- Direktur teknis tim Mercedes-AMG Petronas, James Allison, melihat bahwa mesin di mobil Formula 1 bukanlah segalanya.
- Salah satu yang dilihat oleh Allison adalah kemampuan sebuah tim memaksimalkan potensi jet darat dari segala sisi.
- James Allison memberikan pujian terhadap Racing Point yang bisa memaksimalkan mesin Mercedes dengan desain mobil mereka.
SKOR.id - Direktur teknis Mercedes-AMG Petronas, James Allison, menilai bahwa perjalanan Racing Point di Formula 1 2020 cukup istimewa.
Bagi James Allison, kesuksesan tim Formula 1, termasuk Mercedes, tidak hanya ditentukan karena memiliki mesin terkuat.
Allison melihat tim Racing Point sebagai contoh tim yang bisa memaksimalkan kemampuan mobilnya, bukan semata-mata karena menggunakan mesin Mercedes.
Salah satu cerita yang diulang Allison adalah kesulitas Mercedes dengan mobil pada musim 2017.
“Lihat berapa lama waktu yang kami butuhkan untuk memperbaiki kelemahan mobil 2017 ini, hingga kami tahu apa yang menyebabkan masalah," kata James Allison mengungkap.
“Proses memahami dan mengubah hal-hal mendasar tentang mobil tanpa harus 'terpelosok ke jurang' sangat memakan waktu."
Dari poin tersebut, James Allison melihat bahwa Racing Point cukup cepat melakukan perubahan dan berhasil.
"Jadi Racing Point layak mendapatkan banyak pujian," kata Allison menilai.
"Pertama, mereka berani mengubah konsep (mobil). Kedua, mereka memiliki kompetensi untuk melakukan perubahan dengan cepat dan lancar."
Pada awal musim F1 2020, Racing Point sempat "dituduh" banyak pihak akan dibantu oleh Mercedes lewat kerjasama kedua tim.
Namun, faktor perubahan di mobil serta sosok Sergio Perez dan Lance Stroll yang berada di balik kemudi juga punya peran signifikan, bahkan lebih besar dari "sekadar" mesin.
Pada F1 2020, Racing Point berhasil menempati peringkat keempat dan sempat bersaing ketat dengan tim McLaren F1.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
5 Wishlist Pertarungan UFC 2021: Duel Nunes vs Shevchenko Hingga Laga Ulang McGregor
https://t.co/mhfeRnwNav— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 3, 2021
Berita Formula 1 Lainnya:
4 Syarat Lewis Hamilton untuk Kontrak Baru di Mercedes, dari Gaji hingga ''Status''
Negosiasi Macet, Mercedes F1 dan Lewis Hamilton Terancam ''Bercerai''