Marotta Tuntut Otonomi Liga Italia

CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, ingin Lega Seri A mendapat otonomi seperti operator Liga Inggris.
Ia kecewa Dewan Federal menolak skenario ketika Liga Italia dihentikan, di mana tak ada juara dan degradasi.
Dewan Federal lebih mendukung skema playoff dan playout.

SKOR.id – CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, menuntut adanya otonomi dalam Lega Seri A seperti Liga Inggris. Keinginan itu dipicu oleh kekecewaan terhadap keputusan Dewan Federal.

Mereka menolak skenario yang diajukan otoritas Liga Italia itu terkait akhir turnamen jika terpaksa dihentikan secara permanen.

Wabah Covid-19 yang belum berlalu bisa membuat Liga Italia musim ini disetop. Jadi Lega perlu menyusun skema untuk menentukan degradasi dan juara.

Kepada Sky Sport 24, ia mengungkapkan keluhannya, “Tiga suara menolak resolusi dan 18 mendukung. Penghentian ini merupakan sebuah skenario dalam sepak bola yang memerlukan kajian internal terkait kepemimpinan yang sekarang tidak merefleksikan bobot spesifik Seri A.”

“Saya mengkritik sistem tata kelola sepak bola Italia yang terikat pada keinginan pengambilan keputusan yang merupakan tanggung jawab banyak komponen dan oleh karena itu, sungguh tepat kalau Liga Italia punya otonomi sendiri, seperti yang terjadi di Inggris dengan Liga Inggris.”

Senin (8/6/2020), operator Liga Italia menyerahkan dokumen berisi permohonan tidak ada degradasi dan juara ketika kompetisi musim ini dibatalkan karena darurat virus corona.

Dewan Federal lebih suka skema playout dan playoff. Jika penghentian Liga Italia berlanjut maka klasemen akhir dihitung dengan metode tertentu.

Marotta yang sejak awal kurang suka dengan ide dari Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabrielle Gravina, itu tentu menolak.

Perwakilan Lega Seri A di Dewan Federal itu berkomentar, “Saya yakin di sini tidak ada pemenang atau pihak yang kalah. Ada situasi yang menurut saya anomali.”

“Kami semua sedikit di belakang, kami mendapat tamparan moral, kehilangan tuntutan.”

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

View this post on Instagram

Paulo Dybala, menjawab tantangan yang dilayangkan pemain Tottenham Hotspur, Dele Alli, Sabtu (6/6/2020). Ia menyanyikan mars Liverpool, ‘You’ll never walk alone’. Kedua pesepak bola tersebut melakukan duel virtual Gamers without Borders dan memainkan gim FIFA 20. Setelah memenangi pertarungan tersebut, ia pun menyanyikan lagu kebanggan The Reds dengan fasih lewat live Instagram. #YNWA #liverpool #juventus #paulodybala #esports

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on Jun 8, 2020 at 5:55am PDT