," kata Stefano Cugurra.
Sebuah target yang realistis. Meskipun Bali United saat ini memimpin Grup G Piala AFC 2023-2024, mereka tetap harus waspadai kekuatan lawan.
Terutama Central Coast Mariners, yang begitu perkasa di kandang. Sebelumnya, tim asuhan Mark Jackson itu membantai wakil Filipina, Stallion Laguna, 9-1 saat berkunjung ke Australia.
Bali United mesti main fokus dan ekstra disiplin agar tak bernasib sama seperti Stallion Laguna.
Duel melawan Central Coast Mariners merupakan laga ketiga Bali United di Piala AFC 2023-2024.
Pada laga pembuka, mereka menang telak 5-2 atas Stallion Laguna, kemudian tertahan imbang 1-1 saat menjamu wakil Malaysia, Terengganu FC.
Ilija Spasojevic merupakan pencetak gol terbanyak Bali United di ajang ini (2), disusul Privat Mbarga, Muhammad Rahmat, Haudi Abdillah, dan Mohammed Rashid.
