- Para pengguna konsol besutan Nintendo, 3DS, di Jepang saat ini sedang dirundung kekhawatiran.
- Pasalnya baru-baru ini Nintendo dikabarkan kesulitan untuk memperbaiki unit 3DS dan 3DS XL model lama yang rusak.
- Hal itu disebabkan oleh kekurangan suku cadang yang Nintendo miliki saat ini.
SKOR.id - Dengan sulitnya mendapatkan suku cadang, Nintendo Jepang, mengumumkan tak lagi menerima perbaikan 3DS model lama.
Nintendo merupakan salah satu perusahaan konsol gaming paling populer di Asia.
Hal itu tak terkecuali di negara asalnya, Jepang, yang bahkan masih banyak pemain yang menggunakan beberapa konsol terdahulunya.
Salah satunya adalah konsol Nintendo 3DS model lama yang pertama kali diluncurkan pada 2011.
Namun September tahun lalu, Nintendo Jepang resmi mengumumkan kabar yang membuat pemain Nintendo 3DS model lama tertunduk lesu.
Pasalnya Nintendo Jepang mengumumkan bahwa Nintendo 3DS model lama resmi berhenti diproduksi.
Hal itu termasuk dengan suku cadang yang membuat pelayanan purna jual Nintendo 3DS juga tersendat.
Keadaan tersebut terbukti baru-baru ini setelah Nintendo mengumumkan bahwa mereka tak lagi menerima perbaikan konsol Nintendo 3DS model lama.
Sebab Nintendo Jepang sudah mulai kesulitan mencari suku cadang untuk memperbaiki Nintedo 3DS model lama yang rusak.
Pengumuman tersebut resmi diluncurkan Nintendo pada 25 Februari 2021.
Dalam pengumuman tersebut, Nintendo menyatakan resmi tak lagi menerima perbaikan 3DS dan 3DS XL model lama setelah 31 Maret 2021.
Akibatnya, para pemilik Nintendo 3DS model lama langsung membanjiri tempat servis Nintendo untuk memperbaiki konsolnya sebelum tak lagi bisa diperbaiki di tempat servis resmi.
Hal itu membuat Nintendo kelimpungan dan langsung memajukan tenggat waktu servis terakhir lebih cepat.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
5 Hero Support Dota 2 yang Selalu Bisa Jadi Andalan https://t.co/rx0qBlQnSE— SKOR Indonesia (@skorindonesia) March 11, 2021
Berita Nintendo lainnya:
