• Performa dan totalitas Usai Bolt di trek atletik menginsipirasi Hublot dalam mendesain model jam tangannya.
• Tiga varian Hublot Big Bang Unico dibuat berdasar masukan dari mantan sprinter asal Jamaika itu.
• Setiap jam tangan Hublot dibuat dari material unik hasil riset dengan teknologi tinggi.

SKOR.id – Ketika Usain Bolt membuat salah satu rekor dunia larinya, waktu dan ruang tampak berhenti. Bagaimana tidak? Hanya dalam dua tahun, mantan sprinter asal Jamaika itu – pensiun pada 2017 – mampu empat kali memecahkan rekor dunia 100 meter putra.

Bolt mencetak rekor dunia lari 100 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik 2009 di Olympiastadion, Berlin, Jerman, dengan menembus 9,58 detik saja. Rekor Bolt tersebut bertahan hingga saat ini atau sudah 13 tahun dan empat bulan.

Selain 100 meter, Bolt juga masih memegang rekor dunia 200 meter – dengan 19,19 detik – yang juga dibuat di Berlin, hanya empat hari usai membuat rekor 100 meter.

Pencapaian itu menunjukkan bila Bolt selalu mengeluarkan semua kemampuannya hingga melebihi batas, dalam setiap penampilannya.

Karena itulah tidak salah bila Hublot mendesain sederet jam tangan varian Unico Big Bang dengan inspirasi dari Bolt, salah satu duta merek (brand ambassador) mereka.

Untuk jam tangan, Usain Bolt – yang praktis hingga kini masih menjadi manusia tercepat di dunia berkat rekornya – suka mendorongnya hingga batas.

Saat memberikan pengarahan kepada Hublot untuk jam tangannya yang dirancang khusus, Bolt memberi tahu pabrikan jam asal Swiss itu: “Saya ingin sesuatu yang sifatnya mencuat, menonjol.”  

Terkenal dengan material kuat hasil riset teknologi tinggi, mesin mekanis arloji Hublot yang kompleks ditempatkan di dalam casing futuristik yang tidak hanya tetap terlihat modis tetapi juga modern dan sangat kuat.

Varian-varian Hublot macam Big Bang Unico Usain Bolt Ceramic, Big Bang Unico Usain Bolt Yellow Gold, dan Big Bang Unico Usain Bolt Sapphire, semuanya tidak hanya flamboyan dan elegan tetapi juga menunjukkan rancangan yang melampaui batas manusia itu sendiri.

Casing emas kuning 18 karat dengan tali kulit anak sapi berwarna kuning emas mengkilap yang dijahit pada karet, menampilkan semua detail yang menjadikan Hublot salah satu merek haute horology yang lebih unik.

Pada tahun 1980, Hublot memelopori penjajaran yang aneh dari bahan utilitarian yang murah seperti karet dengan emas berharga, sesuatu yang mereka sebut “The Art of Fusion”.

Emas untuk jam tangan itu adalah “emas ajaib” tahan gores, salah satu dari inovasi material pintar lainnya pada model-model Big Bang Unico. Jarum detik dari ketiga model tersebut tentu saja berbentuk petir.

Perhatikan baik-baik salah satu sub-dial dan Anda akan melihat siluet Usai Bolt dalam pose kemenangan khasnya. Sementara, sorotan kuning dan hijau di jarum jam dan trek menit mengingatkan warna bendera Jamaika, hijau dan kuning.

Big Bang Unico Usain Bolt Sapphire merupakan jam tangan satu-satu yang diproduksi dan disumbangkan ke lelang amal Only Watch pada tahun 2017. Jam tersebut terjual dengan harga 150 ribu franc Swiss (sekira Rp2,51 miliar).

Jam tersebut dibangun dari kristal safir bermerek dan bahan resin komposit dengan salah satu fitur sebagian kerangka yang menampilkan gerakan kronograf flyback, yang mungkin dimaksudkan jika Usain Bolt ingin mengatur waktu salah satu larinya.

Baca Juga:

Skor Drip: Kolaborasi Sneakers Bentley dan The Surgeon, Terinspirasi Mulliner

Deretan Bintang NBA Penggila Sneakers, Ada yang Mengoleksi Ribuan Pasang Sepatu

XboX Kolaborasi dengan Adidas Keluarkan Sneakers Baru