Metode Tak Terduga Rutinitas Diet dan Latihan Kate Middleton

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Putri Mahkota Inggris Kate Middleton. (Dede Mauladi/Skor.id)
Princess of Wales Kate Middleton. (Dede Mauladi/Skor.id)

SKOR.idElegance is When the Inside is as Beautiful as the Outside (Keanggunan adalah Saat Bagian Dalam Seindah Bagian Luarnya). Kutipan terkenal desainer top dunia asal Prancis Coco Chanel itu pantas diarahkan kepada Catherine, Princess of Wales saat menghadiri penobatan mertuanya King Charles III pada Sabtu lalu. 

Wanita yang secara informal dikenal sebagai Kate Middleton itu menarik perhatian publik yang memenuhi sisi jalan menuju Gereja Anglikan Westminster Abbey hingga Istana Buckingham karena penampilannya yang tidak hanya elegan namun juga cantik. 

Tiara yang didesain menyerupai mahkota daun Yunani (dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama laurel wreath alias karangan bunga salam) tampak menyatu dengan setelan khas untuk bangsawan Kerajaan Inggris bergelar Putri seperti Kate Middleton. 

Putri Wales telah mempertahankan status sebagai sosok yang patut ditiru selama bertahun-tahun. Selain mampu beradaptasi sekaligus menjalankan tradisi keluarga Kerajaan Inggris, Kate Middleton dikenal sangat memperhatikan trik cara menjaga penampilan. 

Sejumlah sumber menyebut, istri Pangeran William itu dikenal memiliki diet khusus serta rutinitas olahraga yang membuat postur tubuhnya sangat ideal bak model, meskipun sudah memiliki tiga orang anak. 

Seperti saudara iparnya Meghan yang bergelar Duchess of Sussex (alias Meghan Markle), Princess of Wales selalu berkomitmen pada rutinitas kesehatan yang sehat—termasuk kala melalui tiga kehamilannya: 2013 saat melahirkan Pangeran George, Putri Charlotte pada  2015, dan Pangeran Louis pada 2018.

Sejalan dengan tradisi kerajaan, wanita bernama asli Catherine Elizabeth Middleton itu jarang memberikan wawancara atau wawasan tentang kehidupan kerajaannya, apalagi diet dan rutinitas olahraganya yang tepat. 

Namun, banyak sumber telah membagikan cerita bagaimana Princess of Wales mampu terlihat sangat sehat, yang dilaporkan bermuara pada rutinitas olahraga khusus dan diet tak terduga yang dilakukannya.

Rutin Berolahraga dan Menjaga Kebugaran 

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Princess of Wales senang memasukkan olahraga ke dalam rutinitasnya. Menurut Daily Mail, Kate Middleton melakukan banyak latihan kardio dan beban. Ia berolahraga setiap hari dan hebatnya tanpa pelatih pribadi.

Sementara menjadi ibu dari tiga anak kecil membuatnya sibuk, orang dalam kerajaan mengatakan kepada Daily Mail pada tahun 2016 bahwa Duchess tidak membiarkan tugas mengasuh anak-anak menghalanginya berlatih atau berolahraga. 

Pada saat itu, putrinya Charlotte masih balita. “Kate menemukan waktu untuk berlari sesering mungkin saat berada di Norfolk. ‘Terkadang dengan Charlotte di keretanya dan anjing mereka Lupo di sisinya’,” kata mereka. 

Meskipun latihannya berganti-ganti sepanjang waktu, teknik favorit Kate Middleton adalah plank (papan) alias tolak angkat papan, dengan Duchess menggunakan papan yang berbeda di hampir semua latihannya selama satu jam. 

Tiga jenis papan berbeda yang digunakan Kate adalah papan depan normal, papan samping (dipegang dengan tubuh Anda satu sisi), dan papan terjun payung (melibatkan “berbaring di perut Anda dan dengan lembut mengangkat dada Anda dari lantai"), menurut Daily Mail.

Kate Middleton juga diberitakan memasukan dayung dan bersepeda ke daftar latihannya. Adapun untuk melatih dan membentuk perut, ia dibantu bola gym Swiss. 

Meskipun rutinitas latihan sudah ketat, Kate Middleton juga menikmati yoga yang menurutnya membantu menenangkan diri dan menghilangkan stres, serta membangun kekuatan dan otot inti.

Diet 

Sesuai dengan rutinitas kebugarannya, sang Putri jarang menyimpang dari pola makannya yang bersih dan diet makanan kaya protein. 

Faktanya, Kate Middleton dilaporkan tertarik untuk melakukan Diet Dukan, yang menurutnya dia gunakan untuk menurunkan berat badan dengan cepat setelah tiga kehamilannya. Diet Dukan melibatkan penghilangan karbohidrat yang hampir eksklusif demi protein tanpa lemak, sayuran, serta lemak dan minyak sehat. 

Meskipun Diet Dukan adalah metode penurunan berat badan yang efektif, perlu dicatat bahwa karbohidrat adalah tulang punggung dari diet seimbang apa pun. Jadi, pastikan untuk meneliti sebelumnya, atau mencari bantuan ahli kesehatan, sebelum mencoba diet tersebut. 

Ketika Kate Middleton tidak menjalani Diet Dukan, asupan makanannya melibatkan campuran buah dan sayuran yang sehat dengan antioksidan tingkat tinggi.

Wanita yang kini berusia 41 tahun itu dilaporkan menghindari produk susu dan minuman smoothie karena mengandung spirulina, kangkung, matcha (bubuk teh hijau yang ditumbuk halus), bayam, selada, ketumbar, dan blueberry. 

Seperti dikutip Daily Mail, Putri Wales juga dikabarkan menikmati buah beri yang dicampur dengan susu almond sebagai camilan sore. 

Masih menurut Daily Mail, Kate Middleton juga menyukai hidangan mentah seperti salad semangka, gazpacho, goji berry, tabbouleh, dan ceviche yang berguna untuk perawatan kulit mereka. 

“Kate Middleton sudah memiliki tampilan yang sempurna, wajah cantik dengan postur sangat ideal. Namun, motivasinya adalah untuk mendapatkan kulit yang bercahaya," kata seorang sumber kepada publikasi tersebut. 

Selain sarapan dan makan malamnya yang sangat sehat, laporan terakhir mengatakan Kate Middleton beralih ke makanan sehat untuk makan malam yang bisa dia bagikan dengan keluarganya. Resep andalannya termasuk ayam panggang, kari, dan sup.

“Pada malam hari, Kate akan menuruti hobinya memasak makan malam favorit William, ayam panggang,” demikian salah satu isi artikel di Vanity Fair pada 2012.

RELATED STORIES

Ini Alasan Kate Middleton Ingin Pangeran George dan Putri Charlotte Mengikuti Hasrat Olahraganya

Ini Alasan Kate Middleton Ingin Pangeran George dan Putri Charlotte Mengikuti Hasrat Olahraganya

The Duchess of Cambridge dikenal karena kecintaannya kepada olahraga tenis, bahkan bermain dengan Emma Raducanu tahun lalu, tidak heran jika dia ingin mewariskan hasrat itu kepada anak-anaknya.

Apa yang Kate Middleton Makan dalam Sehari? Kuncinya, Diet yang 'Relatable'

Apa yang Kate Middleton Makan dalam Sehari? Kuncinya, Diet yang 'Relatable'

The Duchess of Cambridge dikatakan berpegang pada diet 'relatable' yang memungkinkan dia untuk menikmati beragam makanan,

Kate Middleton Pilih 'Fun Exercise' agar Tetap Langsing, Cocok untuk Wanita di Atas 40 Tahun

Kate Middleton berhasil menjaga tubuhnya tetap prima, bahkan setelah memiliki tiga anak karena fun exercise.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

jordi amat - johor darul takzim

National

Resmi Dilepas Johor Darul Takzim, Jordi Amat Pergi dengan Perasaan Bangga

Jordi Amat resmi diumumkan dilepas klub kaya raya Malaysia, Johor Darul Takzim, Selasa (17/6/2025).

Rais Adnan | 17 Jun, 09:21

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Kebobolan 10 Gol, Skuad Auckland City Diisi Tukang Cukur hingga Penjaga Toko

Auckland kalah 0-10 dari Bayern Munchen di Piala Dunia Antarklub 2025, timnya diisi oleh tukang cukur hingga penjaga toko.

Pradipta Indra Kumara | 17 Jun, 08:59

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Load More Articles