- Pemain Timnas Elite Muda, Kelvin Sanjaya, menjadi pemain dengan blok terbanyak pada IBL 2021.
- Dengan 22 blok, Kelvin Sanjaya mampu mengalahkan para bigman yang lebih berpengalaman.
- Pada IBL 2021, Timnas Elite Muda yang meggunakan nama Indonesia Patriots memang tampil gemilang.
SKOR.id - Pemain Tim Nasional (Timnas) Elte Muda, Kelvin Sanjaya, berhasil mencuat di tengah kumpulan para bigman senior pada ajang Indonesian Basketball League (IBL) 2021.
Secara mengejutkan, pemain berusia 20 tahun tersebut menjadi pebasket dengan jumlah blok terbanyak sepanjang fase reguler IBL 2021.
Kelvin Sanjaya membukukkan 22 blok pada rangkaian pertandingan yang berlangsung di Robinson Cisarua Resort, Bogor, 10 Maret-10 April 2021.
Mahasiswa Universitas Pelita Harapan (UPH) tersebut unggul satu blok dari Jamarr Andre Johnson (Louvre Dewa United Surabaya) yang duduk di peringkat kedua.
Tepat di bawah Jamarr Andre Johnson, ada tiga pemain yang sama-sama mencatatkan 20 blok sepanjang musim reguler IBL 2021.
Ketiga sosok itu adalah Bryan Adha Elang Praditya (Satya Wacana Saints Salatiga), Vincent Kosasih (Pelita Jaya Bakrie Jakarta), dan Muhammad Isman Thoyib (Bima Perkasa Jogja).
Meski mampu mengalahkan sejumlah pemain senior, Kelvin Sanjaya tak mau besar kepala. Menurutnya, angka blok tinggi bisa didapat jika pertahanan tim juga solid.
"Jadi pemain dengan blok terbanyak cuma bonus buat saya. Awalnya dari rekan setim defense-nya juga sudah bagus," ujarnya.
"Ini yang membuat saya dapat bonus blok di paint area. Kalau soal banyak pemain senior yang saya kalahkan, selisihnya tidak banyak cuma satu sampai dua blok saja."
"Akan tetapi, semoga capaian ini bisa membuat saya terus improve," Kelvin Sanjaya mengungkapkan.
View this post on Instagram
Pada IBL musim ini, Timnas Elite Muda yang menggunakan nama Indonesia Patriots memang mencuri perhatian.
Mereka bahkan nyaris saja menempati posisi kedua Divisi Putih sebelum akhirnya digeser oleh Prawira Bandung pada akhir musim reguler IBL 2021.
Meski begitu, Indonesia Patriots tetap tampil hebat dengan menduduki posisi tiga dengan rekor tanding yang sama dengan Prawira Bandung (10 menang-6 kalah).
Indonesia Patriots berada di bawah Prawira Bandung lantaran kalah dalam rekor pertemuan alias head-to-head.
Walau finis ketiga, Indonesia Patriots tak bisa lolos ke fase playoff karena berstatus peserta tamu pada IBL 2021.
Jatah tiket playoff milik Indonesia Patriots pun diberikan kepada klub posisi empat Divisi Putih, West Bandits Solo.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Basket Lainnya:
