Nike Air Trainer 1 Mungkin Takkan Pernah Ada Tanpa John McEnroe

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Sejak awal kemunculannya menjelang akhir 1980-an, Nike Air Trainer 1 masih diproduksi hingga kini.
  • Sebelum dirilis resmi, sepatu tersebut kali pertama dicoba petenis legendaris Amerika Serikat John McEnroe.
  • Pemenang tujuh Grand Slam tersebut lantas menjadi ikon Nike Air Trainer 1. 

SKOR.id – Jika Anda menonton pertandingan-pertandingan tenis yang dilakukan John McEnroe, banyak kata yang sering ia ucapkan tidak layak didengar oleh anak-anak.

Mantan petenis profesional ini adalah salah satu tokoh olahraga yang paling dicintai dan dibenci selama era akhir 1970-an, 1980-an, dan bahkan hingga 1990-an.

Dibesarkan di New York, Amerika Serikat, McEnroe dikenal dengan gaya urakan dan kata-kata kasar di lapangan. Kepribadian dan sikap McEnroe adalah salah satu yang tidak sering terlihat dalam olahraga tenis yang sangat bergengsi.

Sikap eksplosif McEnroe berdampak positif dan negatif tidak hanya pada permainannya tetapi juga pada olahraga. Namun, itu juga yang menarik perhatian berbagai pihak, termasuk produsen perlengkapan olahraga ternama seperti Nike.

Memang, meskipun sikap dan kata-katanya di lapangan banyak yang tak pantas ditiru, tidak ada yang bisa menampik bila McEnroe merupakan salah satu petenis putra top dunia sepanjang masa.

Petenis kidal itu memegang tujuh gelar Grand Slam: empat US Open (1979, 1980, 1981, 1984) dan tiga Wimbledon (1981, 1983, 1984). McEnroe juga menjadi finalis French Open 1984 dan semifinalis Australian Open 1983.

McEnroe juga berhasil menjadi juaara ATP Finals tiga kali: 1978, 1983, dan 1984. Rekor menang-kalah 82-3 pada 1984, masih menjadi win rate terbaik dalam satu musim hingga kini. McEnroe juga pernah menjadi petenis nomor 1 dunia pada 3 Maret 1980.

Performa impresif McEnroe di lapangan tenis membuat Nike akhirnya menyodori “sang bad boy” dengan kontrak panjang pada 1978.

Phil Knight, salah satu pendiri Nike, memiliki andil besar dalam menginginkan McEnroe karena menilai bila seorang atlet hebat memiliki jiwa bebas tertinggi. Nike menggunakan McEnroe tidak hanya untuk membawa sepatu mereka ke tenis tetapi juga membantu perkembangan mereka menjadi pakaian tenis.    

Seusai dikontrak Nike, McEnroe memakai beragam jenis sepatu. Namun, yang paling ikonik tentu saja varian Air Trainer. Bersama bintang American Football saat itu Bo Jackson, McEnroe dipercaya Nike untuk ikut mengembangkan sepatu untuk berbagai kegiatan olahraga dengan performa tinggi alias cross training.

Air Trainer ini didesain oleh dua perancang sneakers ternama perusahaan yang berbasis di Oregon, AS, tersebut, yakni Tinker Hatfield dan Mark Parker.

Menariknya, Nike Air Trainer 1 yang dilansir pada akhir 1980-an ini awalnya didesain bukan untuk tenis. Saat itu, Hatfield berharap sepatu ini menjadi all-round sneakers alias bisa dipakai untuk berbagai jenis olahraga, mulai gym sampai lari.

Sebelum dirilis pada 1987, Nike mengirim sepasang Air Trainer 1 agar pemegang total 77 gelar (kelima terbanyak di Open Era) mencobanya di lapangan tenis.

“Ketika orang-orang di Nike mengirimi saya banyak prototipe berbeda untuk dicoba, secara kebetulan ada sepasang yang bahkan sejatinya tidak mereka rencanakan untuk dikirim kepada saya,” kata McEnroe mengenang.

“Dan ternyata, sepatu itu justru menjadi satu yang paling saya kagumi,” ujar McEnroe mengacu Nike Air Trainer 1 yang dicobanya saat itu.

Nike lantas meminta McEnroe untuk tidak mengenakannya dalam turnamen resmi. Namun, dasar sifat pemberontak McEnroe, ia tetap memakai sepatur tersebut di dua turnamen berikutnya (yang ia menangkan) dan menolak untuk mengembalikannya.

Nike Air Trainer 1 masih diproduksi sampai saat ini, dengan detail desain mengacu pada aslinya (seperti tali kaki depan), sementara suede premium menua dengan sempurna.

Bantalan tapakan kaki yang mengadopsi teknologi Nike Air serta kerah berpotongan tengah yang mampu bertahan lama, juga membuat pemakai tetap nyaman untuk berolahraga berat dengan tuntutan performa tinggi seperti tenis.

Kerah mid-height juga ikut mendukung kenyamanan pemakai. Perforasi pada jari kaki dan area samping juga membuat Nike Air Trainer 1 ini tetap lapang dan mampu “bernapas”. Selain itu, sol luar karet menambah traksi dan daya tahan.

Berita Terkait Lainnya:

Nike Dunks Low Ada Ukuran Eksklusif Wanita

Nike x Virgil Abloh untuk Serena Williams: The Holy Trinity 

 

 

 

 

 

 

RELATED STORIES

Pesepakbola Putri Argentina Ini Dihujat gegara Tato Wajah Cristiano Ronaldo

Pesepakbola Putri Argentina Ini Dihujat gegara Tato Wajah Cristiano Ronaldo

Yamila Rodríguez, pemain internasional Argentina, memiliki tato bintang Portugis Cristiano Ronaldo di kaki kirinya hingga menuai kritik orang Argentina.

Hwang Hee Chan Tampil untuk 'W Korea' dan 'Marie Claire Korea: Cukup Tampan untuk Jadi Aktor

Hwang Hee Chan Tampil untuk 'W Korea' dan 'Marie Claire Korea: Cukup Tampan untuk Jadi Aktor

Pada tanggal 15 Desember lalu, dua pictorial fashion pemain sepak bola Hwang Hee-chan dirilis oleh 'W Korea' dan 'Marie Claire Korea secara bersamaan.

True Square Limited Edition, Resonansi Rado x Ash Barty yang Elegan, Klasik, Berteknologi Tinggi

True Square Limited Edition, Resonansi Rado x Ash Barty yang Elegan, Klasik, Berteknologi Tinggi

Sebuah adaptasi dari True Square klasik dalam keramik berteknologi tinggi khas Rado, kolaborasi desain Ash Barty Limited Edition III menandakan waktu baru yang menarik bagi Ash dan Merek Rado.

Logo Personal Daniil Medvedev bersama Lacoste: Terinspirasi Gim

Logo Personal Daniil Medvedev bersama Lacoste: Terinspirasi Gim

Daniil Medvedev meluncurkan logo personal yang terinspirasi dari gim, logo yang akan muncul dalam pakaian Lacoste yang ia kenakan.

Italia x adidas Rilis Jersey Gli Azzurri untuk Pertama Kali dalam Hampir Lima Puluh Tahun

adidas dan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) akhirnya merilis proyek bersama pertama mereka sejak tahun 1974, dengan memperkenalkan seragam Gli Azzurri dan Le Azzurre yang baru.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Bhayangkara FC

Liga 1

Legenda Bhayangkara FC Indra Kahfi Gantung Sepatu

Hampir dua dekade berkarier di lapangan hijau, bek senior Indra Kahfi Ardhiyasa memutuskan pensiun.

Teguh Kurniawan | 01 May, 16:59

Proliga 2025

Other Sports

Update Proliga 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Kompetisi sektor Proliga 2025 hanya akan diikuti oleh lima tim voli dan akan berlangsung pada 3 Januari–11 Mei mendatang.

Doddy Wiratama | 01 May, 16:12

Bali United vs PSIS Semarang. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Hasil Bali United vs PSIS: Dua Gol Bunuh Diri, Mahesa Jenar Kalah dan Tenggelam

PSIS Semarang kian terpuruk di zona degradasi usai kalah 0-4 di markas Bali United pada pekan ke-31 Liga 1 2024-2025, Kamis (1/5/2025).

Teguh Kurniawan | 01 May, 14:05

Proliga 2025

Other Sports

Update Proliga 2025 Sektor Putri: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Rangkaian laga sektor putri Proliga 2025 bakal bergulir pada 3 Januari–10 Mei dengan melibatkan tujuh tim di babak reguler.

Doddy Wiratama | 01 May, 12:50

Event High Five Festival Honor of Kings. (Honor of Kings)

Esports

Honor of Kings Hadirkan Event High Five Festival

Event ini akan ada hingga 8 Mei, para pemain akan diberi hadiah saat bekerja sama dan bertempur di Gorge.

Gangga Basudewa | 01 May, 12:45

MPL Indonesia (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Jadwal Pekan Keenam MPL ID Season 15, Lawan Berat Menanti RRQ

RRQ dinantikan duel menghadapi Bigetron Esports dan ONIC Esports ID di pekan keenam.

Gangga Basudewa | 01 May, 12:40

Kompetisi sepak bola kasta keempat di Indonesia, Liga 4. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Liga 4 Nasional 2024-2025: Pesta Gol, Persema Malang Pastikan Lolos 16 Besar

Sementara itu, tiga tim dipastikan langkahnya terhenti di babak 32 besar.

Rais Adnan | 01 May, 11:19

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Putaran Nasional Liga 4 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen putaran nasional Liga 4 2024-2025.

Rais Adnan | 01 May, 10:37

Malut United vs Persib Bandung. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Malut United vs Persib di Liga 1 2024-2025

Laga Malut United vs Persib akan digelar di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat (2/5/2025) malam WIB.

Rais Adnan | 01 May, 10:12

sudirman cup 2025

Badminton

Piala Sudirman 2025: Calon Lawan Indonesia di Perempat Final

Indonesia melangkah ke perempat final Piala Sudirman 2025 dengan status sebagai juara Grup D.

Gangga Basudewa | 01 May, 09:52

Load More Articles