Kilas Balik Piala Eropa 2016

Pradipta Indra Kumara

Editor:

  • Piala Eropa 2016 merupakan ajang antarnegara Eropa ke-15 yang pada waktu itu digelar di Prancis.
  • Prancis untuk ketiga kalinya menjadi tuan rumah pada Piala Eropa 2016, setelah sebelumnya tahun 1960 dan 1984.
  • Pada laga final, Prancis kalah tipis 0-1 dari Portugal yang akhirnya menjadi juara.

SKOR.id - Berikut ini adalah kilas balik mengenai turnamen Piala Eropa 2016 yang digelar di Prancis.

Prancis menjadi tuan rumah ajang Piala Eropa untuk ketiga kalinya pada tahun 2016, setelah sebelumnya tahun 1960 dan 1984.

Pada Piala Eropa 2016 ini, untuk pertama kalinya menggunakan format 24 tim, setelah sebelumnya hanya memakai format 16 tim yang dipakai sejak 1996.

Sebanyak 10 stadion di 10 kota di Pranic menjadi tempat diselenggarakannya Piala Eropa 2016.

Spanyol masih menjadi salah satu unggulan di Piala Eropa 2016, setelah memenangi dua edisi sebelumnya (2008 dan 2012).

Selain itu Inggris juga menjadi salah satu favorit juara pada turnamen Piala Eropa ke-15 kali ini.

Sebab, The Three Lions menyapu bersih babak kualifikasi Piala Eropa 2016 dengan meraih 10 kemenangan dari 10 laga.

Namun, langkah Spanyol harus terhenti pada babak 16 besar saat tumbang 0-2 dari raksasa Eropa lainnya, Italia.

Begitu juga Inggris yang harus tersisih pada babak 16 besar settelah ditundukkan tim kuda hitam, Islandia 1-2.

Sementara itu Portugal yang menundukkan Kroasia 1-0 pada babak 16 besar mengalahkan Polandia pada babak perempat final melalui adu penalti (5-3) setelah imbang 1-1.

Portugal awalnya tak diunggulkan setelah hanya meraih 3 hasil imbang pada babak grup dan lolos ke 16 besar melalui jalur peringkat 3 terbaik.

Pada babak semifinal Portugal berhadapan dengan Wales yang secara mengejutkan mengalahkan Belgia 3-1 pada babak perempat final.

Portugal menang 2-0 atas Wales di semifinal berkat gol dari Cristiano Ronaldo (50') dan Luis Nani (53').

Di laga final Portugal berhadapan dengan tuan rumah, Prancis, yang sebelumnya memang menjadi unggulan Piala Eropa 2016.

Prancis menundukkan Jerman 2-0 pada laga semifinal. Jerman sebelumnya menyingkirkan italia melalui adu penalti (6-5) setelah imbang 1-1 pada waktu normal dan tambahan.

Sementara itu Prancis pada babak perempat final sebelumnya menyudahi perlawanan Islandia dengan skor 5-2.

Meski diunggulkan karena materi pemain dan menjadi tuan rumah, Prancis harus menerima kekalahan 0-1 dari Portugal di laga final.

Setelah waktu normal berakhir imbang 0-0, Portugal memastikan kemenangan berkat gol tunggal Eder apda menit ke-109.

BOLA & MASKOT

Pada Piala Eropa 2016, maskot resmi yang digunakan adalah Super Victor, sementara nama bola resmi tang dipakai adalah Beau Jeu.

Nama Super Victor dipilih melalui hasil polling yang dilakukan di situs resmi UEFA dan juga media sosial.

Super Victor (51.781 pemilih) mengungguli dua nama lain dalam pemilihan nama maskot, yaitu Driblou (26.678) dan Goalix (29.331).

Super Victor digambarkan sebagai bocah laki-laki dengan kekuatan super yang ia dapatkan dari jubah, sepatu dan bola ajaib.

Sebenarnya terpilhnya nama Super Victor sempat menjadi kontroversi, setelah sama dengan nama sebuah alat bantu seksual.

LAGA MENARIK (Inggris 1-2 Islandia)

Tanpa mengurangi nilai menarik dari laga lain, termasuk final antara Prancis vs Portugal, laga antara Inggris vs Islandia pada babak 16 besar tentu tak terlupakan.

Inggris yang tampil sempurna di babak kualifikasi mengakhiri pencapaian di Grup B Piala Eropa 2016 dengan berada di posisi kedua.

Mereka bertemu dengan Islandia yang menempati posisi kedua Grup F dengan torehan 5 poin, satu tingkat di atas Portugal yang mengoleksi 3 poin.

Inggris yang memiliki segudang pemain tenar, jauh diunggulkan dibandingkan Islandia yang baru debut di Piala Eropa.

Namun, siapa sangka Inggris harus dipulangkan negara berpenduduk 364 ribu jiwa (2020) itu pada babak 16 besar.

Inggris sebenarnya mampu unggul cepat atas Islandia melalui penalti Wayne Rooney pada menite keempat.

Namun, Islandia segera membalas melalui Ragnar Sigurdsson (6'), dan Kolbeinn Sigthorsson (18').

Suporter timnas Inggris pun hanya bisa terdiam melihat langkah tim kebanggannya terhenti, diiringi viking clap dari suporter Islandia yang menggema.

PEMAIN BINTANG: ANTOINE GRIEZMANN

Meski gagal meraih gelar juara Piala Eropa 2016, Antoine Griezmann mendapat penghargaan pemain terbaik.

Antoine Griezmann memang menjadi salah satu pemain timnas Prancis yang paling menonjol pada turnamen Piala Eropa 2016.

Griezmann yang saat itu masih membela Atletico Madrid juga keluar sebagai top scorer turnamen dengan sumbangan 6 gol.

Jumlah gol Griezmann dua kali lipat dari dua pesaing terdekatnya, Cristiano Ronaldo (3, Portugal), dan Olivier Giroud (3, Prancis).

Sementara itu pemain Portugal, Renato Sanchez, mendapatkan gelar pemain muda terbaik sepanjang turnamen.

DATA & STATISTIK

Tuan Rumah: Prancis
Jumlah Peserta: 24
Juara: Portugal
Runner-up: Prancis
Total gol: 108 (2,12 per laga)
Top Skor: Antoine Griezmann (6 gol)
Total Penonton: 2.427.303 (47.594 per laga)

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Piala Eropa Lainnya:

Kilas Balik Piala Eropa 1996

Profil Tim Piala Eropa 2020 - Hungaria: Mencari Celah di Antara Tim-tim Raksasa

 

Source: UEFA

RELATED STORIES

Ramaikan Euro 2020, BABE Skor Bagi-bagi Ratusan Juta Rupiah

Ramaikan Euro 2020, BABE Skor Bagi-bagi Ratusan Juta Rupiah

Menyambut Euro 2020, BABE Skor mempersembahkan Tebak Eropa 2021.

Link Live Streaming Turki vs Italia di Piala Eropa 2020

Berikut ini adalah link live streaming pertandingan timnas Italia melawan Turki pada Piala Eropa 2020.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Ilustrasi cabang olahraga panahan pada SEA Games 2025 di Thailand. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Tim Compound Putri Indonesia Akhiri Penantian 12 Tahun di SEA Games 2025

Ini medali emas pertama tim compound putri Indonesia sejak terakhir kali diraih di SEA Games Naypyidaw 2013.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 06:48

Load More Articles