Mantan Juara Dunia MMA Sebut Mike Tyson Bisa Membunuh Seseorang dengan Pukulan

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Mantan juara dunia seni bela diri campuran, Rafael Cordeiro, mengungkap pengalaman melatih Mike Tyson.
  • Mike Tyson yang sudah kepala lima, punya kecepatan dan kekuatan layaknya pria 21 tahun.
  • Rafael Cordeiro bahkan ketakutan saat pertama kali menerima hook kanan Tyson.

SKOR.id - Pekan lalu, video latihan juara tinju legendaris Mike Tyson dengan pelatih kepala Kings MMA, Rafael Cordeiro, tersebar di internet.

Orang-orang berbagi video tersebut dari komunitas MMA ke Presiden A.S. Donald Trump. Banyak yang berkomentar tentang kecepatan dan kekuatan mantan petinju itu.

Puncaknya, yang bersangkutan mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa ia berencana untuk kembali ke Sweet Science untuk beberapa ekshibisi.

Dan, Minggu (4/5/2020), koresponden Sherdog Brasil, Marcelo Alonso berbicara dengan Rafael Cordeiro tentang pengalamannya dengan "Iron" Mike.

Berita Tinju Lain: Oscar De La Hoya Pede Rubuhkan Conor McGregor dalam Dua Ronde

Dia pun bertaruh, jika Tyson punya kesempatan berlatih di Chute Boxe selama era Pride Fighting Championships, akan jadi petarung P4P terbaik dalam seni bela diri campuran.

"Dia (Tyson) akan membunuh seseorang," ujar Rafael Cordeiro, blak-blakan.

Menurutnya, Tyson masih memiliki kecepatan dan kekuatan layaknya seorang pria yang baru berusia 21 tahun. Padahal, dirinya sudah 53 tahun.

Tyson seolah mengirimkan gelombang kejutan kepada pencinta tinju dunia ketika memposting video di media sosialnya, Jumat (1/5/2020) lalu.

Dalam video itu, dirinya memperlihatkan kecepatan dan kekuatan yang menakutkan pada setiap hook yang dilepaskan ke arah Cordeiro. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

I’m a Bad Boy for Life. Watch #BadBoysforLife now on DVD Blueray @willsmith @martinlawrence #stillthebaddestmanontheplanet

A post shared by Mike Tyson (@miketyson) on

Demi mewujudkan ambisi untuk comeback ke arena tinju, Tyson memang memilih Cordeiro, yang punya nama besar dalam dunia mixed martial art (MMA).

Cordeiro yang notabene juara dunia tiga kali Brazilian Muay Thai ini membesarkan namanya dalam Akademi Chute Boxe yang legendaris di Curitaba. 

Setelah tak lagi aktif, dirinya sukses melatih beberapa juara dunia MMA. Misalnya saat pindah ke Kings MMA pada 2009.

Cordeiro bekerja dengan beberapa superstar Ultimate Fighting Championship (UFC) dan direkrut oleh manajer Mike Tyson untuk membantunya kembali ke ring. 

Dan, Trainer of the Year 2015 itu mengaku tercengang dengan apa yang dilihatnya dari seorang mantan juara kelas berat. 

Cordeiro melihat kekuatan yang tak terbantahkan. "Segera setelah kami memulai latihan saya sontak berucap 'My Lord' ke arahnya," katanya. 

"Saya tak tahu apa yang diharapkan dari seorang pria yang belum kembali memukul mitts - sarung tangan – hampir 10 tahun."

Cordeiro yang kini berusia 46 tahun, berulang kali mengungkapkan kekagumannya terhadap sosok berjulukan si leher beton itu.

"Yang saya lihat kemudian adalah seorang pria dengan kecepatan, kekuatan. Sama seperti seorang pria yang berusia 21, 22 tahun!”

"Saya bisa memberitahu Anda, jika Mike ingin melakukan sesuatu di masa depan, dia akan siap untuk melakukan itu dengan 100 persen." 

Rekam jejak Tyson di masa lampau, disebut Cordeiro sebagai bukti yang tak terbantahkan. Namun, sampai sekarang, itu masih terlihat.  

"Kekuatan yang dimilikinya berbeda level. Saya telah melatih banyak petinju kelas berat, tanpa mengurangi rasa hormat, Mike hampir sama kuat dengan Wanderlei Silva." 

"Ketika berbicara tentang kekuatan, saya menerima hook kanan darinya dan berpikir: 'Dia akan bisa membunuh seseorang (dengan kekuatannya)'."

Tyson yang asli New York, tergoda untuk kembali ke olahraga yang melambungkan namanya. Kemungkinan, dia beraksi dalam pertarungan amal sebanyak empat putaran.

Kala dunia tercengkeram oleh pandemi corona, Tyson mengambil kesempatan untuk kembali ke performa terbaik. Spekulasi soal comeback-nya kian menguat. 

Kendati pelatih veteran, Jeff Fenech, yakin Tyson bisa meng-KO mantan juara WBC, Deontay Wilder, dalam satu menit, pelatih barunya tak ingin terbawa suasana.

Berita Tinju Lain: Mike Tyson Dukung Floyd Mayweather Jr Jadi Pelatih Kelas Dunia

"Ketika saya memegang mitts, saya ingin memegangnya dekat dengan wajah saya," ujar Corderio kepada Ariel Helwani dari MMA Show.

"Dan, pertama kalinya saya merasakan hook kanannya, saya melihat hidup saya (berkelebatan di depan mata."

Cordeiro mengatakan, itu terjadi di hadapan keluarganya.

"Istri, anak perempuan, dan anjing saya (ada). Saya melihat semuanya karena saya pikir akan mati di sini. Tapi, itu hanya rasa takut.”

"Setiap kali saya memegang mitts untuknya dan dia melemparkan kombinasi pukulan apa pun, pasti mendorong saya keluar dari mat."

 

 

Source: Talksportsherdog.com

RELATED STORIES

Mike Tyson Kembali Menegaskan Bakal Comeback

Mike Tyson Kembali Menegaskan Bakal Comeback

Mike Tyson terus menunjukkan keseriusan untuk kembali naik ring.

Evander Holyfield Siap Hancurkan Comeback Mike Tyson

Evander Holyfield Siap Hancurkan Comeback Mike Tyson

Evander Holyfield tidak takut kembali berhadapan dengan Mike Tyson.

Ekshibisi Tyson Fury versus Mike Tyson Bisa Datangkan Banyak Uang dengan Syarat Ini

Bob Arum menilai laga Mike Tyson versus Tyson Fury tak akan mendatangkan banyak uang di tengah pandemi virus corona.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ilustrasi cabang olahraga panahan pada SEA Games 2025 di Thailand. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Tim Compound Putri Indonesia Akhiri Penantian 12 Tahun di SEA Games 2025

Ini medali emas pertama tim compound putri Indonesia sejak terakhir kali diraih di SEA Games Naypyidaw 2013.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 06:48

cover persib

Liga 1

Satu Pemain Asing Persib Dipastikan Absen di Sisa 2025, Comeback Jelang Lawan Persija

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, berharap pada dua pemain yang baru balik dari Timnas U-22 Indonesia sebagai pengganti.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 05:47

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:48

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:48

Kompetisi sepak bola kasta ketiga di Indonesia untuk musim baru, Liga Nusantara 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2025-2026, yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:48

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Tembus Semifinal Piala Liga Inggris, Pep Guardiola Sengaja Simpan Pemain

Pep Guardiola sengaja menyimpan beberapa pemain Manchester City di Piala Liga Inggris.

Pradipta Indra Kumara | 18 Dec, 04:48

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharuiĀ seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:48

Cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 di Thailand. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen sepak bola putra SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:47

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:47

Cabang olahraga sepak bola putri SEA Games 2025 di Thailand. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Sepak Bola Putri SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen sepak bola putri SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:47

Load More Articles