Lucien Favre Siap Kehilangan Jadon Sancho dan Achraf Hakimi

Masa depan Jadon Sancho dan Achraf Hakimi di Borussia Dortmund masih belum mendapat kejelasan.
Sancho dikabarkan akan kembali ke Liga Inggris, sementara masa pinjaman Hakimi dari Real Madrid kedaluwarsa akhir musim ini.
Pelatih Dortmund, Lucien Favre, berharap bisa mempertahankan dua bintangnya musim depan.

SKOR.id - Pelatih Borussia Dortmund, Lucien Favre, sadar tidak ada jaminan bahwa Jadon Sancho dan Achraf Hakimi akan bertahan musim depan.

Mantan pemain sayap Manchester City, Jadon Sancho, santer diberitakan akan kembali ke Liga Inggris, dengan Manchester United disebut sebagai peminat servisnya.

Sementara itu, masa depan Achraf Hakimi juga belum jelas karena kontrak peminjamannya dari Real Madrid akhir musim ini dan Dortmund belum menyepakati perpanjangan.

Pandemi virus corona diyakini akan memiliki dampak serius terhadap bursa transfer pemain di Eropa.

Sampai saat ini belum dipastikan apakah Dortmund bisa mempertahankan Hakimi dan menolak tawaran untuk Sancho.

Kini Favre bersiap dengan kemungkinan kehilangan dua pemain tersebut, meski ia masih berharap mereka akan bertahan di Signal Iduna Park musim 2020-2021.

"Kita akan lihat setelah musim ini. Tentu pemain akan pergi. Kami berharap para pemain akan bertahan, tapi mungkin mereka akan pergi. Anda sudah menyebutkan dua pemain [Hakimi dan Sancho] yang kami tidak ketahui [masa depannya]," kata Favre.

"Mereka bisa tetap bersama kami, yang mana akan sangat bagus untuk saya. Akan tetapi, kita akan lihat apa yang akan kami lakukan, apakah di pertahanan, lini tengah, atau depan."

Dortmund menjamu Mainz dalam lanjutan Liga Jerman, Rabu (17/6/2020) malam waktu setempat, namun besar kemungkinan gelar juara sudah pasti jatuh ke tangan Bayern Munchen andai mereka mengalahkan Werder Bremen nanti malam.

Favre tak segan memberikan selamat kepada Hansi Flick, tapi ia belum bisa benar-benar melupakan duel kedua tim bulan lalu, saat Dortmund kalah 1-0 dari Bayern.

Ia yakin hasil akan berbeda jika timnya mendapat penalti atas handball Jerome Boateng.

"Saya sangat senang untuk kolega saya di Bayern. Ia melakukan pekerjaan sangat bagus. Tapi saya masih tak bisa melupakan pertandingan kami lawan Bayern," kata Favre.

"Itu jelas penalti pada menit ke-60 [saat tembakan Erling Haaland mengenai tangan Boateng]. Itu bisa mengubah segalanya. Akan tetapi pada akhirnya, kami harus mengakui Bayern tim terbaik."

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.