- Anthony Sinisuka Ginting berhasil memutus catatan buruk tunggal putra Indonesia di Olimpiade.
- Dengan lolos ke semifinal, Anthony Sinisuka Ginting jadi tunggal putra pertama Indonesia di babak empat besar Olimpiade sejak 2004.
- Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro jadi tunggal putra terakhir Indonesia yang lolos minimal ke semifinal.
SKOR.id - Catatan manis ditorehkan Anthony Sinisuka Ginting, seiring keberhasilannya melaju ke semifinal tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020.
Dengan lolos ke babak empat besar, Anthony Sinisuka Ginting mengakhiri paceklik tunggal putra yang sudah berlangsung selama 17 tahun.
Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.
Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro jadi yang terakhir melaju ke semifinal Olimpiade. Itu mereka lakukan pada Olimpiade Athena 2004.
Bahkan, Taufik Hidayat berhasil menyabet medali emas Olimpiade Athena 2004 usai menaklukkan Shon Seung-mo (Korsel), 15-8, 15-7.
Sejak itu, Indonesia tak pernah lagi meloloskan wakilnya ke semifinal tunggal putra Olimpiade. Babak paling jauh adalah perempat final.
Sony Dwi Kuncoro terhenti di perempat final Olimpiade Beijing 2008 usai takluk dari Lee Chong Wei (Malaysia), dengan skor 9-21, 11-21.
Kini, catatan buruk tersebut berhasil disudahi oleh Anthony Sinisuka Ginting usai mengalahkan Anders Antonsen, 21-18, 15-21, 21-18.
Baca Juga: LIVE: Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020
Lewat pertarungan alot di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7/2021), Anthony Sinisuka Ginting memutus rekor buruk itu.
Akan berlaga di semifinal, pebulu tangkis 24 tahun itu masih menunggu pemenang antara Chen Long (Cina) atau Chou Tien-chen (Taiwan).
Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di:
Wajib Tahu, 5 Teknik Latihan Pernapasan bagi Penyintas Covid-19 https://t.co/RCk8a2YcEC— SKOR.id (@skorindonesia) July 30, 2021
Berita Olimpiade Lainnya:
Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo: Epic, Anthony Sinisuka Ginting ke Semifinal
Olimpiade Tokyo 2020: Lolos ke Final, Greysia Polii/Apriyani Rahayu Jaga Pikiran
