- Michael Schumacher mendapat predikat pembalap paling berpengaruh di F1.
- Hal tersebut didapatkan melalui poling kepada para penggemar, Rabu (13/5/2020).
- Michael Schumacher mengalahkan para pesohor F1 lainnya seperti Niki Lauda dan Ayrton Senna.
SKOR.id - Label sebagai ikon berpengaruh dalam Formula 1 (F1) memang tak berlebihan disandang Michael Schumacher. Sederet prestasi telah ditorehkan pria 51 tahun itu.
Hal tersebut dibuktikan hasil poling yang diumumkan F1, Rabu (13/5/2020). Jajak pendapat itu dalam rangka 70 tahun kejuaraan dunia balap mobil.
Sekadar informasi, Kejuaraan Dunia Balap Mobil pertama kali diselenggarakan pada 1950 di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Berita Michael Schumacher Lainnya: Ahli Bedah Italia Sebut Kondisi Schumacher Memburuk
Legenda Ferrari dan pemilik kemenangan terbanyak, yakni 91 tersebut meraih popularitas 61 persen dari Bernie Ecclestone pada poling final.
Sebelum sampai ke situ, Michael Schumacher mengalahkan legenda F1 lainnya seperti Niki Lauda, Ayrton Senna, Juan Manuel Fangio, hingga pendiri Ferrari, Enzo Ferrari.
"Michael Schumacher dinobatkan sebagai Pembalap Paling Berpengaruh dalam sejarah F1," ujar F1 dalam keterangannya.
"Poling Anda menunjukkan bahwa peraih tujuh gelar juara dunia itu mengalahkan Bernie Ecclestone dalam final dua kandidat terkuat F1."
Schumi, begitu Michael Schumacher disapa, dianggap sebagai legenda F1 karena kiprahnya dalam lomba jet darat tersebut.
Sayang, nasibnya kini menjadi misteri, seiring kecelakaan parah yang melukai kepalanya, tujuh tahun lalu.
Desas-desus yang beredar mengatakan kondisi Schumacher makin memburuk. Tapi, tidak ada yang bisa memastikannya.
Pembalap asal Jerman tersebut mulai terjun ke dunia balap F1 pada 1991. Lalu, memutuskan pensiun pada 2012.
Dalam perjalanan kariernya, Schumi sempat hiatus selama tiga musim, tepatnya pada rentang 2007-2009.
Setahun setelah pensiun atau 29 Desember 2013, Schumacher mengalami kecelakaan ketika bermain ski di Pegunungan Alpen, Prancis.
Berita Michael Schumacher Lainnya: Alasan Michael Schumacher Tak Bisa Sukses di Mercedes
Kecelakaan tersebut membuat Schumacher mengalami cedera otak dan dikabarkan koma selama beberapa waktu.
Hingga memasuki tahun ketujuh setelah kecelakaan, tak ada satu pun media yang bisa mendapatkan konfirmasi mengenai kondisi pasti sang legenda.
Pihak keluarga memang menutup rapat proses pemulihan dan rehabilitasi Schumacher, terhitung sejak berada rumah sakit hingga rawat jalan di kediamannya.
