Kisah Jamie Vardy, Buruh yang Menjadi Pesepak Bola Berprestasi

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

Striker Leicester City, Jamie Vardy. (Hendy Andika/Skor.id)
Eks striker Leicester City, Jamie Vardy, masuk radar transfer Napoli. (Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

SKOR.id - Banyak pesepak bola yang perjalanan hidupnya tidak mulus untuk menggapai impian sebagai pemain bintang dan berprestasi.

Bahkan, ada yang mencoba mengais impiannya dengan rela bekerja sebagai buruh di pabrik sambil mengasah bakat sepak bolanya di klub.

Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional pada 1 Mei ini, Skor.id mencoba mengangkat kisah salah satu pesepak bola yang sebelumnya pernah bekerja sebagai buruh hingga bisa berprestasi di lapangan hijau.

Adalah striker Leicester City, Jamie Vardy, yang bakal diangkat kisahnya tersebut.

Jamie Vardy yang lahir di Sheffield, Inggris, 11 Januari 1987, memang sudah memiliki mimpi sejak kecil untuk menjadi pesepak bola profesional.

Itu adalah salah satu cara yang dianggapnya bisa memperbaiki kehidupannya. Ia merupakan anak dari pasangan Richard Gill dan Lisa Crewes.

Namun ayah kandungnya meninggalkannya dan ibunya ketika Vardy masih bayi. Kemudian, ibunya menikah dengan Phil Vardy, yang akhirnya menyematkan nama belakang suami barunya itu kepada Jamie.

Vardy dibesarkan di daerah Hillsborough di pusat kota Sheffield. Ayah tirinya adalah seorang pekerja mesin derek dan ibunya bekerja di kantor pengacara.

Untuk mengejar mimpinya, Jamie Vardy mencoba peruntungan di klub Sheffield Wednesday, yang memang adalah klub favoritnya. Tapi sayang, impiannya tersendat setelah Sheffield Wednesday menolaknya lantaran dia dinilai kurus dan terlalu kecil.

Penolakan ini sempat membuat Vardy rapuh yang membuatnya kepikiran untuk menjadi tentara. Bahkan, dia sudah mendaftarkan diri untuk bergabung dengan angkatan bersenjata Inggris. Tapi akhirnya dia mengurungkan niatnya itu.

Kemudian dia bergabung dengan tim amatir Stockbridge Park Steels pada 2003. Namun, tidak mudah bagi Vardy untuk bisa menembus tim utama.

Hal itu membuatnya mencari pekerjaan sampingan untuk memenuhi kebutuhannya. Dia pun bekerja sebagai buruh pabrik karbon fiber. Pekerjaan ini tetap dilakukannya meski sudah berhasil masuk tim utama Stockbridge pada 2007, maupun ketika sudah pindah ke FC Halifax Town (2010).

Berkat performanya yang impresif bersama FC Halifax, ia pun mendapatkan tawaran dari Fleetwood Town yang waktu itu masih berkompetisi di kasta kelima Liga Inggris.

Tapi, jika ingin bergabung dengan Fleetwood, waktu Vardy dihadapkan dengan pilihan untuk meninggalkan pekerjaan sampingannya sebagai buruh pabrik.

Hingga akhirnya, kesepakatan itu tercapai dan Vardy bergabung dengan Fleetwood pada musim 2011-2012.

Bersama klub yang berdiri sejak 1908 itu, Jamie Vardy mampu tampil apik dengan mencetak 34 gol plus 27 assist dalam 40 laga.

Torehan itu membuat Leicester City yang ketika itu masih berkutat di kompetisi kasta kedua Liga Inggris, tertarik untuk merekrutnya. Bahkan, mereka sampai rela merogoh kocek hingga 1 juta poundsterling untuk mengikat Vardy pada 2012.

Sejak saat itulah, karier Vardy terus menanjak lantaran terus menjadi andalan The Foxes, julukan Leicester City. Bagaimana tidak, pada musim keduanya, Vardy ikut berperan membawa Leicester City promosi ke Premier League dengan menyumbangkan 16 gol dan 11 assist dalam 37 laga.

Secara perlahan, dia mampu menjadi salah satu bomber menakutkan di kompetisi kasta tertinggi Inggris tersebut.

Hingga akhirnya, prestasi luar biasa berhasil dia dapatkan bersama Leicester City setelah secara mengejutkan berhasil menjuarai Premier League 2015-2016. Ia pun dinobatkan sebagai pemain terbaik pada musim itu. Pada 2015 juga dia mendapatkan panggilan pertama untuk memperkuat timnas Inggris.

Selain itu, bersama Leicester City dia juga berhasil meraih gelar FA Cup (2020-2021), serta FA Community Shield (2021).

Sayang, pada musim 2022-2023, performa Leicester tidak begitu baik. Mereka kini masih terdampar di posisi ke-18 alias masuk zona degradasi. Itu setelah, mereka hanya mengoleksi 29 poin dari 33 laga yang telah dijalani.

Jamie Vardy pun hanya mampu melesakkan dua gol dari 32 pertandingan yang dimainkannya.

RELATED STORIES

Selebrasi Gol Diogo Jota, Jurgen Klopp Cedera Hamstring

Selebrasi Gol Diogo Jota, Jurgen Klopp Cedera Hamstring

Manajer Liverpool FC, Jurgen Klopp mengalami cedera hamstring usai berselebrasi merayakan gol Diogo Jota ketika timnya mengalahkan Tottenham Hotspur 4-3 di Anfield pada Minggu (30/4/2023).

Erik Ten Hag: Liga Champions Ada di Tangan Manchester United

Erik Ten Hag: Liga Champions Ada di Tangan Manchester United

Erik ten Hag mengatakan bahwa kesempatan untuk finis diĀ empat besar alias zona Liga Champions, ada dalam kendali Manchester United.

Persaingan Liga Inggris: Manchester City Kudeta Arsenal, Perebutan 4 Besar Makin Sengit

Persaingan gelar juara Liga Inggris antara Manchester City dan Arsenal, hingga soal perebutan tempat di empat besar semakin sengit.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

hector souto - timnas futsal indo

Futsal

Hector Souto: Laga Kontra Australia Jadi Ajang Perbaikan Kelemahan Timnas Futsal Indonesia

Laga Timnas futsal Indonesia melawan Australia akan digelar di Indonesia Arena, Sabtu (1/11/2025).

Sumargo Pangestu | 30 Oct, 17:35

Persija Jakarta vs PSBS Biak di pekan ke-11 Super League 2025-2026 pada 31 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persija vs PSBS di Super League 2025-2026

Duel pekan 11, Jumat (31/10/2025) malam, Persija Jakarta main kandang jauh dari rumah kedatangan PSBS Biak yang bermasalah.

Taufani Rahmanda | 30 Oct, 16:28

Perayaan Ulang Tahun ke-10 Honor of Kings. (Level Infinite)

Esports

Level Infinite dan realme Siap Berikan yang Terbaik di Ulang Tahun Ke-10 Honor of Kings

Perayaan ulang tahun ke-10 Honor of Kings akan berlangsung di Gandaria City Mall, Jakarta Selatan.

Gangga Basudewa | 30 Oct, 15:56

Masatada Ishii (BG Panthum)

Bola Internasional

Turun dari Kursi Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii Gabung BG Pathum

Pengumuman Masatada Ishii sebagai pelatih baru ini disampaikan klub pada Kamis (30/10/2025).

Gangga Basudewa | 30 Oct, 15:41

AFC

World

Media Amerika Tantang AFC Jelaskan Transparansi Tuan Rumah Babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Gelombang tanda tanya besar kembali mengarah kepada AFC terkati pelaksanaan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Skor Indonesia | 30 Oct, 15:28

MPL ID Season 16. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

Playoff MPL ID Season 16: Alter Ego Tantang ONIC di Final Upper Bracket

Pertandingan final upper bracket MPL ID Season 16 akan berlangsung Jumat (31/10/2025).

Gangga Basudewa | 30 Oct, 15:28

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 2 Pekan Kedelapan

Persela vs PSS, Persipal vs Deltras, Persiku vs Tornado FC, PSS vs Persipura, dan Barito Putera vs Persiba pada 31 Oktober-2 November 2025.

Taufani Rahmanda | 30 Oct, 07:57

PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri di pekan ke-11 Super League 2025-2026 pada 31 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming PSIM vs Persik di Super League 2025-2026

Jelang pembuka pekan 11, Jumat (31/10/2025) sore, PSIM Yogyakarta baru bangkit di kandang dan Persik Kediri inkonsisten.

Taufani Rahmanda | 30 Oct, 06:47

Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 30 Oct, 05:46

La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 30 Oct, 05:42

Load More Articles