- Beberapa waktu lalu pihak penyelenggara MPL Indonesia mengumukan kejutan-kejutan yang ada di musim ini. Selain adanya pemadatan jadwal di babak Regular Season, mereka juga mengkonfirmasi telah menghadirkan device baru.
- Jika sebelumnya para pemain profesional menggunakan device iPhone, kini mereka harus beradptasi untuk bermain menggunakan Samsung.
- Menurut pernyataan Butsss, ia mengatakan jika sampai saat ini masih terus melakukan adaptasi karena baru menerima device baru ini dua minggu lalu.
SKOR.id - Hari pertama MPL Indonesia Season 11 telah usai pada Jumat (17/2/2023) dimana menyajikan tig pertandingan seru.
Beberapa waktu lalu pihak penyelenggara MPL Indonesia mengumukan kejutan-kejutan yang ada di musim ini. Selain adanya pemadatan jadwal di babak Regular Season, mereka juga mengkonfirmasi telah menghadirkan device baru.
Jika sebelumnya para pemain profesional menggunakan device iPhone, kini mereka harus beradptasi untuk bermain menggunakan Samsung.
Setelah pertandingan hari pertama pekan perdana MPL Indonesia Season 11 selesai, salah satu pemain ONIC Esports yakni Butsss mengaku jika mereka masih beradaptasi untuk bermain menggunakan Samsung.
“Dari device kita lagi berusaha buat adaptasi lagi soalnya kita baru dapat device ini dua minggu. Tapi over all Samsung bagus,” ucap Butsss.
Menurut pernyataan Butsss, ia mengatakan jika sampai saat ini masih terus melakukan adaptasi karena baru menerima device baru ini dua minggu lalu. Meski begitu ia mengatakan jika Samsung memiliki kualitas yang baik.
Saat ini para pemain profesional Mobile Legends Indonesia sendiri mernggunakan device Samsung tipe S23 Ultra 5G yang digadang-gadang memiliki kualitas baik bahkan dapat memainkan permainan yang memiliki ukuran besar sekali pun.
Tak hanya itu saja, Samsung S23 Ultra 5G juga tak mudah panas sehingga membuat para pemain profesional tetap nyaman saat menggunakannya.
Mengaku masih harus beradptasi dengan device yang mereka gunakan nampaknya tak menghalangi ONIC Esports untuk tetap mengumpulkan pundi-pundi poin mereka. Mereka tampil apik dan berhasil mengalahkan Geek Slate dengan skor 2-1.
Meski di match pertama ONIC sempat dibuat tak bisa bergerak oleh Baloyskie dan kawan-kawan namun mereka berhasil come back di match kedua dan ketiga.