- Banyak aktivitas yang bisa dilakukan untuk bisa meningkatkan kesehatan tubuh.
- Salah satunya adalah olahraga lari.
- Bahkan, jenis olahraga yang satu ini sangat cocok buat yang ingin menurunkan berat badan secara efektif.
SKOR.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan untuk rutin melakukan olahraga minimal 150 menit dalam satu minggu.
Salah satu jenis olahraga yang disarankan oleh WHO adalah jenis olahraga aerobik atau banyak juga yang menyebut dengan latihan kardiovaskular.
Aktivitas aerobik sering direkomendasikan untuk anak-anak dan remaja untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Latihan aerobik dikenal sebagai satu aktivitas yang dilakukan dengan intensitas sedang hingga tinggi dalam jangka waktu yang lama.
Ini kebalikan dari latihan anaerobik, yang biasanya dilakukan dalam intensitas singkat seperti angkat beban atau lompat indah.
Selain lari, contoh olahraga aerobik juga bisa dilakukan dengan bersepeda, renang, mendayung, tenis dan sepak bola.
Lalu apa sih manfaat dari olahraga lari dan aerobik pada umumnya?
Dilansir dari Mejorconsalud, berikut enam manfaat olahraga lari, sangat baik buat yang ingin turunkan berat badan.
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Olahraga aerobik seperti lali diyakini cukup ampuh untuk menjaga kesehatan jantung.
Rutin melakukan olahraga lari dapat menurunkan risiko penyakit jantung, termasuk risiko serangan jantung. Risiko stroke, kanker, hingga penyakit Alzheimer.
2. Meredakan Stres
Selain berguna untuk kesehatan fisik, lari dipercaya juga bisa meredakan stres.
Dengan rutin melalukan olahraga lari, skorer akan didorong untuk melupakan sejenak urusan duniawi.
Keteraturan napas yang dilatih lewat olahraga lari juga dipercaya membantu seseorang lebih santai dalam menghadapi masalah.
3. Menurunkan Berat Badan
Olahraga lari juga bisa menjadi aktivitas bagi orang yang ingin menurunkan berat badan karena membantu pembakaran kalori lebih cepat.
Sebuah studi menunjukkan bahwa olahraga lari dan bersepeda mampu menekan keinginan makan pada pria muda.
Meski demikian, Skorer tetap harus memperhatikan jumlah kalori yang masuk agar hidup sehat dan seimbang.
4. Mencegah Diabetes
Ada hubungan antara latihan fisik dan pencegahan diabetes. Terutama jika dibarengi dengan gaya hidup sehat, diet seimbang, dan pendekatan farmakologis.
Dan kabar baiknya, olahraga aerobik dapat mengendalikan kondisi ini .
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Jadwal Spain Masters 2021 Jumat (21/5/2021): Dominan, Indonesia Kirim 12 Wakil ke Perempat Final https://t.co/Lo5K8wYWPs— SKOR.id (@skorindonesia) May 21, 2021
Berita kebugaran lainnya:
Mengenal Sepsis, Penyakit yang Diderita Wimar Witoelar sebelum Meninggal Dunia
