SKOR.id - Jelang dua dekade partisipasi mereka di Liga Singapura, Albirex Niigata Singapore FC bakal melakukan perubahan besar.
Albirex Niigata (S) - begitu mereka disebut untuk membedakan diri dengan sang induk di Jepang - siap bertransformasi menjadi klub lokal.
Ya, mulai musim depan, alias Singapore Premier League 2024, Albirex Niigata (S) akan menggunakan skuad yang didominasi oleh pemain Singapura alih-alih Jepang.
Ini adalah langkah bersejarah. Sebab, sejak pertama kali berpartipasi di Liga Singapura pada 2004, Albirex Niigata (S) selalu mempertahankan identitas sebagai klub Jepang.
Bahkan, sampai 2017, seluruh skuad merek masih dihuni para pemain dari Negeri Sakura.
Baru setahun berselang, Albirex Niigata (S) mendapat lampu hijau dari liga untuk menggaet talenta lokal Singapura.
"Sejak saat itu, kami terus menambah pemain lokal, dan juga menciptakan lingkungan untuk pengembangan pemain muda dengan meluncurkan akademi," tulis klub dalam pernyataan resmi, Rabu (13/9/2023).
"Kami sudah membuat keputusan untuk menjadi klub lokal mulai musim depan," mereka menambahkan.
Salah satu pemain lokal Singapura yang bersinar bersama Albirex Niigata (S) adalah Ilhan Fandi, putra legenda The Lions, Fandi Ahmad.
Usai melesakkan 17 gol untuk membawa Albirex Niigata juara Singapore Premier League 2022, penyerang muda itu kini merumput bersama KMSK Deinze di kasta kedua Liga Belgia.
Tiket ke Asia
Tujuan Albirex Niigata (S) "melokalisasi" diri di antaranya untuk mendapatkan akses bertarung di kompetisi Asia.
Maklum, selama ini, mereka tak diperkenankan mewakili Singapura di kancah kontinental karena berstatus klub satelit.
Padahal, prestasi tim berjuluk White Swans ini tak main-main. Mereka enam kali juara Liga Singapura dalam delapan tahun terakhir, belum termasuk sederet piala lainnya.
Musim ini juga sama, pasukan Kazuaki Yoshinaga menjadi kampiun Singapore Premier League 2023, tapi jatah ke Liga Champions Asia 2024-2025 diberikan kepada Lion City Sailors dan Tampine Rovers.
Namun, tak cuma itu, Albirex Niigata (S) juga ingin berkontribusi lebih banyak dalam memperkuat sepak bola Singapura, mengangkat reputasinya di Asia hingga dunia.
"Kami melakukan banyak hal sepanjang sejarah klub, tapi lokalisasi ini berbeda dari tantangan sebelumnya. Tentu kami akan menemui hambatan, tapi saya sangat bersemangat," ujar Chairman Daisuke Korenaga.
"Kami punya tiga tugas, yaitu membantu timnas Singapura agar lebih kuat, meningkatkan keberadaan sepak bola di Singapura, dan menjadi olahraga yang menghubungkan komunitas. Kami akan terus berkontribusi untuk sepak bola Singapura," tambahnya.
