Man United Catat Hasil Buruk, Erik ten Hag Harusnya Sudah Dipecat atau Mundur

Irfan Sudrajat

Editor: Irfan Sudrajat

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, dalam tekanan setelah kekalahan telak dari Tottenham Hotspur, pekan lalu. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

SKOR.id - Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag, menghadapi banyak pertanyaan tentang masa depannya setelah Tim Setan Merah kalah 0-3 dari Tottenham Hotspur dalam laga Liga Inggris 2024-2025, pekan lalu.

Karena kekalahan di Stadion Old Traffrod itu, Manchester United kini ada di posisi ke-12 klasemen sementara Liga Inggris 2024-2025 dengan hanya mengoleksi 7 poin dari kemungkinan 18 poin.

Penampilan buruk Manchester United dalam kekalahan telak lawan Tottenham Hotspur menjadi sorotan utama.

Sejumlah pemain seperti Marcus Rashford dan Bruno Fernandes mendapat kritik tajam dari fans dan juga tokoh sepak bola Inggris.

Kini, posisi Erik ten Hag di ujung tanduk. Desakan dari fans agar pelatih asal Belanda ini dipecat terus bermunculan.

Wajar jika fans Manchester United menginginkan agar Erik ten Hag pergi karena hasil buruk yang diraih tim kebanggaan mereka ini di awal musim 2024-2025 ini.

Dari enam pertandingan Liga Inggris 2024-2025, Manchester United mengalami tiga kekalahan. Manchester juga meraih hasil tidak maksimal di ajang Liga Europa 2024-2025.

Sebelum takluk dari Tottenham Hotspur, Manchester United ditekuk Brighton & Hove Albion, 1-2. Lalu di pertandingan berikutnya, saat menjamu Liverpool, Manchester United kalah 0-3 dari rival mereka tersebut.

Sempat bangkit dengan kemenangan atas Southampton, 3-0 dan pesta gol 7-0 atas Barnsley di Piala Liga Inggris, tapi mereka kemudian imbang tanpa gol lawan Crystal Palace.

Manchester United kemudian kembali imbang lawan Twente di ajang Liga Europa 2024-2025 ini.

Hasil yang tidak konsisten tersebut dilengkapi dengan kekalahan dari Tottenham Hotspur.

Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai masa depan Erik Ten Hag sebagai pelatih. Banyak pihak meragukan kemampuan pria berusia 54 tahun ini.

Namun, meski banyak kritik dan tuntutan terhadap dirinya, Erik Ten Hag yakin bahwa para pembuat keputusan di klub akan memberinya waktu untuk memperbaiki situasi tim.

"Tidak, saya tidak memikirkan hal itu (pemecatan). Kami telah membuat keputusan bersama untuk tetap bersatu, termasuk para pemilik dan tim selama musim panas," kata Erik ten Hag.

Gary Neville yang merupakan mantan kapten Manchester United dan kini sebagai pundit, menilai laga Tim Setan Merah lawan Tottenham Hotspur merupakan laga terburuk di bawah asuhan Erik ten Hag.

Gary Neville yang telah bermain dalam 602 laga untuk Manchester United ini (1992-2011), lalu membandingkan Erik ten Hag dengan pelatih Manchester United sebelumnya.

Menurut pria berusia 49 tahun ini, kekalahan dari Tottenham Hotspur menempatkan Erik ten Hag sebagai yang terburuk dibandingkan para pelatih Man United sebelumnya.

"Saya tahu David Moyes mengalami masa-masa sulit di awal kariernya, begitu pula Ole Gunnar Solskjaer, lalu Louis van Gaal, Jose Mourinho, dan Ralf Rangnick. Namun, hari ini, rasanya seperti salah satu hari di mana Manchester United benar-benar terpuruk."

Hal senada juga disampaikan mantan bintang Liverpool, Jamie Redknapp.

Menurut pria yang juga pernah bermain untuk Timnas Inggris ini, Erik ten Hag sudah mendapatkan kesempatan yang cukup untuk melatih Manchester United. Dan, hasilnya menunjukkan bahwa dia bukanlah orang yang tepat untuk melatih Manchester United.

"Saat ini saya melihat penampilan yang membuat seorang pelatih dipecat," kata Jamie Redknapp.

"Saya rasa dia sudah cukup lama bermain. Meskipun mereka telah meraih dua trofi, saya tidak melihat bagaimana dia bisa melanjutkan tugasnya di Manchester United. Namun, saya juga tidak tahu siapa yang pantas untuk menggantikannya, karena ini pekerjaan yang sangat sulit saat ini," dia menambahkan.

*Artikel ini dibuat oleh Riziq Daffa, mahasiswa Uhamka yang menjalani magang di Skor.id

Source: Sky Sports

RELATED STORIES

Hasil Man United vs Tottenham Hotspur: Kalah 0-3, Erik ten Hag Terancam Dipecat

Hasil Man United vs Tottenham Hotspur: Kalah 0-3, Erik ten Hag Terancam Dipecat

Manchester United kalah 0-3 dari Tottenham Hotspur dalam laga Liga Inggris 2024-2025, Minggu (29/9/2024) malam WIB.

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

3 Tragedi yang Membentuk Karakter Erik ten Hag

Erik ten Hag kini dikenal sebagai pelatih Manchester United. Jauh sebelum itu, ada tiga tragedi yang membentuk kepribadiannya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pemain Timnas U-17 Indonesia, Fadly Alberto. (Foto: Dok. Timnas Indonesia/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

FIFA Soroti Kualitas Penyerang Timnas U-17 Indonesia Fadly Alberto

FIFA menilai Fadly Alberto menjadi salah satu talenta dari Asia yang bakal bersinar di Piala Dunia U-17 2025.

Rais Adnan | 03 Nov, 08:39

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 03 Nov, 08:11

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

PSSI Cari Pelatih Anyar Timnas Indonesia untuk Jangka Panjang

Vivin Cahyani Sungkono mengungkapkan PSSI kini lebih dulu fokus untuk mendukung Timnas U-23 Indonesia pada SEA Games 2025.

Rais Adnan | 03 Nov, 07:58

FFWS Global Finals 2025 di Jakarta. (Garena)

Esports

Rekap Hasil FFWS Global Finals 2025 Pekan Pertama, RRQ di Papan Atas

Beda RRQ beda pula nasib dari EVOS Divine yang harus berjuang lebih keras lagi setelah hanya menempati peringkat ke-13.

Gangga Basudewa | 03 Nov, 06:37

M7 World Championship, Jakarta. (Moonton)

Esports

M7 World Championship Bakal Gunakan Dua Venue Ini

MPL Arena dan Tenis Indoor Senayan akan menjadi venue M7 World Championship, Jakarta.

Gangga Basudewa | 03 Nov, 05:42

Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 03 Nov, 03:43

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Inggris musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Inggris 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 03 Nov, 03:38

La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 03 Nov, 03:33

Laga AC Milan vs AS Roma di Liga Italia. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id).

Liga Italia

5 Fakta Kemenangan AC Milan Lawan AS Roma di Liga Italia

AC Milan berhasil menang tipis lawan AS Roma di Liga Italia, berikut ini fakta-fakta laga tersebut.

Thoriq Az Zuhri | 02 Nov, 23:04

ONIC Esports (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

2 Tim yang Bisa Kalahkan ONIC di MPL Indonesia Season 16

Di MPL Indonesia Season 16, hanya ada dua tim yang bisa mengalahkan ONIC. Siapa saja mereka?

Thoriq Az Zuhri | 02 Nov, 22:50

Load More Articles