- Turnamen tenis Grand Slam French Open 2020 semula membuka pintunya untuk 11.500 penonton datang langsung ke Stade Roland Garros.
- Akan tetapi, rencana itu harus dirombak setelah Kepolisian Paris mengeluarkan imbauan terkait kondisi pandemi Covid-19 yang masih berisiko.
- Federasi Tenis Prancis (FFT) pun meminta maaf kepada penggemar dan berharap tetap mendapat dukungan dalam menggelar French Open 2020.
SKOR.id - Turnamen tenis Grand Slam French Open 2020 dijadwalkan berlangsung di Stade Roland Garros, Paris, Prancis, pada 27 September-11 Oktober 2020.
Sebelumnya, gelaran French Open 2020 direncanakan untuk bisa dihadiri secara langsung oleh 11.500 orang per hari.
Penonton yang hadir langsung di Stade Roland Garros pun bakal disebar dan diarahkan ke tiga zona berbeda.
Dua lapangan utama, Philippe Chartier dan Suzanne Lenglen, masing-masing hanya akan menampung 5.000 penonton maksimal.
Sedangkan lapangan Simonne-Matthieu yang memang berkapasitas lebih kecil digunakan untuk menjamu 1.500 penonton saja.
Akan tetapi, Federasi Tenis Prancis (FFT) terpaksa merombak rencana mereka terkait gelaran French Open 2020. Apalagi, Kepolisian Paris sudah memberi imbauan kepada panitia.
Pihak penyelenggara diminta untuk menyesuaikan protokol kesehatan agar menjadi lebih ketat mengingat terjadi lonjakan kasus positif virus corona (Covid-19) di Prancis.
Dilansir Skor.id dari worldometers.info, kasus aktif Covid-19 per Minggu (20/9/2020) pukul 15.30 WIB mencapai angka 319.346 jiwa.
Wajar jika pihak berwenang menaruh perhatian khusus dan tak mau ambil risiko besar pada penyelenggaraan French Open 2020. Pihak FFT pun meresponsnya dengan positif.
"Situasi saat ini mendorong Kepolisian Paris untuk membatasi jumlah penonton di Roland Garros menjadi 5.000 orang per hari selama turnamen," bunyi pernyataan resmi FFT.
"Maka dari itu, FFT bakal menyelenggarakan turnamen dengan lay out baru."
"Penting untuk menyelenggarakan French Open yang berarti besar untuk kehidupan olahraga, sosial, dan ekonomi tetapi dengan tetap memperhatikan aspek kesehatan."
Pada pernyataan resminya, FFT juga meminta maaf kepada seluruh pencinta tenis atas kebijakan penyesuaian kapasitas penonton.
"FFT sadar betapa mengecewakannya kabar ini bagi mereka yang tak bisa datang ke stadion karena berkurangnya kapasitas penonton," kata pihak FFT.
"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih atas pengertian dan dukungan Anda terhadap turnamen ini."
"French Open 2020 akan memberi contoh dengan mendukung, mempromosikan, sekaligus mempertahankan nilai-nilai olahraga yang kita sayangi," mereka memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Tenis Lainnya:
