Kolom: Bahasa Hati Indra Sjafri

Suryansyah

Editor: Suryansyah

Indra Sjafri berhasil mempersembahkan medali emas Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023. (Abdul Rohim/Skor.id)
Indra Sjafri berhasil mempersembahkan medali emas Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023. (Abdul Rohim/Skor.id)

SKOR.id - Saya tak ingin meraba hati Indra Sjafri. Saat kedua tangannya menengadah. Di Masjid Al-Serkal usai salat zuhur, Selasa (16/5).

Tapi saya yakini salah satu doanya untuk Timnas U-22 Indonesia. Tim racikannya yang akan menghadapi Thailand di final SEA Games 2023 di malam harinya. Persisnya di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja pukul 19.30 WIB.

"Doakan semoga kita bisa meraih medali emas nanti malam," kata coach Indra Sjafri saat saya hampiri usai salat zuhur.

Saya pun mengamini. Saya yakini itu permohonan yang tulus dari hati. Bahasa hati Indra Sjafri. Bukan basa basi. Coach Indra Sjafri, setahu saya rajin beribadah. Dia dan personel Timnas U-22 bersujud syukur usai timnya mencetak gol.

Ini wujud terima kasih pada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Keutamaan sujud syukur sangatlah luar biasa besar. Sujud syukur merupakan ungkapan umat Islam selalu mengingat Allah Azza wa Jalla dalam setiap perjalanan hidup, baik suka maupun duka. Ini juga bentuk akhlak terpuji berdasarkan ajaran Islam.

Selama di Phnom Penh, Kamboja, hati Indra Sjafri tak pernah menjauh dari sang Ilahi. Dia bersama skuat Timnas U-22 tak pernah meninggalkan salat lima waktu. Apapun kondisinya.

"Salat Subuh pun saya di masjid ini (Al-Serkal)," tuturnya. 

Karier Indra Sjafri
Indra Sjafri lahir di Lubuk Nyiur, Batang Kapas, Sumatra Barat, pada 2 Februari 1963. Dia juga pernah bekerja sebagai pegawai kantor pos.

Mengawali kariernya sebagai pemain sepak bola tahun 1980-an. Ketika itu dia masih kelas 2 SMA Negeri 2 Padang. Bakatnya terpantau. Dia menjadi pemain PSP Junior. Indra Sjafri beroperasi sebagai gelandang.

Usai gantung sepatu, dia terjun di dunia kepelatihan. Indra Sjafri memburu kursus lisensi kepelatihan. Tahun 1997, dia mengantongi lisensi C AFC. Dua tahun berselang, dia meraih lisensi A.

Tahun 2011 menjadi titik awal karier pelatihnya. Indra Sjafri menukangi timnas Indonesia junior. Sentuhannya membuahkan juara The HKFA (Hongkong Football Association), International Youth Invitational Tournament U-17, dan The HKFA U-19.

Coach Indra Sjafri mahluk bertangan dingin. Dia spesialis pelatih usia muda. Dia peduli pada pembinaan pemain usia muda. Indra Sjafri menganggap kurangnya pembinaan di usia dini. Itu penyebab keringnya prestasi di timnas.

Sejak tahun 2011 Indra Sjafri blusukan ke berbagai daerah. Sedikitnya sebanyak 43 daerah dikunjungi. Dia mencari bibit-bibit terbaik sepak bola.

Kerja kerasnya tak mendustai hasil. Indra Sjafri melahirkan kapten timnas U-19 Evan Dimas. Gagal lolos seleksi timnas SAD ke Uruguay malah menjadi bagian penting tim asuhannya itu.

Coach Indra juga menemukan Hansamu Yama, Putu Gede Juni Antara, Maldini Pali, Muchlis Hadi Ning, dan Ilham Udin Armaiyn. Mereka digodok.

Hasilnya: Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 pada 2012. Ini gelar kali pertama. Setahun kemudian Garuda Muda dibawa terbang lebih tinggi: Kualifikasi Piala Asia U-19. Korea Selatan yang diunggulkan berhasil ditaklukkan. Skuat Garuda pun lolos ke putaran final. Bersaing dengan negara-negara Asia lainnya.

Kini, dia menoreh sejarah. Timnas U-22 dibawanya ke puncak Asia Tenggara. Medali emas SEA Games dipersembahkan. Penantian 32 tahun pun berakhir. Sejak SEA Games 1991 di Manila.

Medasli emas sepak bola ini melengkapi kesuksesan kontingen Indonesia yang melampaui target Menpora Dito Ariotedjo (60 medali emas) dan Presiden Jokowi (69 medali emas). 

Kontingen Indonesia mampu merangkum 87 medali emas, 80 medali perak dan 109 medali perunggu. Tim Merah Putih bertahan di posisi 3 besar perolehan medali. 

Soal perjuangan timnas U-22, saya hanya punya satu kata: fantastis! 

Sulit dilukiskan dengan kata-kata. Rizky Ridho dkk tampil spartan. Militan. Habis-habisan selama 120 menit. Thailand berhasil ditaklukkan 5-2.  

Sungguh melelahkan. Menguras tenaga dan emosi. Kelima gol didonasikan oleh Ramadhan Sananta (2), Irfan Jauhari, Fathur Rahman dan Beckham Putra. 

National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja bersaksi. Bendera Merah Putih berkibar. Lagu Indonesia Raya berkumandang. Coach Indra Sjafri tak bisa berkata-kata. Dia larut dalam tangis bahagia. Bersama kapten Rizky Ridho dan pemain lainnya.

Tangisan dalam kalungan medali emas. Bahagilah Indonesia. Ini momen untuk kebangkitan sepak bola Indonesia. Coach Indra menggores tinta emas. Dia melewati catatan dari Shin Tae Yong. Skuat polesan STY hanya kebagian medali perunggu di SEA Games Vietnam 2022. Maaf bukan mengecilkan racikan STY.

Saya tak perlu menyentuh hati coach Indra. Bahasa hati coah Indra mulai saya pahami. Saya bisa merasakan segunung kebahagiaan pada dirinya. Bahasa hatinya juga bisa dirasakan oleh kita semua.

Selamat coach Indra. Sukses Timnas U-22. Medali emas SEA Games 2023 memang tak melupakan tragedi Kanjuruhan. Tapi, setidaknya bisa dijadikan obat penawar luka penikmat sepak bola yang rindu prestasi. Pun kegagalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

Semoga ini momen kebangkitan sepak bola Indonesia dibawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.  Apalagi Erick Thohir memiliki pengalaman mengelolah sepak bola di level internasional. 

Sekali lagi, selamat coach Indra. Sukses Timnas U-22. Kalian yang terbaik. Terima kasih Garuda. Kalian luar biasa.*

RELATED STORIES

Eksklusif Indra Sjafri: 5 Pilar yang Harus Diperbaiki Sepak Bola Indonesia

Eksklusif Indra Sjafri: 5 Pilar yang Harus Diperbaiki Sepak Bola Indonesia

Lima pilar itu adalah infrastruktur, kurikulum, pengembangan pelatih, pengembangan pemain, dan kompetisi.

Indra Sjafri Janjikan Timnas U-22 Indonesia Tampil dengan Tim Terbaik Lawan Filipina

Indra Sjafri Janjikan Timnas U-22 Indonesia Tampil dengan Tim Terbaik Lawan Filipina

Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri tidak ingin melewatkan poin yang bisa didapat di SEA Games 2023, terutama laga pembuka lawan Filipina.

Bawa Timnas U-22 Indonesia ke Final, Alumni Liga TopSkor Ungkap Satu Sosok Penting

Timnas U-22 Indonesia berhasil melaju ke babak final SEA Games 2023.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Klungkung Sabet Gelar Juara Umum Cabor Paralayang di Porprov Bali 2025

KONI Klungkung sebut prestasi para atlet paralayang bisa menjadi pelecut bagi cabor lainnya.

Teguh Kurniawan | 05 Sep, 16:30

jack miller pramac

MotoGP

Jack Miller Tetap di Prima Primac Yamaha untuk MotoGP 2026, Duet dengan Toprak Razgatlioglu

Yamaha mengucap perpisahan kepada Miguel Oliveira yang akan meninggalkan tim musim depan.

Teguh Kurniawan | 05 Sep, 13:03

rafael struick cover

Liga 1

Jangan Tekan Lebih Rafael Struick, Bos Dewa United Minta Suporter Timnas Indonesia Sabar

Presiden Dewa United FC, Ardian Satya Negara, minta Rafael Struick tidak ditekan berlebihan dan bersabar untuk performanya.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 09:57

Timnas futsal Myanmar vs Timnas futsal Indonesia atau Myanmar vs Indonesia dalam Grup B CFA International Men's Futsal Tournament di Cina pada 6 September 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Myanmar pada Turnamen di Cina

Lanjutan persaingan Grup B CFA International Men's Futsal Tournament yang digelar pada Sabtu (6/9/2025) siang.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 09:03

Timnas U-23 Makau vs Timnas U-23 Indonesia atau Makau vs Indonesia di Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada 6 September 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Makau vs Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026

Timnas U-23 Indonesia wajib menang dalam duel Grup J, Sabtu (6/9/2025) malam, demi peluang ke Piala Asia U-23 2026.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 08:37

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, sebagai pemain Oxford United. (Foto: Oxford United/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Tidak Ada Nama Marselino Ferdinan di Skuad Utama Oxford United Musim 2025-2026

Nama Marselino Ferdinan tidak ada dalam daftar skuad utama Oxford United untuk EFL Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 05 Sep, 06:34

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Tawarkan Solusi Soal Minimnya Menit Bermain Pemain U-23

Pelatih Persija, Mauricio Souza, angkat bicara mengenai minimnya menit bermain para pemain U-23 di klub-klub Super League.

Rais Adnan | 05 Sep, 04:29

Adrian Wibowo, pemain keturunan Indonesia yang membela LA FC. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Timnas Indonesia

Paspor Kedaluwarsa, Adrian Wibowo Belum Bisa Main untuk Timnas Indonesia

Adrian Wibowo belum bisa main untuk Timnas Indonesia pada FIFA Matchday, September 2025.

Rais Adnan | 05 Sep, 03:17

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 03:04

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 05 Sep, 03:04

Load More Articles