Jack Purcell, Sang Legenda Badminton yang Jadi Ikon Sneaker

Aditya Fahmi Nurwahid

Editor: Aditya Fahmi Nurwahid

Dokumentasi sepatu Converse Jack Purcell
Salah satu seri sepatu Converse, Jack Purcell.
  • Converse muncul sebagai salah satu kiblat dalam kultur streetwear dan sneaker.
  • Salah satu seri paling terkenal di lini sepatu Converse adalah Jack Purcell.
  • Sebenarnya, Jack Purcell adalah legenda bulu tangkis yang masyhur di benua Amerika.

SKOR.id - Jack Purcell identik atau luas dikenal dengan salah satu seri sepatu Converse. Namun, taukah skorer jika 'Si Jack' ternyata seorang legenda badminton?

Converse merupakan salah satu brand teratas dalam kultur streetwear dan sneaker. Berbagai kolaborasi keren diluncurkan, dan hampir semua seri sepatunya menjadi rujukan para remaja di dunia. 

Salah satu yang terkenal adalah seri Converse Jack Purcell. Masuk dalam jajaran seri low cut, Converse Jack Purcell muncul sebagai seri yang unik dengan loyalisnya sendiri.

Converse Jack Purcell memang punya ciri khas sendiri, yakni bagian depan sepatu yang tersenyum. Ya, terdapat garis hampir setengah lingkaran yang digurat di pagian depan sepatu, seakan menandakan senyuman dari sepatu tersebut.

Foto model yang mengenakan Converse Jack Purcell

Namun, adakah hubungan lain dalam seri Jack Purcell ini? Apakah 'Si Jack' adalah tokoh besar di per-sepatuan duniawi? Berikut ulasan Skor Indonesia.

Bintang Bulu Tangkis

Sosok Jack Purcell adalah seorang atlet. Bukan atlet skateboard atau olahraga ekstrem yang seakan dekat dengan brand Converse, namun Purcell adalah seorang pebulu tangkis.

Jack Purcell bisa dibilang legenda bulu tangkis. Mungkin, tak sedikit para badminton lovers yang baru mengetahui namanya. Memang, nama Jack Purcell melambung pada periode 1930-1940an. 

Kesuksesannya di dunia bulu tangkis muncul pada tahun 1924. Purcell remaja berhasil menjuarai Canadian Badminton Championship kala itu.

Nama Purcell pun berkembang meski tak banyak media yang mengabarkan sosoknya. Hingga tahun 1933, Jack Purcell meraih predikat juara dunia. 

Kampanye Converse dalam merebranding seri Jack Purcell.

Jack Purcell bukanlah atlet main-main. Ia  Menduduki peringkat 1 dunia sejak 1932 dan menjadi juara dunia sejak 1933.

Purcell hampir tak pernah kalah dalam pertandingan. Bahkan, prestasinya ini dibawa hingga wafatnya sang megabintang pada tahun 1945.

Berbicara soal Jack Purcell di luar lapangan, Ia memulai bisnisnya pada tahun 1935. Meski masih berkecimpung di dunia olahraga, Purcell muda saat itu memutuskan untuk memproduksi sepatu.

Bukan sekadar ide, Jack Purcell lalu mendapatkan dukungan dari B.F Goodrich. Ia menjalankan bisnisnya hampir 10 tahunan, sebelum tahun 1945, banyak industri yang digeser untuk membantu Amerika Serikat dan sekutu dalam Perang Dunia II.

Pasca-perang dunia, Goodrich Jack Purcell berusaha untuk memproduksi sepatu kembali. Dalam waktu lebih dari empat dekade, tepatnya pada awal tahun 1970-an, B.F. Goodrich hampir bangkrut. 

Converse lalu muncul dan membeli hak intelektual desain B.F Goodrich Jack Purcell pada 1972. Converse Jack Purcell. pund dipilih untuk mengisi lini ini.

Prestasi Jack Purcell

  1.  
  2. Hampir tak pernah terkalahkan hingga memutuskan pensiun pada 1945

Desain yang dipertahankan

Iklan Jack Purcell

Sekitar lima dekade berlalu, namun desain Converse Jack Purcell seakan tak lekang oleh waktu. Bagian yang paling ikonik adalah ujung depan sepatu seri ini.

Converse Jack Purcell menyematkan karet di bagian ujung depan sepatu. Lewat adanya karet tersebut, kesan yang muncul seakan-akan sepatu tersebut tersenyum pada penggemar ataupun masyarakat yang melihat.

Bahkan, Converse pernah membongkar bahwa senyuman tersebut merupakan strategi yang disengaja sejak Jack Purcell menjalankan bisnis sepatunya sendiri.

Converse menyebut, bagian itu adalah mempersonalisasi Jack Purcell. Saat aktif bermain, Purcell dikenal sebagai pemain yang mengecoh perhatian lawan. 

Nah, sepatu ini mengangkat visi yang sama, membantu penggunanya meraih kemenangan tanpa perlu melakukan kecurangan secara gamblang.

Seri Jack Purcell mungkin sulit untuk menyaingi seri Chuck Taylor di jajaran penjualan terbaik Converse hingga saat ini. Namun, Jack Purcell dengan bentuk khasnya juga akan memiliki penggemar yang loyal, karena kenyamanan, keunikannya, dan sejarahnya yang kaya.

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Converse Jack Purcell, Signature Shoe Bulu Tangkis yang Kini Modis

Converse Jack Purcell, Signature Shoe Bulu Tangkis yang Kini Modis

Seperti sneaker canvas lansiran Converse lainnya, Converse Jack Purcell juga melegenda hingga saat ini.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)

Liga 1

Komdis PSSI Sanksi Arema, Komding Kurangi Hukuman Yuran Fernandes

PSSI merilis secara resmi hasil sidang terbaru dari Komdis dan Komding PSSI.

Rais Adnan | 20 May, 06:21

Liga TopSkor

PFA dan Zettle Mayer Juara Liga TopSkor Sukoharjo 2025

Dua kelompok umur yang dipertandingkan, U-14 dan U-16, memainkan pekan terakhir pada Minggu (18/5/2025).

Sumargo Pangestu | 20 May, 00:43

Bryan Mbeumo dan Yoane Wissa, duet maut Brentford. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

Aktor Berakhirnya Magis Penalti Bryan Mbeumo: Bernd Leno

Bernd Leno jadi aktor yang mengakhiri magis tendangan penalti di Premier League yang dimiliki oleh Bryan Mbeumo.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 23:28

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Prediksi dan Link Live Streaming Manchester City vs Bournemouth di Liga Inggris 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Manchester City vs Bournemouth dalam laga lanjutan Liga Inggris.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:43

Kaoru Mitoma bintang andalan Brighton & Hove Albion (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

6 Fakta usai Liverpool Kalah dari Brighton

Dalam laga Liga Inggris malam tadi, Liverpool kalah dari Brighton, berikut ini fakta-faktanya!

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:24

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

MPL Indonesia Season 15: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MPL Indonesia Season 15 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tertinggi Mobile Legends: Bang Bang Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:06

Liga Inggris 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

Irfan Sudrajat | 19 May, 22:05

Logo PBSI

Badminton

Daftar Wakil Indonesia di Malaysia Masters 2025, Tak Ada Ganda Putra

Tak ada wakil ganda putra dalam skuad Indonesia yang turun di Malaysia Masters 2025, pekan ini.

Teguh Kurniawan | 19 May, 20:25

Timnas Minifootball Indonesia. (Foto: FSMI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Timnas Minifootball Indonesia Resmi Dilepas ke Azerbaijan, Siap Debut di Piala Dunia

FMSI berharap Timnas Minifootball Indonesia bisa tampil maksimal dan menunjukkan potensi terbaik di ajang internasional.

Teguh Kurniawan | 19 May, 14:20

Pertandingan Liga Italia. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga Italia

Napoli dan Inter Milan Berburu Scudetto Liga Italia hingga Pekan Terakhir

Persaingan gelar Liga Italia 2024-2025 antara Napoli dan Inter Milan akan ditentukan di pekan terakhir.

Pradipta Indra Kumara | 19 May, 12:55

Load More Articles