SKOR.id - Manchester Derby atau Derbi Manchester akan digelar pada Minggu (3/3/2024) pukul 22.30 WIB.

Stadion Etihad akan menjadi panggung bagi bertemunya dua tim Manchester, Manchester City dan Manchester United.

Ini akan menjadi Manchester Derby ke-192 dalam sejarah rivalitas keduanya. Dari 191 duel, tentu saja Manchester United masih memimpin dengan meraih 78 kemenangan.

Namun, bukan rahasia bahwa dalam 15 tahun terakhir, The Cityzens mampu mengikis dominasi klub tetangga mereka ini.

Dalam lima laga terakhir Liga Inggris contohnya, Manchester Ciy mampu meraih empat kemenangan lawan Manchester United dengan mengalami hanya satu kekalahan dalam Derbi Manchester.

Lalu, jika melihat dua laga terakhir Manchester United tandang ke Stadion Etihad, Tim Setan Merah mengalami dua kekalahan.

Kekalahan itu juga ditandai dengan kemasukan 10 gol. Pertama takluk 1-4 saat tandang pada 2021-2022 dan dipukul 3-6 pada 2022-2023 di Stadion Etihad.

Ya, dari head to head rekor terkini, Manchester City sangat mendominasi. Semua itu tiada lain karena kehadiran sejumlah pemain yang memang membuat The Cityzens menjadi tim yang selalu mampu meraih kemenangan.

Dari musim ini pula, dapat dilihat perbedaan di antara keduanya dari statistik di Liga Inggris 2023-2024 ini.

Manchester City adalah tim yang ketiga terbaik bresama Aston Villa dalam produktivitas gol.

Pasukan Pep Guardiola mencetak 59 gol, hanya Liverpool (64 gol) dan Arsenal (62) yang memiliki produktivitas gol lebih baik.

Sedangkan dari aspek pertahanan, Manchester City kemasukan 26 gol, sedikit di bawah Liverpool yang kemasukan 25 gol.

Catatan tersebut sangat jauh berbeda dengan Manchester United pada musim ini yang hanya memasukkan 36 gol dan juga kemasukan 36 gol.

Lalu, apakah dengan semua catatan tersebut Manchester United sudah kalah sebelum datang ke Etihad? Inilah yang akan dinantikan di laga malam ini.

Mampukah Manchester United memberikan kejutan kepada klub tetangga mereka ini?

Jelang Manchester Derby malam ini, ada enam pemain yang memiliki potensi memberikan perbedaan dalam laga ini.

Skor.id mencoba merangkum performa keenam pemain tersebut dan membandingkannya dari pencapaian mereka di Liga Inggris 2023-2024 ini. Berikut ulasannya:

Ederson dan Andre Onana

Menjadi krusial melihat perbedaan yang terjadi dari dua pemain di bawah mistar masing-masing.

Ederson merupakan kiper yang memiliki catatan 8 clean sheet, terbaik di Liga Inggris 2023-2024 ini bersama Jordan Pickford (Everton).

Yang menarik dari aspek penyelamatan, Andre Onana tercatat melakukan 93 penyelamatan, sedangkan Ederson 47 penyelamatan.

Situasi tersebut tidak terlepas tentunya dari kondisi pertahanan kedua tim di mana Andre Onana harus lebih banyak mendaptakan serangan karena celah di pertahanan timnya.

Menurut Premier League, rata-rata Andre Onana melakukan 3,58 penyelamatan per laga sedangkan Ederson 1,88 penyelamatan.

Hanya, memang dalam momen tertentu, Andre Onana melakukan sejumlah blunder.

Namun, ini menjadi bagian dari situasi yang dihadapinya, dengan memutuskan bergabung ke Manchester United ketika tim ini dalam situasi yang naik dan turun.

Kevin De Bruyne dan Bruno Fernandes

Fakta bahwa kembalinya Kevin De Bruyne semakin membuat Manchester City semakin kuat.

Kemenangan di Piala FA atas Luton Twon di mana Kevin De Bruyne memberikan empat assist dari total lima gol yang diciptakan Erling Haaland, memperlihatkan bahwa Kevin De Bruyne maestro dari aspek ini.

Kevin De Bruyne baru bermain dalma 7 laga Liga Inggris setelah dirinya sembuh dari cedera. Dia terlihat dalam terciptanya 5 gol Manchester City (1 gol dan 4 assist).

Bandingkan dengan Bruno Fernandes. Gelandang asal Portugal ini telah tampil dalma 25 laga. Bruno Fernandes terlibat dalam terciptanya 8 gol (3 gol dan 5 assist).

Namun, tanpa peran Bruno Fernandes, Manchester United bisa berada di posisi yang lebih buruk.

Terlepas dari perbandingan dengan Kevin De Bruyne ini, Bruno Fernandes merupakan pemain yang paling banyak menciptakan peluang dibandingkan pemain lain manapun di Liga Inggris musim ini.

Bruno Fernandes telah membuat 74 peluang. Manchester United hanya tidak memiliki mesin gol (penyerang) yang mampu memanfaatkan peluang tersebut secara konstan.

Erling Haaland dan Marcus Rashford

Suka atau tidak, Manchester United akan berharap kepada Marcus Rashford ketika Tim Setan Merah justru kehilangan Rasmus Hojlund.

Cedera dan absennya Rasmus Hojlund menjadi bagian sejumlah ketidakberuntungan yang dialami Manchester United.

Ketika sang pemain telah menemukan kondisi terbaiknya, dia justru harus menepi karena cedera.

Kini, harapan tersebut memang terlalu besar terhadap Marcus Rashford. Namun, jika sang pemain bisa menjadikan laga ini sebagai titik tolak, peluang Manchester United meraih poin sangat terbuka.

Marcus Rashford total telah 19 kali menghadapi Manchester City dalam kariernya.

Dari jumlah tersebut, dia telah mengoleksi 5 gol ke gawang The Cityzens.

Musim lalu ketika menjamu Manchester City, Marcus Rashford menjadi penentu kemenangan lewat gol yang diciptakannya pada menit ke-82 dalam kemenangan 2-1.

Di lini depan Manchester City, pertahanan Manchester United akan mengahdapi mesin gol.

Erling Haaland mengoleksi 5 gol dari hanya 4 laga lawan Manchester United.

Musim ini, Erling Haaland telah mencetak 17 gol sekaligus sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2023-2024.

Dari 56 laga Liga Inggris bersama Manchester City, Erling Haaland telah mencetak 53 gol atau 0,95 gol per laga.

Kaki kirinya sangat berbahaya. Dari 17 gol Liga Inggris musim ini, 12 di antaranya diciptakan dengan kaki kiri, 3 dengan tandukan dan 1 kaki kanan.

Skorer bisa bergabung dengan diskusi di Stadeo dengan klik Stadeo Special Manchester Derby di bawah ini.