Gadis Binaan Kamp Balap Milik Valentino Rossi Itu Juara Women’s European SS300 Cup

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Beatriz Neila memenangkan kompetisi balap motor kecepatan internasional pertama pada 6 September lalu.
  • Pembalap motor perempuan asal Spanyol itu memenangi empat dari empat event Women’s European SS300 Cup di Imola.
  • Ternyata, pembalap 18 tahun itu adalah perempuan pertama yang mengikuti Yamaha VR46 Master Camp oleh Valentino Rossi.

SKOR.id - Valentino Rossi mengingat pertemuan pertamanya dengan gadis muda dengan lutut bengkak seperti bola itu sekitar dua tahun yang lalu.

"Dia sangat cepat dan sedikit gila," ujar Valentino Rossi, lalu tertawa lebar.

Rupanya Valentino Rossi berbicara tentang Beatriz Neila yang pada tanggal 6 September lalu menorehkan namanya dalam sejarah olahraga balap motor.

Hari itu, Beatriz Neila dinyatakan sebagai juara Eropa edisi pertama Kejuaraan Balap Motor Putri Eropa SS300 di Autodrome Enzo e Dino Ferrari di Sirkuit Imola, Italia.

Pembalap putri 18 tahun itu memenangkan semua event kejuaraan dunia itu di atas motor Yamaha R3, menunjukkan keunggulan luar biasa atas rival-rival Italia-nya.

"Saya sangat senang dengan gelar ini yang saya persembahkan untuk orang-orang yang mendukung saya setiap harinya, terutama keluarga saya.”

“Tanpa mereka, ini semua tidak mungkin terjadi.”

“Terima kasih juga kepada Luis d'Antín – eks-pembalap motor professional Spanyol dan juga pemilik tim balap Neila – yang tahun ini telah bekerja keras serta seluruh tim." 

Event Pembalap Perempuan

Women’s European Cup adalah sebuah kompetisi kecepatan internasional pertama bagi para pembalap perempuan yang diakui oleh Federasi Sepeda Motor Internasional (FIM).

"Olahraga perempuan berkembang pesat di Italia, terutama sepak bola, dalam dua tahun terakhir. Kami juga harus bertaruh atas cabang balap motor," kata Simone Folgori, Direktur Italian Speed ​​Championship (CIV).

Kata Folgori, mereka telah mengumpulkan 15 pembalap perempuan di balapan edisi pertama dari negara-negara seperti Italia, Spanyol, Israel, Australia, dan Rusia.

“Ini baru permulaan. Saya pikir ini memiliki masa depan cerah. Anda harus bertaruh pada olahraga akar rumput dan para perempuan yang merintis balap kecepatan,” kata Neila,

Di balapan kecepatan ini, para pembalap didukung tim yang hanya terdiri dari dua mekanik dan teknisi telemetri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Beatriz Neila, CAMPEONA DE LA WOMEN'S EUROPEAN CUP 2020 . Con esta pequeña galería de fotos, recordamos y felicitamos a @beatrizneila36 por el fantástico título logrado el pasado fin de semana en Imola a falta de 1 carrera por disputar de la Women's European Cup 2020. . Y es que la madrileña ha ganado todas las carreras disputadas hasta ahora (4), lo que le ha servido para ser la 2ª ganadora de esta copa a la que todavía le queda por visitar el trazado de Vallelunga. . . . ???? @fimlive, @womenscup_official . . . . #moto #motor #motorbike #motorcycle #motorcycling #bestoftheday #picoftheday #motorsport #motosport #MotoGP #Moto2 #Moto3 #CIV #Imola #womenseuropeancup #Neila #BeatrizNeila #Yamaha #RoadToMotoGP #MotoGP2020 #MotoGP20 #motociclismo #motos #motolifestyle #motolife

A post shared by Motorsports Spain (@motorsports_spain) on

Mereka turun balapan dengan sepeda motor SS300, mesin berkapasitas antara 300cc dan 400cc, berat sekitar 160kg, dan kecepatan maksimal mencapai 220 km/jam.

Pada tahun 2018, pembalap Ana Carrasco dari Spanyol menjadi perempuan pertama yang memenangkan Kejuaraan Dunia FIM dalam persaingan dengan pembalap pria.

Luar biasanya Carrasco mengungguli para rival prianya di atas motor dengan klasifikasi di atas yang merupakan kategori kecil dalam Kejuaraan Dunia Superbike.

Sukses Carrasco jelas suatu prestasi, tetapi juga suatu kebutuhan, karena sejauh ini tidak ada persaingan untuk pembalap perempuan.

"Kami tak punya kesempatan karena mahalnya biaya yang harus keluar untuk motocross, trial, atau enduro, yang memang telah memiliki kategori putri,” ujar Neila, berasumsi.

Itulah sebabnya balapan SS300 ini digalakkan: karena biayanya sangat minimalis.

Di sisi lain, karena pandemic Covid-19, Folgori agak kesulitan mencari dana untuk hadiah utama hingga kurang menarik minat para pembalap perempuan.

Dan lagi balapan hanya bisa terlihat di akun Facebook milik CIV, sehingga tidak ada televisi yang menyiarkan kemenangan luar biasa Neila itu.

Kurangnya dukungan finansial dari sponsor juga yang membayangi rencana balapan Beatriz Neila sepanjang tahun 2020.

Awal tahun ini dia tidak ikut ajang Supersport 300 World Championship (Wssp 300) karena alasan tersebut.

Yamaha VR46 Master Camp

Beatriz Neila adalah perempuan pertama yang berpartisipasi dalam Yamaha VR46 Master Camp yang diselenggarakan oleh juara dunia MotoGP, Valentino Rossi.

Dan hebatnya, gadis kelahiran Arganda del Rey, Madrid, ini mampu meraih tempat keempat di Spanish Supersport 300 Championship pada tahun 2018.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Aprovechando el domingo sin entreno!! ????????????‍♀️

A post shared by BeatrizNeila36 (@beatrizneila36) on

Jika itu belum cukup, sehari setelah menyabet trofi Women’s European Cup, Neila langsung kuliah online hari pertama sebagai mahasiwa jurusan Hukum Internasional.

Apa mau dikata, semasa kecil, Beatriz Neila lebih banyak bermain dengan sepeda motor milik kakaknya daripada boneka merah muda yang dia dapatkan.

Maka itu, orangtuanya, yang mengelola dua salon rambut di Madrid bernama Flat Rate, mulai melakukan sedikit penyesuaian.

Mereka mendaftarkan Neila di sekolah mini-bike dan telah melakoni balapan pertamanya pada usia delapan tahun.

Sejak awal ayah ibu Neila selalu mendukungnya di semua balapan yang diikuti putri mereka, di antaranya di Kejuaraan Dunia Superbike,

Sayangnya, dia tidak dapat melanjutkannya tahun ini karena ketiadaan sponsor.

Namun dia dapat kesempatan ikut event bakat muda kampus yang diselenggarakan oleh Yamaha yang memungkinkannya bertemu Rossi.

“Berbagi trek dengan Rossi dan pembalap kelas dunia lainnya adalah hal terindah yang pernah saya alami dalam karier saya," ujar Beatriz Neila.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Entertainment Lainnya:

Pembunuh Petinju Binaan Floyd Mayweather Jr Akhirnya Ditangkap

Panjat Sosial, Dimitri Payet Tempel Wajah Neymar di Foto Anjing

Source: gpone.comelpaislalasport.com

RELATED STORIES

Sebelum Debut NBA, Nikola Jokic Habiskan Minuman Bersoda 4 Liter Sehari

Sebelum Debut NBA, Nikola Jokic Habiskan Minuman Bersoda 4 Liter Sehari

Nikola Jokic harus menjalani diet ketat demi menurunkan 14 kilogram dan debut sebagai pemain Denver Nuggets pada NBA 2012.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles