SKOR.id – Klub raksasa Liga Italia Inter Milan dan merek fashion mewah asal Italia, Moncler, sudah menjalani kerja sama untuk musim ketiga.
Setelah kemitraan tiga tahun tersebut, duo ini menambahkan “pemain ketiga” dalam daftar kolaborasi, yaitu Daniel Arsham.
Seniman visual asal Kota New York ini bergabung dengan duo kolaborator berpengalaman tersebut untuk menyiapkan produk jaket ringan dalam jumlah yang sangat terbatas.
Jaket Inter x Moncler x Daniel Arsham ini seluruhnya dibuat dari nilon berlapis khas Moncler dan mengambil gaya jaket kemeja, siluet yang populer di kalangan pemain I Nerazzurri ketika sedang tidak bertugas.
Inter dan Arsham sama-sama menerapkan branding mereka masing-masing – logo ular Inter yang terkenal dan huruf A yang merepresentasikan Arsham – untuk melengkapi “M” sebagai lambang dari Moncler.
Sekelompok pemain Inter Milan memimpin kampanye editorial melalui gambar-gambar dan video yang dibuat fotografer terkenal Italia, Teo Poggi.
Termasuk di antara pemain tersebut adalah Yann Aurel Bisseck, Matteo Darmian, Ajara Nchout, Benjamin Pavard, Flaminia Simonetti, dan Marcus Thuram. Pelatih Inter, Simone Inzaghi, juga ikut bergabung.
Koleksi ini sudah diperlihatkan dalam pertandingan Inter vs AS Roma pada 30 Oktober 2023 lalu, yang menampilkan logo di seluruh lapangan, ground box, dan pada spanduk di seluruh stadion.
Jaket pendek Inter x Moncler x Daniel Arsham sudah tersedia untuk dibeli sekarang, secara eksklusif di toko web Moncler dan di butik label Galleria Vittorio Emanuele II di Milan.
Selain kemeja unisex, koleksinya juga mencakup jaket kemeja lainnya, serta turtleneck, syal, dan beanie co-branded.
Inter memang sering berkiprah di dunia streetwear, dengan seri “Made In Milano” yang menjadi landasan gaya jalanan Milan.
Klub ini baru saja meluncurkan versi ketiga dari sub-line yang berfokus pada streetwear, dan merupakan koleksi yang dirancang, dibuat, dan dirancang sepenuhnya di dalam kota itu sendiri.
Koleksinya mencakup hoodie, T-shirt, dan celana pendek baru. Sementara jaket berperforma tinggi (dirancang dengan pola jambul yang menyimpang) dihadirkan dengan detail rumit di sepanjang tudung dan lapisannya.
Selain itu, skema warnanya mengacu pada warna tradisional biru dan hitam yang identik dengan seragam kandang Inter.
Sementara bintik-bintik kuning digunakan untuk menonjolkan lambang klub yang biasa digunakan.
Inter juga bekerja sama dengan salah satu merek streetwear terpopuler di Milan saat ini, One Block Down.
Pemotretan kampanye kolaborasi Inter, One Block Down, dan rapper asal Sisilia, Don Pero, sempat mencuri perhatian saat itu.
