- Pratama Arhan masuk dalam proyeksi skuad timnas U-22 Indonesia untuk SEA Games 2023.
- Menpora Zainudin Amali pun mengungkapkan Pratama Arhan sangat ingin bermain di SEA Games 2023.
- Namun Pratama Arhan masih harus menunggu izin dari Tokyo Verdy, dan rencananya akan dikomunikasikan oleh Ketum PSSI, Erick Thohir.
SKOR.id - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali, mengungkapkan salah satu hasil kunjungan ke Jepang, beberapa waktu lalu. Yaitu soal kesediaan Pratama Arhan untuk bermain di SEA Games 2023.
Pratama Arhan memang sebelumnya masuk dalam proyeksi pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, untuk SEA Games nanti. Namun begitu, pemain kelahiran Kabupaten Blora, 21 Desember 2001, itu masih harus menunggu izin dari klubnya Tokyo Verdy.
"Untuk SEA Games, Arhan itu menyampaikan kepada saya jika dirinya kepengin banget main di SEA Games, karena dirinya belum pernah memperkuat tim Indonesia di ajang tersebut," kata Zainudin Amali.
Di sela-sela pertemuannya itu, pria yang juga menjabat Wakil Ketua Umum I PSSI itu langsung menghubungkan Arhan dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui video call. Pada kesempatan itu lah Arhan menyampaikan keinginannya untuk bermain di SEA Games nanti.
“Pak Erick pun nanti akan mengusahakan berbicara meminta izin dengan pemilik Tokyo Verdy, karena pak Erick kenal," Zainudin Amali mengungkapkan.
Selain itu, Arhan juga diberikan kesempatan berbicara langsung dengan Indra Sjafri melalui video call.
“Coach Indra pun mendapatkan pernyataan yang sama dari Pratama Arahan di mana dirinya ingin sekali menjadi bagian dari skuat Merah Putih berlaga di SEA Games Kamboja pada bulan Mei nanti," ujarnya.
"Dia ingin main, namun minta tolong izinkan ke klubnya. Pak Ketum PSSI akan komunikasi dengan pemilik Tokyo Verdy. Mudah-mudahan Arhan dan yang lain-lainnya bisa bergabung membela Indonesia di ajang SEA Games," ia menegaskan.
Sementara itu, Amali juga menegaskan target skuad Garuda Muda pada SEA Games nanti yaitu medali emas.
“Coach Indra Sjafri kan terakhir menangani di Filipina. Waktu itu kita dapat medali perak. Saya sudah sampaikan kepada tim kepelatihan tadi, bahwa coach Indra Sjafri ini perak sudah pernah didapatnya, sehingga emas yang harus dipersembahkannya pada bulan Mei nanti, karena kita sudah lama tidak mendapatkan emas SEA Games lagi, sejak 32 tahun lalu," kata Amali, di saat mengunjungi latihan timnas U-22 Indonesia di Lapangan A Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (4/3/2023).
