• Nama pebulu tangkis muda Jepang, Kodai Naraoka, muncul dalam daftar atas ranking BWF World Tour Finals 2022.
• Naraoka menduduki ranking keenam di jajaran ranking BWF World Tour, lebih tinggi dari senior-seniornya di tunggal putra Jepang.
• Bahkan dibanding Kento Momota, Naraoka tampil lebih apik pada turnamen tahun ini.

SKOR.id - Jepang sempat menjadi penguasa tunggal putra bulu tangkis dunia, dengan Kento Momota yang juga menduduki peringkat 1 dunia.

Namun, dominasi Jepang di tunggal putra bergeser, setidaknya dalam dua tahun terakhir. Tunggal putra kini didominasi sosok Viktor Axelsen, dan cederanya Kento Momota membuat ranking sang pemain turun tajam.

Asa kembali muncul bagi Jepang setelah penampilan apik atlet mudanya, Kodai Naraoka. Masih berusia 21 tahun, Naraoka berhasil duduk di ranking keenam BWF World Tour dan kemungkinan besar akan berangkat ke Guangzhou pada World Tour Finals tahun ini.

Kodai Naraoka kini menempati ranking 15 tunggal putra dunia. Rankingnya melesat setelah lolos ke tiga final tur BWF tahun ini: Korea Masters, Singapore Open, dan Chinese Taipei Open. Satu gelar pun dipersembahkan untuk Jepang pada Vietnam Open 2022.

Namun, sebaik apa kualitas Kodai Naraoka di lapangan bulu tangkis? Skor Indonesia melihat tiga keunggulan sang pemain di tataran tunggal putra dunia.

Stamina

Kodai Naraoka yang masih berusia muda menunjukkan kualitas staminanya dalam turnamen-turnamen pada tahun 2022.

Saat bertanding di Korea Masters 2022, Singapore Open 2022, dan Chinese Taipei Open 2022, Naraoka tiga kali menang saat bermain rubber dalam babak penyisihan.

Bahkan, salah satu pertandingan terbaik Kodai Naraoka, melawan Rasmus Gemke di Thailand Open 2022, berlangsung ketat hampir satu jam.

Kemampuan tersebut menjadi bukti bahwa Kodai Naraoka memiliki kelebihan di stamina saat berlaga di lapangan.

Mental

Kodai Naraoka muncul sebagai sosok dengan mental yang apik pada penampilannya selama tur tahun 2022 ini.

Naraoka memenangi hampir semua laga yang berlangsung selama tiga game. Hanya lima kekalahan ditelan dari 20 laga rubber game yang ia lakoni tahun ini.

Bahkan, Kodai Naraoka masih bisa menang meski kehilangan game pertama. Lawannya tak main-main, Naraoka berhasil menang usai kehilangan game pembuka melawan Li Shi Feng (Korea Open 2022) dan Jonatan Christie (Singapore Open 2022).

Mental juara ini menjadi salah satu poin besar yang dimiliki Kodai Naraoka sebagai tunggal putra.

Dominasi atas pemain Asia

Kodai Naraoka berhasil tampil dominan saat menghadapi pemain-pemain Asia dalam turnamen selama 2022.

Nama-nama dengan ranking lebih tinggi, seperti Jonatan Christie, Lakhsya Sen, atau Prannoy HS, berhasil dikalahkan.

Kini, sosok Naraoka sudah mulai diperhitungkan oleh pemain-pemain lain saat bertemu di lapangan pertandingan.

Berita bulu tangkis lainnya:

Diundang Latihan Bersama Pelatnas, Pemain Independen Malaysia Masih ''Abaikan'' BAM

Euforia Piala Dunia 2022 Rambah Dunia Bulu Tangkis, Ini Tim Unggulan Christian Hadinata

Daftar Penerima Undangan BWF World Tour Finals 2022, Indonesia Sementara Dapat 5 Tiket